Bali (6-9/10)- Dalam rangka memperingati 49 tahun pendiriannya, Perhimpunan Entomologi Indonesia (PEI) mengadakan International Conference and the 10th Congress of the Entomological Society of Indonesia (ICCESI) yang berlangsung di Harris Hotel & Residences Sunset Road, Kuta Bali. Tema dari konferensi ini adalah “Learning From the Past, Adapting for the Future: Advancements in Ethnoentomology and Entomological Sciences for Food Security and Health”. Salah satu rangkaian acara yang paling ditunggu oleh mahasiswa strata 1 adalah linnaean games competition (LG) merupakan kompetisi Entomologi terbesar yang diadakan oleh PEI. LG 2019 diikuti oleh 12 tim diantaranya UGM 2 tim, UB 2 tim, UPN Yogyakarta 3 tim, UNPATI 1 tim, IPB 1 tim, UNY 1 tim, dan UNPAD 2 tim. Melalui kegiatan yang diselenggarakan oleh PEI ini, diharapkan adanya turut serta generasi muda dalam kepedulian terhadap dunia serangga (Entomologi). Kegiatan lomba ini disaksikan oleh seluruh anggota PEI, peserta seminar (kongres) dan tentunya ketua PEI Prof. Dr. Ir. Damayanti Buchori, M.Sc.
Kompetisi ini terdiri dari 3 sesi yaitu sesi penyisihan, sesi semifinal dan final. Dari 12 tim yang mengikuti kompetisi ini, diambil 3 tim terbaik untuk mengikuti babak final dan 3 tim tersebut adalah tim UB 1, tim UB 2, dan tim UGM 1. Kompetisi babak final dimulai pukul 16.00-17.00, pada 8 Oktober 2019 di Ballroom Harris Hotel & Residences Sunset Road, Kuta Bali. Universitas Gadjah Mada dari Fakultas Pertanian berhasil meraih juara ke-3 dengan tim Tiara Cyntia Monicha, Siska Nur Anggriani, dan Yuni Apriliana. Juara 1 dan 2 diraih oleh Universitas Brawijaya, Malang.
Suatu kebanggaan bagi UGM dapat menjadi delegasi untuk mengikuti perlombaan bergengsi yang diselenggarakan 4 tahun sekali oleh Perhimpunan Entomologi Indonesia (PEI). Ini bukan hanya sekedar kompetisi, namun juga peningkatan kompetensi bagi mahasiswa agar lebih peka terhadap peran penting dan potensi yang dimiliki oleh berbagai jenis serangga. Dunia serangga itu luas, tidak hanya merugikan saja dalam arti sempit, melainkan juga bermanfaat, baik dalam bidang sains, kedokteran, penghasil makanan, perusahaan tekstil dan bidang-bidang lainnya. Sis