• Tentang UGM
  • Informasi Publik
  • IT Center
  • Perpustakaan UGM
  • Webmail UGM
  • Pertanian Digital
    • Desa Apps
    • Lentera DESA
  • English Version
Universitas Gadjah Mada Universitas Gadjah Mada
Fakultas Pertanian
  • Home
  • Tentang Kami
    • Sarjana
      • Leaflet dan Video Promosi Program Studi
      • SOP Perkuliahan Sarjana
      • Panduan Akademik
      • Bahan Kuliah dan Praktikum
      • Jadwal Kuliah & Praktikum
      • PROGRAM MERDEKA BELAJAR KAMPUS MERDEKA (MBKM)
      • Program Fastrack Faperta
      • Insentif Prestasi Mahasiswa
      • Surat Keterangan Pendamping Ijazah (SKPI)
      • Virtual Office Academic FAPERTA UGM
      • Info Beasiswa
      • International Undergraduate Class (IUC)
      • RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN PEMBELAJARAN SEMESTER (RPKPS)
    • Pascasarjana
      • INFORMASI PERKULIAHAN PASCASARJANA
      • SOP PERKULIAHAN PASCASARJANA
      • Aturan Akademik Pascasarjana
      • Kurikulum Pascasarjana
      • RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN PEMBELAJARAN SEMESTER (RPKPS)
    • Kemahasiswaan
    • Alumni
      • Lowongan Kerja
    • Fasilitas Pendukung
      • Perpustakaan
      • UGM Library Video Profile
      • Agriculture Ebooks
      • HPU
    • AIMS
    • Jaminan Mutu
      • EDOM Sarjana
      • EDOM Pascasarjana
      • Standard Operating Procedure – EDOM
      • Rencana Tindak Lanjut EDOM
      • Laporan RTM
  • PMB
  • Departemen
    • Budidaya Pertanian
    • Hama dan Penyakit Tumbuhan
    • Mikrobiologi Pertanian
    • Perikanan
      • Program Studi Akuakultur
      • Program Studi Manajemen Sumber Daya Akuatik
      • Program Studi Teknologi hasil Perikanan
    • Sosial Ekonomi Pertanian
      • Program Studi Ekonomi Pertanian dan Agribisnis
      • Program Studi Penyuluhan dan Komunikasi Pertanian
    • Tanah
  • Penelitian & Publikasi
    • PENELITIAN
    • PENGABDIAN MASYARAKAT
    • PUBLIKASI
      • Buku
    • KERJASAMA
    • Buku Karya Dosen
  • Download
    • Download panduan kuliah online
    • Jadwal Kuliah & Praktikum
    • Bahan Kuliah dan Praktikum
    • Formulir
    • Agriculture Ebooks
    • PROSEDUR OPERASIONAL STANDAR (POS) KEGIATAN FAKULTAS
    • Petunjuk Penulisan Laporan Akhir PKM 2020
    • Panduan Pelayanan Akademik Faperta UGM
    • E-Booklet PPKS UGM
    • Laporan Tahunan Dekan
    • Buku Kenangan Wisuda
  • Beranda
  • Pos oleh
  • page. 3
Pos oleh :

admin

PRESTASI MAHASISWA ILMU TANAH DALAM NATIONAL SOIL FESTIVAL IPB 2021

berita Monday, 15 November 2021

 

Yogyakarta, Faperta UGM- Kabar Bahagia datang dari mahasiswa Departemen Tanah. Dua tim  yang tergabung dalam tim Karya  Tulis Ilmiah terdiri dari Amadeo Benvenuto S. (2019), Afifatul Husna Al Adilah (2018), dan Jihan Dwi Islami (2018) serta tim Business Plan, Marcella Nurdafayanti (2019), Arum Nur Rochmi (2019), dan Dian Fusus Hikam (2019). Keduanya meraih Juara II dalam masing-masing kategori. Amadeo dan tim dibimbing oleh Nur ‘Aiunun H. J. Pulungan, Ph.D. (dosen Ilmu Tanah), sedangkan Marcella dan tim dimentori oleh Angga Wisnu Wardana.

Amadeo dkk dalam penulisan paper mengangkat tema “Pengaruh Band Multispektral dan Alat Pengambilan Citra dalam Mendeteksi Penyakit Busuk Pangkal Batang pada Tanaman Sawit”. Sawit pada dasarnya merupakan salah satu solusi negara indonesia dalam mencapai SDG’s dan potensialnya sangat besar, dengan berkembangnya zaman dan teknologi, apabila tidak menggunakan teknologi tersebut akan sia-sia dan potensinya tidak dapat digunakan secara maksimal. Dengan menggunakan teknologi seperti remote sensing, perencanaan dan pengelolahan lahan sawit akan menjadi optimal serta produktivitas sawit pada akhirnya juga akan meningkat.

Marcella yang akrab disapa Ella, memaparkan “Lilin Aromaterapi dari Limbah Ampas Kopi dan Ekstrak Daun Jeruk Nipis” bersama timnya. Ia menuturkan bahwa kepekaan anggota terkait dengan permasalahan lingkungan, yaitu pencemaran oleh limbah ampas kopi. Meminum kopi sudah menjadi tren di masa kini sehingga hal tersebut memicu untuk meningkatkan limbah ampas kopi, terutama di Daerah Istimewa Yogyakarta.  Selain itu, kasus DBD yang kian hari meningkat juga menjadi salah satu persoalan. Oleh karena itu, permasalahan terkait isu ini perlu di atasi, salah satunya dengan cara pengolahan limbah menjadi produk jadi yang memiliki nilai jual, yaitu lilin aromaterapi dari limbah ampas kopi dan ekstrak daun jeruk nipis. Acara yang diadakan oleh Himpunan Mahasiswa Ilmu Tanah IPB ini dilaksanakan rutin tahunan dengan beberapa kategori lomba antara lain Soil Judging Contest (SJC), Business Plan Competition (BPC), dan Lomba Karya Tulis Ilmiah (LKTI). Mir

MAHASISWA HPT UGM JUARA DALAM PLANT PROTECTION DAY 2021

berita Monday, 8 November 2021

Yogyakarta, Faperta UGM- Himpunan Mahasiswa Klinik Tanaman Departemen Hama dan Penyakit Tumbuhan Universitas Padjajaran secara berkala setiap tahunnya mengadakan Plant Protection Day yang diikuti oleh mahasiswa hama dan penyakit tumbuhan seluruh Indonesia. Beberapa kategori yang dimenangkan oleh HPT UGM antara lain Juara II Quiz Championship, Juara I dan III Photography Contest, dan Juara II Scientific Infographic Contest.

HPT UGM melalui Ikatan Mahasiswa Hama dan Penyakit Tumbuhan (IMHPT) mengirimkan delegasi yang sebelumnya telah dibina dan dilatih untuk mengikuti perlombaan tersebut. Juara II Quiz Championship dimenangkan oleh Velia Juan Kartika (HPT 2018), Juara I dan III Photography Contest dimenangkan oleh Ananda Restu Putro (HPT 2018), dan Juara II Scientific Infographic Contest dimenangkan oleh tim yang diketuai M. Nur Fadli (HPT 2019) dengan anggota Nendya Putri Pramiesti (HPT 2019) dan Ajeng Sayyidatul Magfiroh (HPT 2019). Ananda Resto Putro mengangkat tema Ketahanan Pangan Mandiri dalam kategori Precision Farming. Kedua karyanya menduduki juara I dan III dalam perlombaan fotografi. Sedangkan M. Nur Fadli dan tim mempresentasikan ARENA LABUH PANANGGA (Area-Wide Pest Management terhadap Lalat Buah pada Tanaman Mangga). Infografis kreatid yang ditujukan untuk umum ini diambil mewakili potensi besar ekspor buah mangga ke luar negeri, didukung dengan semakin luasnya daerah penghasil buah mangga. Sebagai generasi muda pentingnya mengetahui pengawasan dan pengendalian terhadap lalat buah dengan menggunakan AWPM yang dapat digabungkan dengan pengendalian kimiawi maupun mekanik. Mereka berhadap dapat berkompetisi di ajang selanjutnya dan lebih banyak mengenalkan pertanian khususnya HPT di masyarakat umum. Mir

FAPERTA UGM SUMBANG MEDALI UNTUK UGM DALAM PIMNAS KE-34

berita Thursday, 4 November 2021

 

Yogyakarta, Faperta UGM- PIMNAS Ke-34 yang diadakan di Universitas Sumatera Utara (USU) dilaksanakan presentasi secara daring. Mahasiswa Faperta UGM yang tergabung dalam tim yang terdiri dari berbagai bidang keilmuan bergabung mengikuti PIMNAS ini. Medali emas diraih oleh Sania Sita Devi (EPA 2020) dan Farah Fariha ‘Athaa (MSA 2019) yang tergabung dalam tim PKM-PM bersama Ican Noviska Nurin (Peternakan 2018) dan Fadhil Muhammad Nazar (Peternakan 2020) yang dibimbing oleh Dr. Muhsin Al Anas (Peternakan). Tim ini mengusung judul “Food Bank : Membangun Generasi Muda Peduli Ketahanan Pangan saat Pandemi Covid-19 di Kampung Pedak, Karangbendo, Banguntapan, Kabupaten Bantul, DI Yogyakarta”. Food Bank diharapkan dapat sebagai tempat penyedia kebutuhan pangan mandiri dalam rangka membantu masyarakat  memenuhi pangan harian utamanya di masa Pandemi Covid-19. Program yang dilaksanakan selama kurang lebih tiga bulan antara lain dengan melakukan pelatihan kepada mitra di Kampung pedak dengan menciptakan kemandirian berupa peternakan ayam petelur, budidaya kangkong hidroponik, dan budidaya ikan air tawar dalam sistem aquaponik. Mitra juga diberikan pengalaman dalam manajemen budidaya, pengemasan, dan pendistribusian produk.

Medali Perak diraih oleh Zahra Arifa Nursyahida (EPA 2019) yang tergabung dalam tim PKM-PM bersama Bayu Nurrohman (Peternakan), Faikar Kusjanuar (Teknik), Hanifah Aufia Rahma (Fisipol), dan Shelameita Kusumawati (Geografi) yang dibimbing oleh Diah Fitria Widhiningsih, M. Sc. (PKP). Integrated Farming: Pengembangan Olahan Pupuk Organik Guna Mengoptimalkan Potensi Limbah Ternak di Desa Beruk, Jatiyoso, Karanganyar Demi Terwujudnya Sustainable Farming menjadi judul yang diangkat tim tersebut. Mitra mereka yaitu pemuda Desa Beruk, Jatisoyo, Karanganyar dengan tingkat pendidikan rendah dan terdampak pandemic covid-19 yang menyebabkan pengangguran. Kegiatan dilakukan dengan memberdayakan pemuda Desa Beruk melalui pengolahan limbah ternak menjadi pupuk organik sebagai upaya untuk mengatasi permasalahan akibat limbah ternak seperti pencemaran lingkungan, munculnya kuman dan bakteri yang dapat membahayakan kesehatan, dan bau menyengat yang mengganggu kenyamanan warga sekitar. Selain itu, mayoritas warga Desa beruk yang bekerja di sektor pertanian belum bisa memenuhi input produksi pertanian, dalam hal ini yaitu pupuk organik sehingga masih bergantung dengan pupuk kimia yang dapat memicu pencemaran lingkungan. Dengan demikian, tim PKM-PM Zahra dkk., menawarkan solusi yang bersumber dari SDA dan SDM yang ada di Desa Beruk dengan program Integrated Farming. Kegiatan yang dilakukan antara lain FGD, sosialisasi dan pelatihan, studi banding bersama Kelompok Tani Mulyo 1 Mojogedang, manajemen kelembagaan, serta pembuatan dan pengembangan laman.

Tim PKM-RE yang digawangi Pinasindi Wikandari (Proteksi Tanaman 2019), Nur Wahidah Udhiyyah (Proteksi 2018), dan Nurlistyo Devi (Farmasi 2019) yang dibimbing oleh Alan Soffan, Ph.D. (Proteksi Tanaman). Tim yang terdiri dari tiga orang ini mengangkat judul “Uji Potensi Senyawa dari Kecoa sebagai Pestisida Antibiotika Untuk Pengendalian Ralstonia solanacearum Penyebab Layu Bakteri pada Tanaman Tomat”. Berbeda dengan PKM-PM, PKM-RE merupakan hasil dari pendekatan ilmiah yang mengungkap informasi baru. Pinas dkk., mempresentasikan hasil risetnya melalui poster dan dipresentasikan di hadapan juri secara daring. Mir

 

 

 

SELAM PERIKANAN UGM LATIHAN PERAIRAN TERBUKA DAN EDUWISATA DI KARIMUNJAWA, JAWA TENGAH

berita Thursday, 4 November 2021

 

Yogyakarta, Faperta UGM- Selam Perikanan Universitas Gadjah Mada mengadakan Latihan Perairan Terbuka Diklat V dalam rangka sertifikasi penyelaman SCUBA tingkat Open Water Diver (A1/One-star) dan Advanced Open Water Diver (A2/Two-star) CMAS-POSSI, bersama dengan instruktur selam Budi Agung Darmawan, S.H. dan tim Sentra Selam Jogja, dengan menerapkan protokol kesehatan COVID-19 secara umum dan Panduan CHSE Usaha Wisata Selam Kemenparekraf, yang didukung penuh oleh Departemen Perikanan Fakultas Pertanian Universitas Gadjah Mada.

Kegiatan Latihan Perairan Terbuka (LPT) dilaksanakan pada Jumat – Rabu, 17 – 22 September 2021 di Kepulauan Karimunjawa, Kabupaten Jepara, berkoordinasi dengan Balai Taman Nasional Karimunjawa Semarang selama kegiatan di lapangan. Pelatihan diikuti oleh 15 orang mahasiswa Departemen Perikanan UGM yang terdiri dari 12 orang siswa Open Water Diver (A1/One-star) dan 3 orang siswa Advanced Open Water Diver (A2/Two-star).

“Kegiatan Latihan Perairan Terbuka DIKLAT V yang sebelumnya sempat tertunda akhirnya dapat terlaksana dengan mengikuti protokol Cleanliness, Health, Safety, and Environmental (CHSE) Sustainability Guidance for Indonesia’s Dive Industry dalam rangka melaksanakan protokol kesehatan untuk kegiatan produktif di tengah pandemi COVID-19 yang dirilis oleh Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) edisi 2020. Dengan demikian, di tengah situasi pandemi COVID-19 Selam Perikanan dan Departemen Perikanan UGM tetap mampu melaksanakan kegiatan produktif untuk mencetak penyelam muda yang berkompeten.” ujar Fuad Muhammad Irfan, Ketua Selam Perikanan UGM.

Selain melakukan latihan perairan terbuka, Selam Perikanan UGM telah melaksanakan kegiatan eduwisata ke Trekking Mangrove Kawasan Konservasi Taman Nasional Karimunjawa dan Budidaya Ikan Air Payau dan Laut (BPBIAL) Pulau Karimunjawa, Kabupaten Jepara pada tanggal 21 September 2021. Pada kegiatan trekking mangrove, Unit Selam Perikanan UGM menemukan beberapa jenis mangrove, berbagai jenis serangga, burung, ular, siput, ikan, dan biota lainnya. Infomasi dari biota-biota yang dijumpai dapat dipelajari dari papan-papan petunjuk jenis biota yang tersedia di sepanjang jalan susuran. Pada kunjungan ke BPAL Pulau Karimunjawa, Unit Selam Perikanan UGM belajar mengenai pemijahan dan pembesaran benih berbagai jenis ikan kerapu di Hatchery serta belajar pemeliharaan ikan kerapu, lobster, dan ikan bawal bintang, dan ikan laut lainya di keramba jaring apung.

Pameran Foto Online dapat diakses pada : https://bit.ly/3BghSfD

 

Foto dan naskah oleh: Selam Perikanan UGM

 

2ND ORGATROP 2021 SEGARKAN IDE DALAM PERTANIAN INDONESIA

berita Tuesday, 2 November 2021

 

Yogyakarta, Faperta UGM (29/10)- Departemen Tanah, Fakultas Pertanian UGM mengadakan konferensi internasional kedua Organic Agriculture in The Tropics (ORGATROP) dengan tema “Organic Agriculture as a Sustainable Agro-system to Support Agriculture Production and Food Safety Under The Threat of Climate Change”. Acara ini mencakup sesi panel dan presentasi paralel oleh peserta. Acara yang berlangsung selama dua hari ini mengundang berbagai narasumber yang berasal dari berbagai negara dan berbagai keilmuan. Dalam sambutannya, Dekan Faperta UGM Jaka Widada, Ph.D. menyampaikan harapannya dalam konferensi ini dapat sebagai acuan dalam peningkatan produksi pertanian di Indonesia. Dr. Mirwan Ushada, Sekretaris Manajemen Direktorat Penelitian menyampaikan bahwa dunia sedang menghadapi berbagai masalah salah satunya pertanian. Konferensi ini diharapkan dapat sebagai wadah peneliti dan praktisi untuk transfer ilmu.

Sesi panel terdiri dari lima sesi yang terbagi dalam dua hari. Sebanyak 70 judul artikel dipresentasikan peserta dari berbagai negara. Terdapat berbagai inovasi penelitian baik dalam bidang tanah maupun bidang pertanian lainnya seperti ledakan populasi hama dan penyakit tanaman, sosial ekonomi pertanian, dan perubahan iklim. Pertanian organic bukan hanya sebuah paradigma untuk pertanian berkelanjutan dan ketahanan pangan namun sebagai pertanian ramah lingkungan. Pengetahuan mengenai pertanian organik di berbagai negara dibagikan para narsumber melalui sesi panel. Selain itu, pengaruh perubahan iklim di Indonesia pada pertanian juga dibahas oleh Prof. Dwikorita Karnawati (BMKG). Perkembangan pertanian organik di dunia telah terlihat hasilnya. Hal ini memicu Indonesia untuk mengadopsi hal-hal yang dapat dilakukan untuk pendekatan dengan petani. Mir

HPT UGM DAMPINGI PETANI DI DESA GIRIPURNO HASILKAN BIBIT CENGKIH SEHAT

berita Tuesday, 26 October 2021

 

Yogyakarta, Faperta UGM- Tim Pengabdian Kepada Masyarakat yang diketuai oleh Dr. Tri Joko, S.P., M.Sc. jalin kerjasama dengan BPP Borobudur dan Kelompok Tani Sari Makmur, Dusun Miriombo Kulon, Desa Giripurno, Kabupaten Magelang. Bentuk kerjasama yang sedang berlangsung bertujuan untuk menghasilkan bibit cengkih yang sehat menggunakan mikroorganisme bermanfaat. Pada Kamis, 14 Oktober 2021 dilaksanakan salah satu kegiatan dari serangkaian program Pengabdian kepada Masyarakat Berbasis Pemanfaatan Hasil Penelitian dan Penerapan Teknologi Tepat Guna. Kegiatan tersebut dihadiri oleh seluruh Tim Pengabdian yang terdiri atas Dr. Tri Joko, S.P., M.Sc. (Ketua Tim), serta anggota tim yaitu Dr. Suryanti, S.P., M.P., Dr. Ir. Arif Wibowo, M. Agr.Sc., dan Dr. Alan Soffan, S.P., M.Sc.  Agenda kegiatan diantaranya penyuluhan mengenai teknik pembibitan cengkih dari biji serta penyuluhan terkait Penggerek Batang Cengkih (PBC).

Pemilihan topik penyuluhan didasarkan atas permasalahan yang banyak dihadapi oleh petani yang tergabung dalam kelompok Tani Sari Makmur. Pada kesempatan tersebut, Dr. Suryanti, S.P., M.P. membawakan topik mengenai teknik pembibitan melalui biji yang selanjutnya akan diberikan perlakuan dengan Agensia Hayati Bacillus sp. dan Jamur Mikoriza. Pemberian APH dimaksudkan untuk merangsang pertumbuhan dan memperkuat kondisi kesehatan bibit sehingga dapat diperoleh bahan tanam cengkih yang sehat.

Disamping itu, permasalahan hama penggerek batang cengkih juga menjadi salah satu kendala produksi. Berdasarkan data yang dihimpun dari Database OPT Direktorat Perlindungan Perkebunan, Ditjenbun, Kementan, luas serangan hama Penggerek Batang Cengkih (PBC) di Jawa Tengah pada Tahun 2014 mencapai 1362,67 hektar. Penyuluhan dengan topik “Mengenal Penggerek Batang Cengkih (PBC)” yang dibawakan oleh Dr. Alan Soffan, S.P., M.P. menjadi bahan diskusi yang menarik perhatian anggota kelompok tani Sari Makmur. Para peserta mengamini bahwa hama penggerek batang cengkih dapat ditemukan di lahan cengkih miliknya.

Pelaksanaan kegiatan pengabdian tidak hanya berhenti pada satu atau dua kali pertemuan saja, namun masih akan terus berkelanjutan. Topik yang dibawakan pada setiap agenda juga berbeda-beda. Dengan adanya kerjasama yang terjalin, diharapkan menjadi semangat baru bagi petani setempat untuk tetap menjaga dan mengembangkan potensi cengkih yang ada di Kabupaten Magelang khususunya di Desa Giripurno.

 

 

Foto dan Penulis : Tim HPT UGM

TIM PHP2D KAB FAPERTA UGM DUKUNG DESA BEDOYO MELALUI EKOWISATA BERBASIS PERTANIAN TERPADU

berita Tuesday, 26 October 2021

Yogyakarta, Faperta UGM- Pertanian menjadi salah satu sektor yang memegang peranan penting dalam peningkatan dan perkembangan perekonomian di Indonesia. Sistem pertanian yang diterapkan sebagian besar petani di Indonesia berupa sistem pertanian konvensional yang hanya menggunakan satu jenis komoditas tanaman tertentu. Begitu pula dengan sektor perikanan dan peternakan. Kawasan yang memiliki potensi sumber daya yang besar seringkali belum digunakan secara menyeluruh bahkan menimbulkan sisa yang terbengkalai.

Tim Program Holistik Pembinaan dan Pemberdayaan Desa (PHP2D) KAB (Klinik Agromina Bahari) Fakultas Pertanian UGM melihat bahwa potensi sumber daya agrokompleks yang belum dioptimalkan semestinya dapat diintegrasikan menjadi sistem pertanian yang terpadu dan dinamis sehingga dapat meningkatkan produktivitas. Hal tersebut setidaknya terlihat dari kondisi pertanian di Padukuhan Bedoyo, Kelurahan Wukirsari, Kapanewon Cangkringan, Sleman, D. I Yogyakarta.

(Kondisi Alam di Padukuhan Bedoyo, Wukirsari)

Tim PHP2D KAB terdiri dari Muhammad Asri Shalahuddin J., Sahid Hanan Fauzi, Musdalifah Oktiani F., Arsyadani Tri N. N., Febriani N., Fahimudin Tamash, Dara Latifa, Tri Budi, Aprilia Muflikhatun N., Aqilla Fadhila H., Ainun Takhsin A., dan Rikhul Jannah.

Melihat potensi yang ada di kawasan tersebut yakni sisa jerami pada kegiatan usaha tani padi yang melimpah, tidak adanya manajemen pengendalian hama dan penyakit, kegiatan peternakan warga yang belum optimal, serta pendapatan warga yang masih di bawah UMP DIY menjadi fokus permasalahan dan alasan kuat Tim PHP2D KAB mengusung program Eco Farm-Tourism yakni ekowisata berbasis pertanian terpadu (perikanan-pertanian-peternakan) sebagai langkah pemberdayaan masyarakat untuk meningkatkan produktivitas dan pendapatan ekonomi di kawasan Padukuhan Bedoyo, Kelurahan Wukirsari, Kapanewon Cangkringan, Sleman, D. I Yogyakarta.

Konsep IFS (Integrated Farming System) atau SPT (Sistem Pertanian Terpadu) yang diusung Tim PHP2D KAB sebagai solusi dalam penyelesaian problematika di Padukuhan Bedoyo serta mengoptimalkan sumber daya lokal yang dimiliki oleh Padukuhan Bedoyo. Adapun seluruh rangkaian kegiatannya dijalankan secara offline yakni pelatihan fermentasi jerami, mina padi, budidaya maggot, dan ekowisata.

(Kegiatan Mina Padi)

(Kegiatan Fermentasi Jerami)

(Kegiatan Pelatihan Budidaya Maggot)

(Kegiatan Pendirian Ekowisata)

Masyarakat desa menyambut baik empat program tersebut dan berpartisipasi secara aktif dari awal pengenalan program hingga pelaksanaan program bersama anggota tim PHP2D KAB. Penerapan IFS bertujuan untuk  menekan jumlah input dan memaksimalkan jumlah output (zero waste) yang sejalan dengan kegiatan pertanian berkelanjutan. Penekanan jumlah input akan  menurunkan biaya dan meningkatkan persentase pendapatan masyarakat Bedoyo. Selain itu, IFS dapat meminimalisir kerusakan lingkungan disamping meningkatkan  produktivitas pertanian.

Untuk menjamin keberlanjutan program, Tim PHP2D akan melibatkan beberapa mitra usaha untuk bekerjasama dalam pelaksanaan kegiatan di desa selain tim juga melakukan pengawasan dan monitoring pelaksanaan program Ecofarm-Tourism secara rutin dengan pendampingan dosen pembina program, Ir. Sukardi, M.P.. Jika program berjalan secara optimal akan membentuk pertanian berkelanjutan di Padukuhan Bedoyo. Dalam jangka panjang, pertanian berkelanjutan ini akan memberikan identitas baru bagi Bedoyo sebagai Desa  Ekowisata. Pelaksanaan program PHP2D Klinik Agromina Bahari dapat dipantau melalui sosial media yakni Instagram (@php2d.kab) dan Channel You Tube PHP2D KAB.

Penulis: PHP2D KAB

Foto: PHP2D KAB

TIM KELORIA CIPTAKAN INOVASI TEKNOLOGI PASCAPANEN DAUN KELOR SEBAGAI SOLUSI TEPAT UNTUK INDUSTRI KELOR LEBIH BAIK

berita Monday, 25 October 2021

Daun Kelor memiliki banyak manfaat yang terkandung di dalamnya sehingga membuat pemanfaatan daun kelor semakin populer. Permintaan daun kelor yang tinggi memerlukan proses pascapanen yang optimal sehingga mampu memenuhi kebutuhan pasar dengan kualitas terbaik. Pelorotan daun kelor yang masih menggunakan teknik lorot menjadi salah satu masalah dalam proses pascapanen karena dapat mengurangi efisiensi waktu dan kualitas daun juga dapat menambah biaya dan tenaga yang dibutuhkan.

Berangkat dari permasalahan di atas, Tim Keloria menciptakan sebuah alat bernama Automatic Moringa Leaf Thresher (AMLT) sebagai teknologi inovasi yang dapat berguna untuk mempercepat proses perontokan daun kelor yang hingga saat ini masih dilakukan secara manual. Tim ini beranggotakan Farasyifa Aulia Putri, Radhitya Hari Wardhana, Gilang Syahrizal Mahmadi yang berasal dari Program Studi Proteksi Tanaman, Muchamad Azmil Adhim yang berasal dari Program Studi Teknik Pertanian, dan Arief Dwi Dharmawan yang berasal dari Program Studi Teknik Mesin Universitas Gadjah Mada. Tim yang dibimbing oleh Dr. Radi, STP., M. Eng. berhasil mendapatkan pendanaan penuh dari Kemdikbud Ristek tahun 2021.

Automatic Moringa Leaf Thresher yang diusung oleh Tim Keloria juga telah dinyatakan lolos Pekan Ilmiah Nasional ke-34 yang diselenggarakan di Universitas Sumatera Utara pada tanggal 22-29 Oktober 2021. “AMLT memiliki keunggulan 3E, yaitu  efisien waktu, efisien biaya, dan efisien tenaga kerja. Dengan begitu mampu mendukung pengembangan industri kelor.” Tutur Farasyifa.

“Hingga saat ini, kami masih melakukan evaluasi dan perbaikan Automatic Moringa Leaf Thresher agar produk yang kami buat dapat diadopsi dalam industri kelor. Kami juga telah menjalin komunikasi dengan salah satu industri besar yaitu CV. Dapur Kelor sebagai upaya pengembangan produk kami untuk dapat dipromosikan dan dikomersialkan.” Ungkap Radhitya.

SUKSESKAN PROGRAM INTEGRATED FARMING MELALUI PEMUDA: TIM PKM-PM FAKULTAS PERTANIAN UGM MELAKUKAN PEMBERDAYAAN MASYARAKAT DI DESA BERUK, JATIYOSO, KARANGANYAR

berita Monday, 25 October 2021

 Dalam rangka mencapai tujuan sustainable farming, tim PKM-PM UGM yang terdiri dari Zahra Arifa Nursyahida dari Fakultas Pertanian, Bayu Nurrohman dari Fakultas Peternakan, Shelameita Kusumawati dari Fakultas Geografi, Hanifah Aufia Rahma dari Fakultas Ilmu Sosial dan Politik, dan Faikar Kusjanuar dari Fakultas Teknik bersama dengan Dosen Pembimbing dari Fakultas Pertanian, Diah Fitria Widhiningsih, S.P., M.Sc. menjalin kerjasama dengan mitra yaitu dari pemuda Desa Beruk, Jatiyoso, Karanganyar pada tahun 2021. Petani peternak di Desa Beruk memiliki dua hingga sepuluh ekor sapi yang dapat menghasilkan kotoran padat sebanyak lebih dari 5 kg dan kurang lebih 10 kotoran cair. Limbah ternak sapi yang tidak dimanfaatkan tersebut dapat berpotensi untuk menggantikan input berupa pupuk kimia yang selama ini selalu digunakan oleh petani. Dengan demikian, dilakukan pemberdayaan dengan konsep integrated farming yang mengintegrasikan pertanian dan peternakan serta mencapai perubahan sosial ekonomi dan lingkungan sekitar. Melalui peran pemuda, kegiatan pemberdayaan ini diharapkan dapat menyelesaikan masalah pencemaran lingkungan akibat limbah ternak sapi sekaligus meningkatkan kesejahteraan pemuda Desa Beruk melalui pengolahan dan pemasaran pupuk organik padat dan cair.

Untuk mendukung kegiatan pelatihan pembuatan pupuk organik, pemuda dibekali dengan SOP pembuatan pupuk organik yang berisi alat, bahan, dan cara pembuatan yang dicantumkan pada modul pelatihan. Adanya modul pelatihan dan video tutorial memudahkan pemuda dalam mengaplikasikan materi pembuatan pupuk organik secara mandiri setelah pelatihan. Selain itu, dilakukan studi banding dengan kelompok tani Mulyo 1 Mojogedang guna memotivasi pemuda dan juga menjalin kerjasama ke depannya. Untuk penguatan kelompok, dilakukan pelatihan manajemen kelompok yang fokus pada penguatan interaksi SDM. Untuk mengetahui dampak dari program pemberdayaan ini, dilakukan pula evaluasi secara meyeluruh.

Kegiatan pemberdayaan ini telah berhasil meningkatkan pengetahuan dan keterampilan pemuda dalam mengolah limbah ternak menjadi pupuk organik padat dan cair. Pemuda bahkan setuju untuk menyebarluaskan pengetahuan dan pengalaman yang mereka dapatkan kepada masyarakat luas. Untuk memfasilitasi hal tersebut, tim PKM-PM mendampingi pemuda untuk dapat membentuk komunitas melalui kelompok maupun website. Diharapkan pemuda dapat secara mandiri menginisiasi kegiatan pelatihan dan juga dapat mengembangkan website yang dirintis untuk pengembangan jejaring dan kegiatan pemasaran pupuk organik.

 

 

 

MAHASISWA UGM TELITI KECOA SEBAGAI SUMBER ANTIBIOTIK DALAM PERLINDUNGAN TANAMAN

berita Monday, 25 October 2021

Tomat merupakan komoditas yang digemari oleh masyarakat karena rasanya yang enak dan kaya akan nutrisi. Permintaan akan tomat terus meningkat setiap waktu, namun hal tersebut tidak diimbangi dengan peningkatan produksi tomat. Budidaya tomat terkendala oleh permasalahan OPT salah satunya adalah penyakit layu bakteri yang disebabkan oleh bakteri Ralstonia solanacearum. Penyakit ini dapat menyebabkan kerugian hingga 100% dan masih sulit untuk dikendalikan, bahkan tingkat resistensi dari R. Solanacearum tergolong tinggi sehingga diperlukan pencarian  sumber antibiotik baru.

Berangkat dari permasalahan tersebut, tim mahasiswa UGM melakukan uji potensi senyawa dari kecoa sebagai inovasi pestisida antibiotika dalam pengendalian Ralstonia solanacearum pada tanaman tomat. Ketiga mahasiswa tersebut terdiri dari Pinasindi Wikandari (Proteksi Tanaman 2019), Nur Wahidah Udhiyyah (Proteksi Tanaman 2018), dan Dwitya Nurlistyo Devi (Farmasi 2019) yang melakukan penelitian untuk memvalidasi senyawa antimikroba pada Kecoa.

“Kami menggunakan kecoa dalam penelitian ini dengan pertimbangan bahwa ketersediaan kecoa sangat berlimpah apalagi di polluted area,” kata Ketua tim peneliti, Pinasindi Wikandari, Sabtu (9/9)

Mereka meneliti di bawah bimbingan Alan Soffan, S.P., M.Sc., Ph.D. Uji senyawa antimikroba dari cairan kecoa dilakukan secara uji In-vitro dan In-vivo pada tanaman tomat. Sedangkan, validasi senyawa dilakukan dengan Liquid Chromatography-Mass Spectrometry (LCMS) dengan menggunakan pelarut etanol 96% dan ionisasi menggunakan ESI.

Hasil menunjukkan bahwa dalam lisat hemolimfa kecoa mengandung senyawa antibakteri yang bersifat bakteriostatik terhadap bakteri gram negatif R.solanacearum. Senyawa antibakteri yang dapat teridentifikasi adalah 5-amino-2-phenylthiazole-4-carbaldehyde, Karakolidine, dan 5-butyl-3-phenyltetrahydrofuran-2-one. Hasil uji In-vitro menunjukkan adanya penghambatan formasi biofilm bakteri, sehingga dapat dipastikan bahwa ketiga senyawa tersebut merupakan senyawa yang berpotensi sebagai antimikroba dalam penghambatan bakteri R.solanacearum.

“Hasil ini tentunya menjadi terobosan baru dalam kebermanfaatnya dunia pertanian untuk mengendalikan R. solanacearum,” pungkasnya.

12345…41

BERITA FAKULTAS

  • Pelatihan Lentera DESA: Peringatan Hari Pendidikan Nasional Lewat Literasi Digital untuk Penyuluh DIY
    07/05/2025
  • Program Pondasi, Wujud Nyata Faperta UGM Dukung Mahasiswa Jalani UTS
    30/04/2025
  • Asah Skill Tim Media, Faperta UGM Selenggarakan Pelatihan Penulisan Berita dan Open Broadcaster Studio (OBS)
    30/04/2025
  • Program Studi Magister Manajemen Agribisnis Faperta UGM Raih Akreditasi Unggul dari BAN-PT
    30/04/2025
  • Dorong Pengembangan Kakao di Sulteng, Dosen Fakultas Pertanian UGM Jajaki Kerja Sama Strategis Multistakeholder dengan Perusahaan Jepang
    30/04/2025
Universitas Gadjah Mada

FAKULTAS PERTANIAN
UNIVERSITAS GADJAH MADA

Jl. Flora Bulaksumur Yogyakarta 55281
faperta@ugm.ac.id
Telp./Fax.: +62 (274) 563062

TENTANG FAKULTAS

Visi & Misi

Sasaran & Tujuan

Struktur Organisasi

 

INFORMASI PUBLIK

Permohonan Informasi Publik

Daftar Informasi Tersedia Setiap Saat

Daftar Informasi Tersedia Secara Berkala

JURNAL ONLINE

Jurnal Ilmu Pertanian

Jurnal Perlindungan Tanaman Indonesia

Jurnal Ilmu Perikanan

Vegetalika

Jurnal Agro Ekonomi

PENELITIAN & PUBLIKASI

Penelitian

Publikasi

Buku Karya Dosen


FASILITAS PENDUKUNG

Perpustakaan Fakultas

Laboratorium

Ebooks

KERJASAMA

Kerjasama Fakultas

Kunjungan Sekolah

 

PENDAFTARAN

Sarjana

Pascasarjana

© Universitas Gadjah Mada

KEBIJAKAN PRIVASI/PRIVACY POLICY