• Tentang UGM
  • Informasi Publik
  • IT Center
  • Perpustakaan UGM
  • Webmail UGM
  • Pertanian Digital
    • Desa Apps
    • Lentera DESA
  • English Version
Universitas Gadjah Mada Universitas Gadjah Mada
Fakultas Pertanian
  • Home
  • Tentang Kami
    • Sarjana
      • Leaflet dan Video Promosi Program Studi
      • SOP Perkuliahan Sarjana
      • Panduan Akademik
      • Bahan Kuliah dan Praktikum
      • Jadwal Kuliah & Praktikum
      • PROGRAM MERDEKA BELAJAR KAMPUS MERDEKA (MBKM)
      • Program Fastrack Faperta
      • Insentif Prestasi Mahasiswa
      • Surat Keterangan Pendamping Ijazah (SKPI)
      • Virtual Office Academic FAPERTA UGM
      • Info Beasiswa
      • International Undergraduate Class (IUC)
      • RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN PEMBELAJARAN SEMESTER (RPKPS)
    • Pascasarjana
      • INFORMASI PERKULIAHAN PASCASARJANA
      • SOP PERKULIAHAN PASCASARJANA
      • Aturan Akademik Pascasarjana
      • Kurikulum Pascasarjana
      • RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN PEMBELAJARAN SEMESTER (RPKPS)
    • Kemahasiswaan
    • Alumni
      • Lowongan Kerja
    • Fasilitas Pendukung
      • Perpustakaan
      • UGM Library Video Profile
      • Agriculture Ebooks
      • HPU
    • AIMS
    • Jaminan Mutu
      • EDOM Sarjana
      • EDOM Pascasarjana
      • Standard Operating Procedure – EDOM
      • Rencana Tindak Lanjut EDOM
      • Laporan RTM
  • PMB
  • Departemen
    • Budidaya Pertanian
    • Hama dan Penyakit Tumbuhan
    • Mikrobiologi Pertanian
    • Perikanan
      • Program Studi Akuakultur
      • Program Studi Manajemen Sumber Daya Akuatik
      • Program Studi Teknologi hasil Perikanan
    • Sosial Ekonomi Pertanian
      • Program Studi Ekonomi Pertanian dan Agribisnis
      • Program Studi Penyuluhan dan Komunikasi Pertanian
    • Tanah
  • Penelitian & Publikasi
    • PENELITIAN
    • PENGABDIAN MASYARAKAT
    • PUBLIKASI
      • Buku
    • KERJASAMA
    • Buku Karya Dosen
  • Download
    • Download panduan kuliah online
    • Jadwal Kuliah & Praktikum
    • Bahan Kuliah dan Praktikum
    • Formulir
    • Agriculture Ebooks
    • PROSEDUR OPERASIONAL STANDAR (POS) KEGIATAN FAKULTAS
    • Petunjuk Penulisan Laporan Akhir PKM 2020
    • Panduan Pelayanan Akademik Faperta UGM
    • E-Booklet PPKS UGM
    • Laporan Tahunan Dekan
    • Buku Kenangan Wisuda
  • Beranda
  • SDG 1: Tanpa Kemiskinan
  • SDG 1: Tanpa Kemiskinan
  • page. 13
Arsip:

SDG 1: Tanpa Kemiskinan

Fisheries and Agriculture Career Expo 2024: Menggali Peluang Karier di Bidang Pertanian dan Perikanan

berita Thursday, 5 September 2024

Pada hari Jumat, 23 Agustus 2024, Fakultas Pertanian Universitas Gadjah Mada menggelar acara Seminar Career yang menjadi bagian dari rangkaian Fisheries and Agriculture Career Expo (FACE). Acara ini berlangsung di Auditorium Prof. Harjono Danoesastro, Fakultas Pertanian UGM, dan berhasil menarik perhatian para mahasiswa yang ingin mengetahui lebih dalam tentang peluang karier di bidang pertanian dan perikanan.

Seminar ini dibuka dengan sambutan oleh Wakil Dekan Bidang Penelitian, Pengabdian kepada Masyarakat dan Kerjasama Fakultas Pertanian, Prof. Subejo, S.P., M.Sc., P.hD. Dalam kesempatan tersebut, beliau menyampaikan harapan diselenggarakannya kegiatan ini.

“Pada hari ini kita berkesempatan untuk berbagi informasi dan berbagi kisah-kisah terkait dunia kerja, sehingga teman-teman jauh lebih siap lagi ketika memasuki dunia kerja terutama di dunia industri sektor pertanian dan sektor perikanan,” ujar Prof. Subejo.

Seminar ini menghadirkan dua pembicara inspiratif yang ahli dalam bidangnya. Dari bidang pertanian, hadir Bapak Eldi Nuzan, General Manager PT Sampoerna Agro, yang membagikan pengalamannya selama berkarir di salah satu perusahaan agribisnis terbesar di Indonesia. Sementara itu, dari bidang perikanan, seminar ini diisi oleh Ibu Paulina Dessy Wulandari, Recruitment & Talent Manager PT Suri Tani Pemuka, yang membahas peluang karier dan dinamika industri perikanan di Indonesia.

Seminar ini tidak hanya memberikan wawasan baru, tetapi juga menginspirasi para mahasiswa Fakultas Pertanian UGM untuk mempersiapkan diri mereka sebaik mungkin dalam menghadapi dunia kerja. Kedua pembicara menekankan pentingnya keterampilan adaptif, penguasaan teknologi, dan kemampuan berpikir kritis sebagai modal utama untuk sukses di dunia kerja.

Melalui kegiatan ini Fakultas Pertanian UGM menunjukkan komitmennya mencapai tujuan SDGs, yakni SDG 1: Tanpa Kemiskinan, SDG 4: Pendidikan Berkualitas, SDG 8: Pekerjaan Layak dan Pertumbuhan Ekonomi, SDG 17: Kemitraan untuk Mencapai Tujuan

 

Penulis: Agrit Kirana Bunda
Editor: Desi Utami

 Dukungan Fakultas Pertanian UGM untuk Mahasiswa Melalui Pemberian Beasiswa Kagama 2024

info Wednesday, 4 September 2024

Fakultas Pertanian Universitas Gadjah Mada (Faperta UGM) senantiasa berkomitmen dalam memberikan dukungan kepada mahasiswanya, salah satunya dengan memberikan Beasiswa Kagama (Keluarga Alumni Universitas Gadjah Mada) Fakultas Pertanian untuk mahasiswa Sarjana aktif angkatan 2021-2023. Beasiswa ini hadir kembali sebagai upaya untuk mendukung studi dan meringankan beban biaya pendidikan bagi mahasiswa Faperta UGM.

Beasiswa Kagama Pertanian menawarkan kesempatan bagi mahasiswa yang berprestasi dan membutuhkan bantuan finansial untuk melanjutkan pendidikan mereka. Program ini diharapkan dapat meningkatkan kualitas akademik serta motivasi mahasiswa dalam menyelesaikan studi di Fakultas Pertanian UGM.

Bagi calon penerima beasiswa, informasi lebih lanjut mengenai syarat dan prosedur pendaftaran dapat diakses melalui link atau akun media sosial resmi Fakultas Pertanian UGM

yaitu di ugm.id/PendaftaranBeasiswaKagamaPertanian2024. Dengan pemberian beasiswa Kagama ini, Fakultas Pertanian UGM semakin berkomitmen untuk turut serta menyediakan pendidikan berkualitas serta menjadi upaya nyata untuk mencapai tujuan SDG 1: Tanpa Kemiskinan, SDG 2: Tanpa Kelaparan, SDG 4: Pendidikan Berkualitas, SDG 10: Berkurangnya Kesenjangan, dan SDG 17: Kemitraan untuk Mencapai Tujuan.

 

 

Penulis: Desi Utami

 

 

 

Program Studi Magister Agronomi UGM Raih Akreditasi Unggul dari BAN-PT untuk Tahun 2024 sampai 2027

berita Wednesday, 4 September 2024

 

Program Studi Magister Agronomi, Fakultas Pertanian UGM baru saja meraih akreditasi unggul dari Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi (BAN-PT) sejak tanggal 19 Agustus 2024 sampai dengan 30 Mei 2027. Penghargaan ini merupakan pengakuan atas kualitas pendidikan dan penelitian yang telah dilakukan oleh program studi tersebut.

Akreditasi unggul ini diperoleh setelah melalui serangkaian evaluasi ketat yang meliputi kurikulum, fasilitas, serta kinerja dosen dan mahasiswa. Dr. Dyah Weny Respatie, S.P., M.Si., Wakil Dekan Bidang Akademik dan Kemahasiswaan Fakultas Pertanian menyatakan bahwa pencapaian ini adalah hasil kerja keras seluruh civitas akademika dalam meningkatkan mutu pendidikan.

Weny mengungkapkan kebanggaannya atas pencapaian ini dan berharap dapat mendorong program studi lain untuk terus berinovasi dan meningkatkan kualitas serta memberikan pendidikan berkualitas bagi mahasiswa. “Dengan akreditasi unggul ini, kami berharap dapat menarik lebih banyak mahasiswa berbakat dan berkontribusi pada pengembangan ilmu agronomi di Indonesia,” ujarnya.

Program Studi Magister Agronomi UGM berkomitmen untuk terus meningkatkan kualitas pendidikan dan menghasilkan lulusan yang siap menghadapi tantangan di bidang pertanian dan pangan global.

Dengan akreditasi unggul ini, Fakultas Pertanian UGM semakin solid dalam posisinya sebagai salah satu perguruan tinggi terkemuka di Indonesia. Hal ini merupakan komitmen Fakultas Pertanian UGM dalam upayanya untuk mencapai tujuan SDG 1: Tanpa Kemiskinan, SDG 2: Tanpa Kelaparan, SDG 4: Pendidikan Berkualitas, SDG 10: Berkurangnya Kesenjangan, dan SDG 17: Kemitraan untuk Mencapai Tujuan.

 

Penulis: Desi Utami

Perkenalkan Teknologi Benih dan Bioteknologi, Departemen Budidaya Pertanian UGM Terima Kunjungan Politeknik Pertanian Negeri Payakumbuh, Sumatera Barat 

berita Tuesday, 3 September 2024

Departemen Budidaya Pertanian Fakultas Pertanian UGM menerima kunjungan dari dosen dan mahasiswa Program Studi Teknologi Benih, Politeknik Pertanian Negeri Payakumbuh (PPNP), Sumatera Barat. Kunjungan ini menjadi salah satu rangkaian dari kegiatan field trip dan kunjungan industri oleh PPNP yang diikuti sebanyak 22 mahasiswa, serta didampingi oleh dua orang dosen. Selama kegiatan kunjungan di Departemen Budidaya Pertanian UGM, mahasiswa PPNP diperkenalkan beberapa alat terkait dengan teknologi benih yang ada di Sub-Laboratorium Teknologi Benih dan alat-alat bioteknologi di Sub-Laboratorium Pemuliaan, antara lain seperti alat analisis DNA dan RNA yang tergolong lengkap mulai dari ekstraksi, Polymerase Chain Reaction (PCR), sampai dengan analisisnya.

Ketua Departemen Budidaya Pertanian UGM, Rani Agustina Wulandari, S.P., M.P., Ph.D., menyampaikan bahwa kegiatan ini menjadi salah satu sarana untuk menambah wawasan mahasiswa PPNP lebih dalam terkait teknologi benih, pemuliaan tanaman, dan bioteknologi. Penerimaan kunjungan yang dilakukan pada Senin, 26 Agustus 2024 tersebut juga dibersamai oleh Prof. Dr. Rudi Hari Murti, S.P., M.P. selaku Kepala Laboratorium Teknologi Benih, Prof. Dr. Ir. Aziz Purwantoro, M.Sc. selaku Ketua Program Studi S2 Pemuliaan Tanaman, dan Agus Budi Setiawan, S.P., M.Sc., Ph.D. sebagai salah satu tim pengelola smart farming di Fakultas Pertanian UGM. Adapun beberapa topik yang dibahas dalam kunjungan kali ini, yaitu agroinovasi di kampus dan kegiatan yang berhubungan dengan teknologi benih, pemuliaan tanaman, smart farming, dan bioteknologi.

“Karena mereka tujuannya adalah untuk mengenal lebih jauh kegiatan atau praktik terkait teknologi benih, pemuliaan tanaman, smart farming, dan bioteknologi, maka kita ajak ke laboratorium dan juga ke greenhouse smart farming melon yang ada di atas Gedung Rachmiwaty,” jelas Rani.

Ia menambahkan, selama sesi diskusi, mahasiswa PPNP menunjukkan ketertarikannya untuk melanjutkan studi S2 di program studi Magister Pemuliaan Tanaman di Departemen Budidaya Pertanian UGM setelah menerima pemaparan mengenai sarana prasarana, kegiatan belajar-mengajar, serta prestasi yang telah diraih oleh Departemen Budidaya Pertanian UGM. Bahkan, mereka pun dijelaskan secara langsung mengenai tahapan pendaftaran mahasiswa baru di Fakultas Pertanian UGM. 

Setelah adanya kunjungan ini, kedua pihak merencanakan kerja sama yang dimulai dengan penawaran studi lanjut di Fakultas Pertanian UGM, baik untuk program master maupun doctoral, serta beberapa pelatihan yang diberikan oleh Fakultas Pertanian UGM kepada Program Studi Teknologi Benih PPNP. Dalam hal ini, PPNP bersama Fakultas Pertanian UGM menunjukkan upayanya untuk mencapai tujuan SDG 1: Tanpa Kemiskinan, SDG 2: Tanpa Kelaparan, SDG 4: Pendidikan Berkualitas, SDG 10: Berkurangnya Kesenjangan, dan SDG 17: Kemitraan untuk Mencapai Tujuan.

 

Penulis: Hanita Athasari Zain

Editor: Desi Utami 

Foto: Dokumentasi Departemen Budidaya Pertanian UGM

 

Kolaborasi Prodi Penyuluhan dan Komunikasi Pertanian dengan Proteksi Tanaman Adakan Pelatihan Pengendalian Penyakit Layu Fusarium di Ngawen Gunung Kidul

berita Monday, 2 September 2024

Fakultas Pertanian UGM mengadakan pelatihan pengendalian penyakit layu fusarium pada Minggu, 1 September 2024. Melalui kolaborasi antara Program Studi Penyuluhan dan Komunikasi Pertanian bersama Program Studi Proteksi Tanaman, kegiatan tersebut ditujukan untuk meningkatkan pengetahuan dan keterampilan petani dalam pengendalian penyakit layu fusarium yang kerap ditemukan pada tanaman pisang, salah satu komoditas utama di Kapanewon Ngawen, Kabupaten Gunung Kidul.

Narasumber yang merupakan salah seorang dosen Program Studi Proteksi Tanaman, Dr. Ir. Arif Wibowo, M.Agr.Sc., membagikan materi komprehensif mengenai penyebab dan gejala penyakit layu fusarium. Tak hanya itu, ia juga menyampaikan beberapa perlakuan yang bisa dilakukan oleh para petani pisang Kelompok Tani di Dusun Tobong, Ngawen, khususnya perlakuan yang mengikuti standar pengendalian hama secara terpadu (PHT).

“Salah satu yang bisa dilakukan sebagai pencegahan penyakit layu fusarium adalah dengan menggunakan agensia hayati, seperti Bacillus sp dan Trichoderma sp. Seperti yang tadi kita lihat bersama saat kunjungan lapangan, beberapa tanaman yang pernah kita aplikasikan kedua agensia hayati ini menunjukkan hasil yang lebih baik,” jelas Arif.

Untuk mengetahui keberhasilan pelatihan, Program Studi Penyuluhan dan Komunikasi Pertanian (PKP) mengimplementasikan sistem pre-test dan post-test. Menurut Alia Bihrajihant Raya, S.P., M.P., Ph.D., dosen yang turut terlibat dalam kegiatan pelatihan, sistem ini dilakukan agar dapat mengetahui adanya peningkatan pengetahuan petani antara sebelum sesi materi dan sesudah sesi materi dilakukan, sehingga hasilnya pun bisa digunakan sebagai evaluasi bersama.

Kegiatan pelatihan ini menjadi salah satu bagian dari proyek penelitian yang didanai oleh Australian Centre for International Agricultural Research (ACIAR) dengan project leader, yaitu Prof. Dr. Ir. Siti Subandiyah, M.Agr.Sc. Adapun selain dosen, beberapa mahasiswa terlibat untuk membantu kelancaran kegiatan pelatihan, antara lain tiga mahasiswa Prodi S1 Proteksi Tanaman angkatan 2020, yaitu Arkhan Mohamad Fateh, Ucik Nugroho, dan Rezqi Kurniawati, serta mahasiswi Prodi S1 PKP angkatan 2020, Khoirun Nisa, dan mahasiswi Prodi S2 Penyuluhan dan Komunikasi Pembangunan, Hanita Athasari Zain.

Peserta yang terdiri atas 28 petani pisang menerima dengan baik adanya pelatihan ini. Ketua Kelompok Tani Dusun Tobong, Mursiyo, menyampaikan rasa terima kasihnya kepada Fakultas Pertanian UGM atas inisiasi pendampingan dalam bentuk pelatihan untuk meningkatkan wawasan petani. Selain itu, Panewu Kapanewon Ngawen, Sugito, S.H., M.H., yang turut hadir juga menyampaikan harapannya agar Fakultas Pertanian UGM melanjutkan kegiatan pendampingan kepada petani di daerahnya.

“Masyarakat Kapanewon Ngawen ini 80% adalah petani dan buruh tani, sehingga apabila mereka sejahtera, maka masyarakat pun akan sejahtera. Saya harap, Fakultas Pertanian UGM bisa terus memberikan pendampingan atau pelatihan seperti ini lagi untuk memberikan ilmu kepada petani kami, baik terkait tanaman pisang maupun komoditas lainnya,” ujarnya.

Pelatihan yang diadakan oleh Fakultas Pertanian UGM menunjukkan komitmen yang kuat untuk mencapai tujuan SDG 1: Tanpa Kemiskinan, SDG 2: Tanpa Kelaparan, SDG 3: Kehidupan Sehat dan Sejahtera, SDG 15: Ekosistem Daratan, dan SDG 17: Kemitraan untuk Mencapai Tujuan.

Penulis: Hanita Athasari Zain
Foto: Media Faperta UGM

Gandeng PT Sumitomo Corporation dan Nippon Telegraph and Telephone (NTT), Fakultas Pertanian UGM Kembangkan Inovasi Pengurangan Emisi

beritakerjasama Sunday, 1 September 2024

Fakultas Pertanian Universitas Gadjah Mada (UGM) menjalin kerja sama strategis bersama PT Sumitomo Corporation dan Nippon Telegraph and Telephone (NTT) untuk meningkatkan pengembangan teknologi informasi dan pemanfaatan Internet of Things (IoT) dalam bidang pertanian. Audiensi kerja sama berlangsung pada hari Kamis, 29 Agustus 2024 di Ruang Venture, Gedung AGLC Fakultas Pertanian UGM dan dihadiri oleh perwakilan PT Sumitomo Corporation, NTT, dekan, wakil dekan, ketua departemen, serta ketua unit di Fakultas Pertanian UGM.

Kerja sama ini bertujuan untuk mengembangkan solusi inovatif dalam bidang pengurangan emisi pada penanaman padi menggunakan Alternate Wetting and Drying (AWD). Selain itu, dalam audiensi tersebut, dilakukan juga persiapan launching program Green Campus. Dekan Fakultas Pertanian UGM, Ir. Jaka Widada, M.P., Ph.D., menyambut baik inisiatif kerjasama ini dengan harapan dapat memperkuat kolaborasi antara dunia akademik dan industri.

“Kerja sama antara Fakultas Pertanian UGM, Sumitomo, dan NTT merupakan langkah penting dalam memperkuat kapasitas akademik dan praktis bagi mahasiswa, sekaligus dapat memberikan kontribusi positif dalam perkembangan pertanian yang berkelanjutan di Indonesia,” ujar Dekan.

Wakil Dekan Bidang Penelitian, Pengabdian kepada Masyarakat, dan Kerja Sama Fakultas Pertanian UGM, Prof. Subejo, S.P., M.Sc., Ph.D., memaparkan rumusan potensi kolaborasi yang dapat dikembangkan bersama Sumitomo dan NTT, yaitu diawali dengan penjelasan konsep Smart eco-bioproduction yang menjadi tagline dan visi Fakultas Pertanian UGM. Selain itu, ia juga memaparkan langkah-langkah strategis Fakultas Pertanian UGM yang sudah dilakukan guna mendukung pengoptimalan program Green Campus yang ada di UGM.

“Fakultas Pertanian UGM sudah banyak melakukan kegiatan yang mendukung pelaksanaan pencapaian Green Campus seperti Pembangunan Gedung Agrotropical Learning Center (AGLC) yang mendapat Final EDGE Certification dari Green Building Council Indonesia, pembangunan co-working space di taman buah anggur, penanganan sampah, pengembangan inovasi pertanian berbasis IoT, penggunaan bus listrik di dalam kampus, dan beberapa kegiatan strategis lainnya,” jelas Prof. Subejo.

PT Sumitomo Corporation dan NTT berharap bahwa kolaborasi ini dapat membantu menciptakan solusi inovatif untuk tantangan yang dihadapi oleh petani di Indonesia, serta mendorong pertumbuhan ekonomi lokal. Dengan kerja sama ini, Fakultas Pertanian UGM berkomitmen untuk mendukung pertanian berkelanjutan dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui pendidikan dan penelitian yang relevan. Di sisi lain, pihak PT Sumitomo dan NTT berkomitmen untuk menyediakan akses teknologi terbaru yang diharapkan dapat bermanfaat bagi kedua belah pihak dan masyarakat luas.

Kegiatan audiensi kerja sama ini menjadi komitmen bersama untuk mencapai tujuan SDG 1: Tanpa Kemiskinan, SDG 2: Tanpa Kelaparan, SDG 4: Pendidikan Berkualitas, SDG 10: Berkurangnya Kesenjangan, SDG 15: Ekosistem Daratan, dan SDG 17: Kemitraan untuk Mencapai Tujuan.

Penulis: Desi Utami
Editor: Hanita Athasari Zain

 

Peserta Summer Course Fakultas Pertanian UGM 2024 Usung Gerakan Generasi Z untuk Kampanye Pertanian Berkelanjutan

Prestasi Sunday, 1 September 2024

Fakultas Pertanian UGM yang menggelar Summer Course on Sustainable Tropical Agriculture 2024 (SC-STA 2024) sejak 15 Juli 2024 lalu telah sampai di kegiatan penutup, yaitu final presentation oleh para peserta. Para peserta sebanyak 20 mahasiswa luar negeri yang berasal dari negara Filipina, Malaysia, China, Jepang, dan Yaman  memaparkan hasil yang telah mereka peroleh sejak mengikuti pre-course dan field trip dalam bentuk video dan pemaparan selama 10 menit yang meliputi masalah atau tantangan yang mereka temukan, serta solusi yang mereka tawarkan. Dari segala pemaparan peserta, dapat terlihat bahwa solusi utama yang ditawarkan adalah gerakan anak muda atau generasi Z (Gen-Z) untuk aktif mengkampanyekan pertanian berkelanjutan, khususnya terkait komoditas kakao. 

Seperti yang dipaparkan oleh Kelompok Hybrid 2 sebagai kelompok presenter terbaik, mereka menyebutkan solusi “Gen-Z in Coco(A)CTION” yang menegaskan pentingnya kontribusi Gen-Z melalui media sosial untuk menyebarluaskan praktik pertanian berkelanjutan. 

 

“Karena Gen-Z lebih banyak terlibat pada media digital, daripada generasi sebelumnya, maka kampanye melalui media sosial dapat digalakkan untuk membuat konten yang menyoroti dampak perubahan iklim. Dari situ diharapkan muncul kesadaran untuk memperbanyak praktik pertanian berkelanjutan,” jelas JM Santos, salah satu anggota Kelompok Hybrid 2, yang berasal dari Filipina. 

Adapun Kelompok Hybrid 2 menjadi kelompok presenter terbaik setelah melalui penilaian oleh para juri yang meliputi beberapa kriteria, antara lain dasar teori, metode penelitian, kerja sama tim dan manajemen waktu, serta estetika dan kreativitas. Tiga juri yang berasal dari dosen Fakultas Pertanian UGM antara lain adalah Ani Widiastuti, S.P., M.P., Ph.D., Nur Akbar Arofatullah, S.P., M.Biotech., Ph.D., dan Desi Utami, S.P., M.Env.Sc., Ph.D.

Kegiatan final presentation yang dilaksanakan pada Jumat, 23 Agustus 2024 di Ruang Venture Gedung AGLC tersebut dihadiri pula oleh Dekan Fakultas Pertanian UGM, Ir. Jaka Widada, M.P., Ph.D., Direktur Kemitraan, Relasi Global UGM, Prof. Dr. apt. Puji Astuti, S.Si., M.Sc dan seluruh panitia Summer Course 2024. Dalam kesempatan tersebut, Prof. Puji menyampaikan apresiasinya terhadap para peserta Summer Course Fakultas Pertanian UGM 2024. Ia juga berharap para peserta mendapatkan banyak wawasan baru, serta tertarik untuk kembali ke UGM dalam bentuk kegiatan lain.

“Saya mengapresiasi keikutsertaan teman-teman dalam kegiatan Summer Course oleh Fakultas Pertanian UGM. Tidak perlu merasa sungkan, kami dari UGM akan sangat terbuka apabila teman-teman ingin kembali ke sini dalam kegiatan lain yang durasinya lebih lama, seperti student exchange atau joint research bahkan lanjut S2 maupun S3,” ujar Prof. Puji.  

Kegiatan summer course yang digelar oleh Fakultas Pertanian UGM menjadi wujud komitmen untuk mencapai tujuan SDG 1: Tanpa Kemiskinan, SDG 2: Tanpa Kelaparan, SDG 4: Pendidikan Berkualitas,  SDG 10: Berkurangnya Kesenjangan, SDG 15: Ekosistem Daratan, dan SDG 17: Kemitraan untuk Mencapai Tujuan. 

 

Penulis: Hanita Athasari Zain

Editor: Desi Utami

Foto: Media Faperta UGM

Terapkan Inovasi Pertanian Berkelanjutan, Mahasiswa Agronomi UGM Lakukan Instalasi Irigasi Sprinkle di Nusa Tenggara Timur

Prestasi Wednesday, 28 August 2024

Pengembangan teknologi pertanian yang sesuai dengan kebutuhan lokal merupakan langkah penting untuk meningkatkan produktivitas dan kesejahteraan petani di berbagai wilayah Indonesia. Begitu pula dengan program Kuliah Kerja Nyata (KKN) yang diadakan di Nusa Tenggara Timur (NTT) oleh tim KKN UGM “Sinergi Kolbano” periode II tahun 2024, yang bertujuan untuk memperkenalkan solusi pertanian yang tepat guna sesuai dengan kondisi setempat. Salah satu mahasiswa Program Studi Agronomi angkatan 2021, Hanan Ammar Raihan, melakukan pemasangan irigasi sistem sprinkle untuk penyiraman tanaman di Desa Ofu, Kecamatan Kolbano, Kabupaten Timor Tengah Selatan, NTT.

Hanan menjelaskan, ide pemasangan sprinkle tersebut muncul dari keinginannya untuk memperkenalkan inovasi baru dalam penyiraman tanaman karena masyarakat setempat belum sepenuhnya memanfaatkan teknologi ini. Walaupun ada yang sudah mengetahui konsep sprinkle, mereka belum memahami cara pemasangan dan aplikasinya dengan benar. Pelatihan pemasangan sprinkle ini dihadiri oleh pemuda dari Desa Ofu dan Kelompok Tani Desa Ofu.

“Saya mencetuskan pemasangan sprinkle karena termasuk inovasi baru dalam penyiraman tanaman yang mana masyarakat di Desa Ofu ini belum dapat memanfaatkannya secara optimal. Mungkin ada beberapa masyarakat atau kelompok tani sudah tahu, tapi belum bisa memasangnya dan mengaplikasikan secara benar,” jelas Hanan.

Instalasi sprinkle yang dilakukan oleh Hanan dirancang secara sederhana menggunakan pipa PVC berukuran 1/2 inci, selang 1/2 inci, dan delapan sprinkle yang dibantu oleh mesin diesel untuk menyalurkan air dari sumber mata air ke lahan pertanian. Sistem ini dipasang pada dua bedengan, masing-masing sepanjang 8-10 meter dengan lebar area penyiraman sekitar 3 meter. Pemasangan sprinkle dilakukan secara bertahap, termasuk percobaan awal untuk memastikan efektivitas sebelum digunakan secara permanen. Setelah pemasangan, Hanan melakukan evaluasi terlebih dahulu dan dilanjutkan dengan perbaikan karena ditemukan beberapa sambungan yang lepas.

Hanan menambahkan, pemasangan sprinkle ini memiliki korelasi langsung dengan materi kuliah yang ia dapatkan, yaitu terkait manajemen tanaman. Dengan adanya sprinkle tersebut, diharapkan dapat meningkatkan hasil produksi tanaman dan meringankan beban tenaga kerja dalam proses penyiraman.

“Sebelum adanya sprinkle ini, biasanya warga menyiram secara manual di mana sumber mata air lumayan jauh dari lahan pertanian, sehingga dengan dipasangkan sprinkle ini, harapannya dapat mendukung kegiatan budidaya dan dapat memudahkan warga,” ujar Hanan.

Sebagai mahasiswa Fakultas Pertanian UGM, Hanan merasa penting untuk mengenalkan solusi baru yang dapat membantu masyarakat dalam meningkatkan produktivitas pertanian, terutama dengan sumber daya manusia yang terbatas. Dampak dari pemasangan sprinkle ini pun cukup positif yang ditunjukkan dengan tanggapan baik oleh masyarakat karena sistem ini membuat penyiraman menjadi lebih efektif dan hemat tenaga. Hanan berharap, inovasi ini dapat menjadi contoh bagi kelompok lainnya dan bisa terus diterapkan, serta bermanfaat bagi masyarakat dalam jangka panjang.

Program KKN yang dilakukan oleh Hanan bersama teman-temannya selama di Nusa Tenggara Timur menunjukkan komitmen untuk mencapai tujuan SDG 1: Tanpa Kemiskinan, SDG 2: Tanpa Kelaparan, SDG 8: Pekerjaan Layak dan Pertumbuhan Ekonomi, SDG 15: Ekosistem Daratan, serta SDG 17: Kemitraan untuk Mencapai Tujuan.

 

Penulis: Alkhansa Khairunnisa

Editor: Hanita Athasari Zain

Foto: Dokumentasi Hanan dan tim

 

 

 

 

Fakultas Pertanian UGM Dorong Keaktifan Dosen Muda melalui Hibah Penelitian

berita Wednesday, 28 August 2024

Pada kegiatan Rapat Kerja Fakultas (RKF) diperluas yang dilaksanakan pada Jumat, 9 Agustus 2024, pimpinan Fakultas Pertanian UGM menaruh perhatian yang besar terhadap keterlibatan dosen muda dalam berbagai bentuk riset. Wakil Dekan Bidang Penelitian, Pengabdian kepada Masyarakat, dan Kerja Sama Fakultas Pertanian UGM, Prof. Subejo, S.P., M.Sc., Ph.D., menyampaikan bahwa dosen muda didorong untuk melakukan berbagai riset melalui hibah penelitian.

“Program hibah penelitian dosen muda ini merupakan paket program untuk para dosen muda dengan tujuan menjamin dosen muda dapat melakukan riset, walaupun terbatas dalam mengakses sumber pembiayaan dari universitas atau dari Kementerian Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi (Ristekdikti),” jelas Prof. Subejo.

Menurut Prof. Subejo, hibah penelitian dosen muda juga menjadi suatu bentuk dukungan bagi dosen muda untuk terlibat aktif dalam forum ilmiah dan publikasi ilmiah. Dari paparan yang beliau sampaikan dalam kegiatan RKF diperluas, terdapat sembilan proposal penelitian dosen muda yang telah disetujui.

Selain hibah penelitian dosen muda, Fakultas Pertanian UGM memperlihatkan komitmen peningkatan keilmuan melalui berbagai jenis hibah lainnya, seperti penelitian kolaborasi dosen dan mahasiswa, penelitian unggulan berbasis working group Agrotropical Learning Centre (AGLC), penelitian unggulan berbasis departemen, serta pengabdian kepada masyarakat. Prof. Subejo menambahkan, sepanjang tahun 2024, Fakultas Pertanian UGM menjalin kerja sama dengan berbagai mitra strategis untuk pengembangan beberapa learning center.

Adanya pembiayaan penelitian melalui berbagai jenis hibah yang dilakukan oleh Fakultas Pertanian UGM menunjukkan upaya untuk mencapai tujuan SDG 1: Tanpa Kemiskinan, SDG 2: Tanpa Kelaparan, SDG 4: Pendidikan Berkualitas, SDG 10: Berkurangnya Kesenjangan, dan SDG 17: Kemitraan untuk Mencapai Tujuan.

 

Penulis: Hanita Athasari Zain

Editor: Desi Utami

Foto: Media Faperta UGM

 

 

Direktur Utama Holding Perkebunan Nusantara PTPN III Bagikan Kiat-Kiat Menjadi Profesional yang Berkarakter untuk Calon Wisudawan Fakultas Pertanian UGM

beritaPrestasi Wednesday, 28 August 2024

Direktur Utama Holding Perkebunan Nusantara PTPN III, Dr. Mohammad Abdul Ghani, membagikan kiat-kiat menjadi seorang profesional yang berkarakter. Kiat-kiat tersebut ia sampaikan kepada 286 calon wisudawan wisudawati Program Sarjana Fakultas Pertanian UGM Periode IV TA 2023/2024. Kiat-kiat yang diberikan meliputi delapan kapasitas yang perlu diasah oleh para calon wisudawan/wati, antara lain risk taker, curiousity, managing diversity, driving innovation, networking, digital leadership, driving execution, dan self-differentiation. Beliau mengatakan bahwa kedelapan kapasitas tersebut bisa membantu calon wisudawan/wati untuk menjadi seorang pemimpin di dunia kerja.

“Apabila Saudara ingin menjadi seorang pemimpin, maka kapasitas-kapasitas inilah yang perlu Saudara asah dan tingkatkan. Salah satunya yang saya rasa penting adalah curiousity, di mana memiliki rasa keingintahuan yang tinggi akan mengarahkan kita menjadi pribadi yang inovatif dan kreatif, sehingga ini bisa membantu kita dalam mengejar jenjang karir,” jelas Dr. Abdul Ghani dalam acara pembekalan yang digelar pada Senin, 26 Agustus 2024 di Auditorium Prof. Harjono Danoesastro.

Beliau menambahkan, para calon wisudawan/wati Fakultas Pertanian UGM juga perlu memiliki keberanian dalam mengambil risiko. Keberanian tersebut tentunya diiringi dengan tanggung jawab atas keputusan yang matang. Sebagai calon pekerja profesional, Dr. Abdul Ghani berharap agar calon wisudawan/wati bisa membangun relasi yang bermanfaat dan tidak takut untuk keluar dari zona nyaman.

Selain membagikan kiat-kiat, Dr. Abdul Ghani juga memaparkan bagaimana strategi yang ditawarkan oleh PT Perkebunan Nusantara (PTPN) untuk mendukung swasembada gula dan swasembada pangan, yaitu melalui pendekatan penguatan ekosistem dan pemberdayaan petani. Beliau menyatakan, hal ini perlu diketahui oleh calon wisudawan/wati sebagai lulusan Fakultas Pertanian UGM untuk lebih menyadari pentingnya kontribusi mereka di sektor pertanian secara langsung. Meskipun begitu, Dr. Abdul Ghani menekankan kepada calon wisudawan/wati untuk tidak hanya berfokus pada nilai indeks prestasi yang dimiliki, tetapi juga menunjukkan soft skills yang dimiliki untuk bisa bersaing di dunia kerja sesungguhnya.

Kiat-kiat yang disampaikan secara langsung oleh Dr. Abdul Ghani menjadi penyemangat bagi para calon wisudawan/wati Fakultas Pertanian UGM untuk meningkatkan komitmennya mencapai tujuan SDG 1: Tanpa Kemiskinan, SDG 2: Tanpa Kelaparan, SDG 3: Kehidupan Sehat dan Sejahtera, SDG 4: Pendidikan Berkualitas, SDG 8: Pekerjaan Layak dan Pertumbuhan Ekonomi, SDG 10: Berkurangnya Kesenjangan, dan SDG 17: Kemitraan untuk Mencapai Tujuan.

 

Penulis: Hanita Athasari Zain

Foto: Media Faperta UGM

1…1112131415…18

BERITA FAKULTAS

  • Pelatihan Lentera DESA: Peringatan Hari Pendidikan Nasional Lewat Literasi Digital untuk Penyuluh DIY
    07/05/2025
  • Program Pondasi, Wujud Nyata Faperta UGM Dukung Mahasiswa Jalani UTS
    30/04/2025
  • Asah Skill Tim Media, Faperta UGM Selenggarakan Pelatihan Penulisan Berita dan Open Broadcaster Studio (OBS)
    30/04/2025
  • Program Studi Magister Manajemen Agribisnis Faperta UGM Raih Akreditasi Unggul dari BAN-PT
    30/04/2025
  • Dorong Pengembangan Kakao di Sulteng, Dosen Fakultas Pertanian UGM Jajaki Kerja Sama Strategis Multistakeholder dengan Perusahaan Jepang
    30/04/2025
Universitas Gadjah Mada

FAKULTAS PERTANIAN
UNIVERSITAS GADJAH MADA

Jl. Flora Bulaksumur Yogyakarta 55281
faperta@ugm.ac.id
Telp./Fax.: +62 (274) 563062

TENTANG FAKULTAS

Visi & Misi

Sasaran & Tujuan

Struktur Organisasi

 

INFORMASI PUBLIK

Permohonan Informasi Publik

Daftar Informasi Tersedia Setiap Saat

Daftar Informasi Tersedia Secara Berkala

JURNAL ONLINE

Jurnal Ilmu Pertanian

Jurnal Perlindungan Tanaman Indonesia

Jurnal Ilmu Perikanan

Vegetalika

Jurnal Agro Ekonomi

PENELITIAN & PUBLIKASI

Penelitian

Publikasi

Buku Karya Dosen


FASILITAS PENDUKUNG

Perpustakaan Fakultas

Laboratorium

Ebooks

KERJASAMA

Kerjasama Fakultas

Kunjungan Sekolah

 

PENDAFTARAN

Sarjana

Pascasarjana

© Universitas Gadjah Mada

KEBIJAKAN PRIVASI/PRIVACY POLICY