Yogyakarta, Faperta UGM (25/8)- Bincang Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat yang diselenggarakan oleh Direktorat Penelitian UGM telah menginjak seri kelima. Kali ini webinar yang bertemakan “Tata Kelola Perbenihan Tingkat Petani” bekerjasama dengan PIAT UGM dan East West Seed. Acara ini menghadirkan pakar perbenihan antara lain Dr. Ir. Prihasto Setyanto, M.Sc. (Dirjen Hortikultura), Prof. Dr. Ir. Dwi Andreas Santoso, MS. (Pusat Bioteknologi, IPB), Dr. Taryono, M.Sc. (Kepala PIAT UGM), Hj. Darmin dan Ir. Ani Haryati (Petani Penangkar Benih).
Dr. Taryono yang saat ini menduduki Kepala Pusat Inovasi Agroteknologi (PIAT) UGM juga sebagai dosen Departemen Budidaya Pertanian UGM, menyampaikan topik penguatan tata kelola perbenihan tingkat petani. Benih merupakan faktor penting penentu produktivitas dan mutu hasil pertanian. Selain itu, benih merupakan katalisator untuk mengeksploitasi teknologi baru dalam budidaya tanaman. Pemangku kepentingan perbenihan nasional antara lain pelaku industri benih,perguruan tinggi dan lembaga penelitian termasuk BPTP, pemerintah, dan masyarakat. Masyarakat (perseorangan) diharapkan dapat merakit varietas, produsen, dan pengguna benih. Perseorangan yang dimaksud adalah masyarakat yang memiliki ijin dan berkompeten dalam perakitan benih.
Kondisi nyata varietas lokal khususnya pangan dan sayuran mulai sulit ditemukan di masyarakat. Selain itu, program pemerintah dan agresifnya produsen benih dalam mengenalkan varietas unggul menyebabkan perubahan varietas yang ditanam peani berjalan sangan cepat. Hal ini sejalan dengan semakin sedikitnya petai dalam melakukan kegiatan pemuliaan sendiri. Beberapa pendekatan yang dilakukan antara lain penyeleamatan sumber daya genetik khususnya terhadap varietas lokal dan varietas unggul lama, penguatan praktisi perakit varietas tingkat masyarakat, uji kompetensi bersertifikat berhadap praktisi varietas dan produsen benih, penguatan penyediaan benih melalui kerjasama antara produsen benih dengan masyarakat penangkar, serta penerapan program benih untuk masyarakat. PIAT UGM sebagai penyelamat sumber daya genetik melalui koleksi sendiri, pelibatan mahasiswa KKN, pelibatan alumni, dan persuratan. Penerapan program benih yang dilaksanakan antara lain benih untuk KWT dan petani milenial, serta disalurkan ke masyarakat melalui Tim KKN-PPM UGM. Mir