• Tentang UGM
  • Informasi Publik
  • IT Center
  • Perpustakaan UGM
  • Webmail UGM
  • Pertanian Digital
    • Desa Apps
    • Lentera DESA
  • English Version
Universitas Gadjah Mada Universitas Gadjah Mada
Fakultas Pertanian
  • Home
  • Tentang Kami
    • Sarjana
      • Leaflet dan Video Promosi Program Studi
      • SOP Perkuliahan Sarjana
      • Panduan Akademik
      • Bahan Kuliah dan Praktikum
      • Jadwal Kuliah & Praktikum
      • PROGRAM MERDEKA BELAJAR KAMPUS MERDEKA (MBKM)
      • Program Fastrack Faperta
      • Insentif Prestasi Mahasiswa
      • Surat Keterangan Pendamping Ijazah (SKPI)
      • Virtual Office Academic FAPERTA UGM
      • Info Beasiswa
      • International Undergraduate Class (IUC)
      • RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN PEMBELAJARAN SEMESTER (RPKPS)
    • Pascasarjana
      • INFORMASI PERKULIAHAN PASCASARJANA
      • SOP PERKULIAHAN PASCASARJANA
      • Uang Kuliah Tunggal (UKT) Program Profesi dan Pascasarjana
      • Aturan Akademik Pascasarjana
      • Kurikulum Pascasarjana
      • RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN PEMBELAJARAN SEMESTER (RPKPS)
      • Daftar Pembimbing S2 Pascasarjana
      • Daftar Promotor S3 Pascasarjana
    • Kemahasiswaan
    • Alumni
      • Lowongan Kerja
    • Fasilitas Pendukung
      • AGROTROPICA LEARNING CENTER UGM
      • Perpustakaan
      • UGM Library Video Profile
      • Agriculture Ebooks
      • HPU
    • AIMS
    • Jaminan Mutu
      • EDOM Sarjana
      • EDOM Pascasarjana
      • Standard Operating Procedure – EDOM
      • Rencana Tindak Lanjut EDOM
      • Laporan RTM
    • Profil Dosen
  • PMB
  • Departemen
    • Budidaya Pertanian
    • Hama dan Penyakit Tumbuhan
    • Mikrobiologi Pertanian
    • Perikanan
      • Departemen Perikanan
      • Program Studi Akuakultur
      • Program Studi Manajemen Sumber Daya Akuatik
      • Program Studi Teknologi hasil Perikanan
    • Sosial Ekonomi Pertanian
      • Program Studi Ekonomi Pertanian dan Agribisnis
      • Program Studi Penyuluhan dan Komunikasi Pertanian
    • Tanah
  • Penelitian & Publikasi
    • PENELITIAN
    • PENGABDIAN MASYARAKAT
    • PUBLIKASI
      • Buku
    • KERJASAMA
    • Buku Karya Dosen
  • Download
    • Download panduan kuliah online
    • Jadwal Kuliah & Praktikum
    • Bahan Kuliah dan Praktikum
    • Formulir
    • Agriculture Ebooks
    • PROSEDUR OPERASIONAL STANDAR (POS) KEGIATAN FAKULTAS
    • Petunjuk Penulisan Laporan Akhir PKM 2020
    • Panduan Pelayanan Akademik Faperta UGM
    • E-Booklet PPKS UGM
    • Laporan Tahunan Dekan
    • Buku Kenangan Wisuda
  • Beranda
  • SDG 2: Tanpa Kelaparan
  • SDG 2: Tanpa Kelaparan
  • page. 19
Arsip:

SDG 2: Tanpa Kelaparan

Dukung Kesiapan Mahasiswa Menghadapi Ujian Akhir Semester,  Fakultas Pertanian UGM Sediakan Sarapan Gratis

berita Friday, 28 June 2024

Memasuki periode ujian akhir semester, Fakultas Pertanian UGM kembali menyediakan sarapan gratis atau yang disebut sebagai Program Pondasi UAS. Pada semester ini, Program Pondasi UAS telah memasuki periode ketiga. Dalam pelaksanaannya, Fakultas Pertanian UGM didukung oleh para donatur, salah satunya adalah Yayasan Rahmat, untuk menyediakan sarapan gratis sebanyak 200 porsi per hari. 

Wakil Dekan Bidang Akademik dan Kemahasiswaan Fakultas Pertanian UGM, Dr. Dyah Weny Respatie, S.P., M.Si., menyampaikan bahwa tujuan adanya Program Pondasi UAS ini utamanya adalah untuk mendukung kesiapan mahasiswa menghadapi ujian akhir semester. Harapannya, dengan telah disediakannya sarapan gratis di fakultas, mahasiswa bisa lebih fokus dalam belajar dan menjalani ujian akhir semester secara maksimal. 

“Sesuai nama programnya, sarapan gratis ini menjadi pondasi bagi para mahasiswa untuk lebih siap melakukan ujian akhir semester. Melalui program ini, kami juga berharap dapat melatih empati mahasiswa dengan saling bergantian untuk bisa mendapatkan sarapan gratis,” jelas Weny.

Program Pondasi ini juga menggandeng para penjual di Kantin Sehat Fakultas Pertanian UGM, sehingga para penjual tetap memperoleh pendapatan yang sama, walaupun dengan kondisi yang lebih sepi selama masa ujian. Program Pondasi UAS menjadi salah satu upaya Fakultas Pertanian UGM dalam mencapai tujuan SDG 2: Tanpa Kelaparan, SDG 3: Kehidupan Sehat dan Sejahtera, serta SDG 17: Kemitraan untuk mencapai tujuan. 

 

Penulis: Hanita Athasari Zain

Editor: Desi Utami

Fakultas Pertanian UGM Berpartisipasi dalam Pemecahan Rekor MURI  Minum Susu Bersama

berita Friday, 28 June 2024

Fakultas Pertanian UGM dengan bangga ikut berpartisipasi dalam kegiatan ‘Pembagian dan Minum Susu Terbanyak Bersama’ yang diselenggarakan oleh Fakultas Peternakan UGM. Kegiatan yang melibatkan total 12.000 mahasiswa di beberapa fakultas dan peserta Kuliah Kerja Nyata-Pembelajaran Pemberdayaan Masyarakat (KKN-PPM 2024) Universitas Gadjah Mada tersebut dilaksakankan  pada Jumat, 28 Juni 2024. Sebagai bentuk dukungan dari inisiatif tersebut, Fakultas Peternakan UGM menyediakan 1.200 susu gratis untuk mahasiswa di Fakultas Pertanian UGM. Pembagian susu tersebut dilaksanakan di setiap ruang kelas sebelum pelaksanaan Ujian Akhir Semester (UAS) . Hal tersebut disampaikan langsung oleh Wakil Dekan Bidang Akademik dan Kemahasiswaan Fakultas Pertanian UGM, Dr. Dyah Weny Respatie, S.P., M.Si.

“Dalam rangka memecahkan rekor muri yang diinisiasi oleh Fakultas Peternakan, Fakultas Pertanian mendapat bantuan 1.200 susu agar dibagikan kepada mahasiswa untuk mempersiapkan UAS hari ini”, ungkap Weny.

Dekan Fakultas Pertanian UGM, Ir. Jaka Widada, M.P., Ph.D., menyampaikan bahwa kegiatan ini tidak hanya berfokus pada pemecahan rekor tetapi sekaligus menjadi upaya Universitas Gadjah Mada dalam memwujudkan bangsa yang sehat dengan memenuhi kebutuhan gizi berupa protein hewani.

“Sebenarnya ini adalah upaya untuk mewujudkan bangsa ini menjadi bangsa yang sehat dengan kecukupan gizi”, jelas Jaka.

Jaka berharap agar kedepannya Fakultas Pertanian UGM juga bisa melakukan usaha serupa terkait dengan bidang pertanian untuk kesehatan masyarakat dan keberlanjutan pangan. Partisipasi Fakultas Pertanian UGM dalam kegiatan ini menjadi bentuk kontribusi dalam mewujudkan Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (Sustainable Development Goals/SDGs), khususnya SDG 2: Tanpa Kelaparan dan SDG 17: Kemitraan untuk Mencapai Tujuan.

Penulis    : Talita Salma

Editor        : Desi Utami

Dokumentasi    : Media Faperta

 

Fakultas Pertanian UGM Libatkan Pemerintah DIY dalam Penguatan Pangan Lokal

beritakerjasama Monday, 24 June 2024

Fakultas Pertanian UGM melibatkan pemerintah Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) dari tingkat provinsi dan tiap kabupaten dalam Lokakarya Pemajuan Pangan Lokal melalui Pelaksanaan Dana Alokasi Khusus Tematik Penguatan Kawasan Sentra Produksi Pangan (Pertanian, Perikanan, dan Hewani) Tahun Anggaran 2024 untuk Mewujudkan Transformasi Sistem Pangan Tingkat Kabupaten. Lokakarya tersebut diselenggarakan pada Jumat, 14 Juni 2024 di Hotel Grand Mercure Yogyakarta sebagai tindak lanjut United Nation Food System Submit Decade (UNFSS)-2021.

Dalam lokakarya tersebut, peserta yang berasal dari Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Provinsi DIY, Kabupaten Sleman, Kabupaten Gunungkidul, Kabupaten Kulon Progo, dan Kabupaten Bantul, melakukan pemaparan terkait evaluasi hasil langsung (immediate outcomes) dari pelaksanaan Dana Alokasi Khusus Kawasan Sentra Produksi Pangan (KSPP) dan Pertanian. Sesi pemaparan dan diskusi terbagi menjadi empat sesi, yaitu 1) presentasi data dan pembelajaran, 2) identifikasi tantangan dan solusi, 3) berbagi praktik terbaik dan kisah sukses, serta 4) menyusun rekomendasi dan langkah aksi untuk sistem pangan dan regenerasi petani. Pada setiap sesi, terdapat beberapa tokoh sebagai penanggap, seperti Prof. Subejo, S.P.,,M.Sc., Ph.D. selaku Wakil Dekan Bidang Penelitian, Pengabdian kepada Masyarakat dan Kerjasama Fakultas Pertanian UGM, Ir. Basuki Setiabudi dari Proyek YESS-SI Kementerian Pertanian, dan Dr. Akhmad Musyafak dari Proyek Integrated Corporation Agricultural Resources Empowerment (ICARE) Kementerian Pertanian.

Dekan Fakultas Pertanian UGM, Ir. Jaka Widada, M.P., Ph.D., yang turut hadir secara langsung dalam kesempatan tersebut menyampaikan bahwa penguatan pangan lokal untuk menghadapi tantangan krisis pangan dapat memanfaatkan Artificial Intelligence (AI).

“Kita harus mengubah paradigma dalam menghadapi tantangan krisis pangan. Kita bisa memanfaatkan AI untuk membuat perencanaan sistem pangan yang berkelanjutan dan tercukupi. Dari AI tersebut, data yang terkumpul bisa kita manfaatkan untuk memahami kompleksitas yang ada di sektor pertanian,” jelas Dekan.

Sinergi antara Fakultas Pertanian UGM dan pemerintah setempat menjadi bukti kuatnya komitmen untuk mencapai tujuan SDG 1: Tanpa Kemiskinan, SDG 2: Tanpa Kelaparan, dan SDG 17: Kemitraan untuk Mencapai Tujuan.

 

Penulis: Hanita Athasari Zain

Editor: Desi Utami

Fakultas Pertanian UGM Perkuat Kerja Sama dengan Pemerintah Kabupaten Buton Tengah

beritakerjasama Friday, 14 June 2024

Fakultas Pertanian UGM bersama Pemerintah Kabupaten Buton Tengah telah menandatangani perjanjian kerja sama pada Kamis, 6 Juni 2024 di Gedung Agrotropical Learning Center (AGLC). Penandatanganan dilakukan secara langsung oleh Dekan Fakultas Pertanian UGM, Ir. Jaka Widada, M.P., Ph.D., dan PJ Bupati Buton Tengah, H. Konstantius Bukide, S.H., M.H. dalam rangka memperkuat kerja sama terkait Tridharma Perguruan Tinggi di bidang perikanan dan pertanian. 

Setelah seremoni penandatanganan perjanjian kerja sama, kedua pihak melangsungkan diskusi mengenai beberapa hal yang bisa direncanakan kedepan. Pemerintah Kabupaten Buton Tengah melalui perwakilan beberapa dinas yang hadir menyampaikan bahwa Kabupaten Buton Tengah memiliki banyak potensi di perikanan, salah satunya adalah rumput laut. Akan tetapi, pengembangan komoditas rumput laut masih belum optimal. Berkaitan dengan hal tersebut, Ketua Departemen Perikanan Fakultas Pertanian UGM, Prof. Dr. Ir. Alim Isnansetyo, M.Sc., menyampaikan solusi yang bisa dilakukan.

“Permasalahan utama dalam pengembangan rumput laut adalah bibit unggul yang sedikit atau langka dan kondisi air yang tercemar, sehingga nutrisi tidak bisa diserap secara maksimal oleh rumput laut. Begitu pula musim juga mempengaruhi suhu dan gelombang air laut. Oleh karena itu, perlu adanya pengamatan waktu dan lokasi yang sesuai untuk budidaya rumput laut sehingga pengembangannya lebih optimal,” jelas Prof. Alim.

Selain itu, Pemerintah Kabupaten Buton Tengah menunjukkan ketertarikannya terhadap program Kuliah Kerja Nyata (KKN) dari UGM. Mereka berharap ke depannya ada mahasiswa Fakultas Pertanian UGM yang bisa melakukan KKN di Kabupaten Buton Tengah untuk meningkatkan pengetahuan masyarakat serta pemberdayaannya dan mengembangkan potensi yang ada. 

Penguatan kerja sama antara Fakultas Pertanian UGM dan Kabupaten Buton Tengah menunjukkan upaya nyata dalam mendukung tercapainya tujuan SDG 1: Tanpa Kemiskinan, SDG 2: Tanpa Kelaparan, SDG 14: Ekosistem Lautan, dan SDG 17: Kemitraan untuk Mencapai Tujuan.

 

Penulis: Hanita Athasari Zain

Editor: Desi Utami 

Foto: Media Faperta UGM

Upaya Peningkatan Ekonomi Pesantren melalui Kerja Sama Fakultas Pertanian UGM, Bank Indonesia DIY, dan Hebitren

beritakerjasama Thursday, 13 June 2024

Fakultas Pertanian UGM terus melakukan berbagai upaya implementasi Tridharma Perguruan Tinggi, salah satunya adalah bidang pengabdian. Pada tahun ini, Fakultas Pertanian UGM bersama Kantor Perwakilan Bank Indonesia DIY dan Himpunan Ekonomi Bisnis Pesantren (Hebitren) merencanakan kerja sama dalam bentuk pendampingan untuk peningkatan ekonomi pesantren. 

Hal tersebut menjadi topik utama dalam pertemuan pembahasan kerja sama pada Kamis, 6 Juni 2024 di Ruang Sidang Dekanat Fakultas Pertanian UGM. Pertemuan tersebut dihadiri secara langsung oleh Dekan Fakultas Pertanian UGM, Ir. Jaka Widada, M.P., Ph.D., Wakil Dekan Bidang Penelitian, Pengabdian kepada Masyarakat dan Kerja Sama, Prof. Subejo, S.P., M.Sc., Ph.D., pimpinan sembilan pondok pesantren penerima bantuan dari Bank Indonesia DIY, serta dosen-dosen terkait seperti Prof. Ir. Aziz Purwantoro, M.Sc. dan Agus Budi Setiawan, S.P., M.Sc., Ph.D., selaku ketua tim pengabdian yang berfokus di Pesantren Madania. 

Pesantren Madania Bantul menjadi salah satu pesantren yang telah berhasil membudidayakan melon premium dalam greenhouse dengan pendampingan intensif dari Agus dan Tim Pengabdian Fakultas Pertanian UGM. Agus menyampaikan bahwa harapannya Pesantren Madania bisa menjadi contoh dan menyebarluaskan ilmu yang telah didapat kepada pesantren lainnya. 

“Kami melihat para santri di Pesantren Madania sudah memiliki cukup pengetahuan dan keterampilan dalam budidaya melon premium, sehingga harapannya nanti bisa disebarkan kepada pesantren lainnya yang juga akan membudidayakan melon untuk peningkatan ekonomi pesantren,” ujar Agus.

Adapun Prof. Subejo selaku Wakil Dekan Bidang Penelitian, Pengabdian kepada Masyarakat dan Kerja Sama menambahkan, Fakultas Pertanian UGM akan menyiapkan dokumen perjanjian kerja sama yang akan ditujukan kepada Himpunan Ekonomi Bisnis Pesantren (Hebitren) dan Kantor Perwakilan Bank Indonesia DIY, termasuk dalam bentuk pendampingan yang akan dilakukan dan komoditas yang difokuskan untuk mendukung ketahanan pangan dan kemandirian ekonomi pesantren. 

Pencanangan bentuk kerja sama antara Fakultas Pertanian UGM, Kantor Perwakilan Bank Indonesia DIY, dan Hebitren merupakan bentuk usaha mencapai tujuan SDG 1: Tanpa Kemiskinan, SDG 2: Tanpa Kelaparan, SDG 3: Kehidupan Sehat dan Sejahtera, SDG 5: Kesetaraan Gender, SDG 8: Pekerjaan Layak dan Pertumbuhan Ekonomi, SDG 9: Industri Inovasi dan Infrastruktur, dan SDG 17: Kemitraan untuk Mencapai Tujuan

Kesembilan pesantren yang menerima bantuan dari Bank Indonesia DIY adalah:

  1. Pesantren Madania 
  2. Pesantren Al Mumtaz
  3. Pesantren Al Imdad
  4. Pesantren Darul Qur’an
  5. Pesantren Nurul Ummah
  6. Pesantren Ali Maksum
  7. Pesantren Wahid Hasyim
  8. Pesantren Al Hikmah
  9. Pesantren As Salafiyah

 

Penulis: Hanita Athasari Zain

Editor: Desi Utami

Foto: Media Faperta UGM

Optimalkan Layanan Keahlian, Fakultas Pertanian UGM Rancang Dokumen Teknokratik RPJMD bagi Kabupaten Asahan

berita Thursday, 13 June 2024

 

Fakultas Pertanian UGM dipercaya oleh Pemerintah Daerah Kabupaten Asahan untuk melakukan kerja sama dalam penyusunan dokumen perencanaan pembangunan yang dikemas sebagai dokumen teknokratik Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RJPMD) 2025-2029. Dekan Fakultas Pertanian UGM, Ir. Jaka Widada, M.P., Ph.D., menyatakan bahwa kepercayaan yang diberikan kepada Fakultas Pertanian UGM menjadi bentuk layanan keahlian atas sumber daya yang dimiliki. 

“Kami mengapresiasi Pemda Kabupaten Asahan karena telah memberikan kepercayaan kepada kami untuk bekerja sama dalam penyusunan dokumen perencanaan pembangunan. Fasilitasi ini menjadi bentuk pengabdian fakultas kepada masyarakat dan layanan keahlian atas sumber daya yang dimiliki di perguruan tinggi,” ujar Dekan dalam kegiatan lokakarya pemaparan dokumen pada 6 Juni 2024 di University Club UGM.

Tim Penyusun Dokumen diketuai oleh Prof. Subejo, S.P., M.Sc., Ph.D. yang juga merupakan Wakil Dekan Bidang Penelitian, Pengabdian kepada Masyarakat, dan Kerja Sama Fakultas Pertanian UGM, dengan beberapa anggota seperti Prof. Suadi, S.Pi., M.Agr.Sc., Ph.D., Pratiwi, M.Sc., dan Awaludin Laode, M.Si. Ketua tim, Prof. Subejo, menjelaskan adanya beberapa rekomendasi evaluasi yang perlu diperhatikan, antara lain tingkat kemiskinan dan tingkat pengangguran terbuka. Beliau menambahkan, sumber daya manusia menjadi kunci terpenting dalam kesuksesan pembangunan daerah di masa mendatang, sehingga peningkatan kualitas SDM harus didukung dengan berbagai peningkatan layanan.

“Untuk mencapai kesuksesan pembangunan daerah Kabupaten Asahan di masa mendatang, peningkatan kualitas SDM harus didukung dengan peningkatan layanan pendidikan, ketersediaan dan kecukupan pangan, layanan kesehatan, serta layanan sosial yang lebih baik,” jelas Prof. Subejo. 

Lokakarya pemaparan dokumen teknokratif RPJMD Kabupaten Asahan 2025-2029 dihadiri oleh 80 peserta yang terdiri atas Bupati Kabupaten Asahan, 11 Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD), 4 kepala bagian sekretariat daerah, para kepala sub bagian, dan staf program dari berbagai OPD di lingkungan Pemda Kabupaten Asahan. Dalam kesempatan tersebut, Bupati Kabupaten Asahan, H. Surya, B.Sc., menyampaikan pentingnya dokumen Teknokratif RJPMD sebagai dokumen yang sangat strategis sebagai acuan dasar penyusunan RPJMD 2025-2029.

“Banyak isu strategis yang perlu direspon, sehingga perencanaan pembangunan daerah sangat diperlukan. Kami mengapresiasi dukungan tim Fakultas Pertanian UGM dalam penyusunan dokumen Teknokratif RPJMD Kabupaten Asahan 2025-2029,” tutur Bupati. 

Fasilitas layanan keahlian oleh Fakultas Pertanian UGM menunjukkan upayanya dalam mencapai tujuan SDG 1: Tanpa Kemiskinan, SDG 2: Tanpa Kelaparan, SDG 3: Kehidupan Sehat dan Sejahtera, SDG 5: Kesetaraan Gender, SDG 8: Pekerjaan Layak dan Pertumbuhan Ekonomi, SDG 9: Industri Inovasi dan Infrastruktur, dan SDG 17: Kemitraan untuk Mencapai Tujuan

 

Penulis: Hanita Athasari Zain

Editor: Desi Utami

Fakultas Pertanian UGM Resmi Buka Rangkaian Dies Natalis ke-78

berita Thursday, 13 June 2024

Fakultas Pertanian UGM mengusung tema “Optimalisasi Pemanfaatan Lahan dan Adaptasi Perubahan Iklim Global untuk Mewujudkan Kedaulatan Pangan” dalam perayaan Dies Natalis ke-78. Rangkaian Dies pun telah resmi dibuka pada Jumat, 7 Juni 2024 dengan simbolis pemotongan melon hasil budidaya di rooftop Gedung Rachmiwati oleh Dekan Fakultas Pertanian UGM, Ir. Jaka Widada, M.P., Ph.D., bersama Ketua Senat Fakultas Pertanian UGM, Prof. Dr. Ir. Irham, M.Sc., dan perwakilan mitra dari Bank Mandiri dan Bank Rakyat Indonesia (BRI).

Membuka rangkaian Dies Natalis ke-78 Fakultas Pertanian UGM, Dekan Fakultas Pertanian UGM mengungkapkan harapannya agar Fakultas Pertanian UGM bisa terus berkontribusi dalam mengatasi ancaman kekurangan pangan.

“Tentu kita semua berharap agar kita bisa berkontribusi lebih banyak terhadap ancaman kekurangan pangan, sehingga inilah yang menjadi fokus dalam tema dies natalis tahun ini,” tutur Dekan.

Sebagai salah satu seremonial pembukaan Dies Natalis ke-78, Dekan Fakultas Pertanian UGM juga mendeklarasikan Zona Integritas di lingkungan Fakultas Pertanian UGM dengan penyematan pin secara simbolis kepada perwakilan dosen, yaitu Prof. Dr. Ir. Benito Heru Purwanto, M.Agr., M.P. dan perwakilan tenaga kependidikan, yaitu Agus Sudarwinto, S.E., M.M.

Ketua Panitia Dies Natalis ke-78 Fakultas Pertanian UGM, Dr. Makruf Nurudin, S.P., M.P., menambahkan bahwa rangkaian perayaan dies natalis di tahun ini akan dimeriahkan dengan berbagai kegiatan, seperti temu alumni, family gathering, seminar nasional, dan rapat senat terbuka sebagai puncak perayaan. Selain itu, perayaan juga akan diintegrasikan dengan agenda dari tiap departemen.

“Dies natalis tahun ini akan kita integrasikan bersama agenda dari tiap departemen, seperti seminar nasional masing-masing departemen, sehingga harapannya di usia ini kita semua menjadi keluarga Fakultas Pertanian UGM yang maju dan berkembang bersama-sama,” ujar Makruf.

Tema dies natalis yang memfokuskan pada kedaulatan pangan menunjukkan wujud nyata komitmen Fakultas Pertanian UGM dalam mencapai tujuan SDG 2: Tanpa Kelaparan, SDG 3: Kehidupan Sehat dan Sejahtera, SDG 12: Konsumsi dan produksi yang bertanggung jawab, SDG 13: Penanganan Perubahan Iklim, dan SDG 17: Kemitraan untuk Mencapai Tujuan.

 

Penulis: Hanita Athasari Zain

Editor: Desi Utami

Foto: Media Faperta UGM

 

Terapkan Inovasi Smart Eco-Bio Production, Fakultas Pertanian UGM dan PT Inastek Kembangkan Kebun Stroberi Berbasis IoT

beritakerjasama Wednesday, 12 June 2024

Salah satu bentuk kontribusi Fakultas Pertanian UGM dalam menggelorakan spirit Smart Eco-Bio Production diwujudkan dalam bentuk komitmen lanjutan kolaborasi bersama PT Inastek dengan mengembangkan sistem smart farming tanaman buah stroberi. Awal kerjasama yang sudah terjalin sejak 2021 dan terus berlanjut hingga saat ini diharapkan dapat menyerupai hasil positif dari panenan buah stroberi yang tumbuh subur dengan rasa manis yang khas. Dihadiri oleh Dekan, Wakil Dekan Bidang Akademik dan Kemahasiswaan, Ketua Senat Fakultas Pertanian UGM, serta CEO dari PT Inastek, panen stroberi dilaksanakan di salah satu laboratorium PT Inastek pada Rabu, 12 Juni 2024.

Dekan Fakultas Pertanian UGM, Ir. Jaka Widada, M.P., Ph.D menjelaskan bahwa pengembangan kebun stroberi tersebut menjadi bentuk nyata optimasi pertanian berkelanjutan dengan menggiatkan konsep Smart Eco-Bio Production. 

“Ini merupakan salah satu bagian dari proses Smart Eco-bio production yang menunjukan bagaimana kita bisa memproduksi produk pertanian yang ramah lingkungan, pintar dan berbasis suatu sistem,” ungkap Jaka. 

Teknologi yang diterapkan dalam sistem pertanian pintar ini adalah Intelligence farming system yang mampu mengontrol kondisi yang dibutuhkan tanaman sehingga buah dapat tumbuh seragam dengan tingkat rasa manis yang unik. Dalam kesempatan ini, Prof. Dr. Ir. Irham, M.Sc. yang merupakan Guru Besar Departemen Sosial Ekonomi Pertanian UGM, mengungkapkan bahwa inovasi kebun stroberi berbasis Internet of Things atau IoT yang dikembangkan dalam ruangan menjadi sebuah alternatif bagi pengembangan pertanian di lahan yang sempit. 

“Di era saat ini kita mengalami keterbatasan lahan sehingga ada perubahan paradigma sistem pertanian berbasis lahan menjadi berbaisis teknologi, sehingga saya sangat mengapresiasi pengembangan teknologi tepat guna yang dikembangkan antara Fakultas Pertanian UGM dan PT Inastek,” jelas Prof. Irham.

Prof. Irham juga menjelaskan bahwa terobosan ini bisa menjadi pembelajaran bagi mahasiswa untuk lebih memahami penggunaan IoT mulai dari pertanaman, pemanenan hingga bahkan sisi bisnis suatu komoditas. 

CEO PT Inastek, Yosef Adhitya Duta Dewangga, mengungkapkan bahwa kegiatan panen ini adalah hasil dari perjalanan panjang riset untuk menumbuhkan stroberi dalam ruangan. Duta juga mengungkapkan keantusiasan PT Inastek untuk berkolaborasi aktif bersama perguruan tinggi dalam menciptakan pertanian modern yang berkelanjutan. 

Buah stroberi yang dipanen seberat 30 gram dan masih bisa dioptimalkan lagi agar mencapai 50 gram. Meskipun hasil panen tersebut menunjukan hasil yang cukup memuaskan, kedua pihak  sepakat untuk terus melakukan pengembangan lebih lanjut agar buah tersebut memiliki harga jual yang lebih tinggi.

Fakultas Pertanian UGM juga berencana membuat plant factory sejenis yang akan dikembangkan di kampus agar bisa menjadi tempat belajar bagi anak muda sehingga bisa meningkatkan ketertarikan terhadap bidang pertanian. 

Kerja sama Fakultas Pertanian UGM dan PT Inastek dalam pengembangan pertanian berbasis IoT menjadi aksi nyata dalam mencapai tujuan SDG 1: Tanpa Kemiskinan, SDG 2: Tanpa Kelaparan, SDG 3: Kehidupan Sehat dan Sejahtera, SDG 12: Konsumsi dan produksi yang bertanggung jawab, dan SDG 17: Kemitraan untuk Mencapai Tujuan.

 

Penulis    : Talita Salma

Editor        : Desi Utami

Dokumentasi : Media Faperta

 

Desa Apps UGM Participated in Annual Convening ‘ICTforAg 2024’ Sharing Lessons Learned in Supporting Digital Agriculture Through Digital Extension

berita Tuesday, 4 June 2024

Digital Extension Society for Agriculture Application Universitas Gadjah Mada (Desa Apps UGM) has participated in ICTforAg 2024 annual convening where agrifood system stakeholders, technology experts, and enthusiasts gather to share knowledge, find solutions, and form partnerships to address challenges in agrifood systems across low and middle-income countries. The event was held on 28th-30th May 2024 simultanously in 5 countries: New Delhi (India), Nairobi (Kenya), Texcoco (Mexico), Philippines; and Washington DC (USA). It also took place online via Zoom. This becomes a great opportunity to introduce Desa Apps UGM to the global society, specifically concering about digital agriculture that has been burgeoning issues within the last decade.

This year, the annual convening was attended by 314 participants from Asia and Pacific, US, Europe, and Africa with 103 sessions in total. In this occasion, Desa Apps UGM shared about its experience in managing programs related to digital agriculture and developing platform for digital extension. The topic of presentation was “How UGM’s Digital Extension Society for Agriculture Developed A Successful Digital Extension Platform ‘Lentera DESA’ To Smallholder Farmers In Indonesia” delivered by Nurul Trya Wulandari as the Operations Manager of Desa Apps UGM and Anthony Harm Spoor as the expert partner since 2021.

Desa Apps UGM developed an Android-based mobile app ‘Desa Apps’ in 2017 (see: https://desa-apps.ugm.ac.id/). Then, in 2021 with support from PUM (Programma Uitzending Managers) Netherlands Senior Experts and PT. Wijaya Karya, it developed a website-based platform ‘Lentera DESA’ that provides features for online training in agriculture-related topics, including fisheries and animal husbandry (see: https://lenteradesa.id/). Moreover, Desa Apps UGM uses social media to disseminate information and knowledge about research and innovation in agriculture. It aims to help farmers and extension workers grab information in a more efficient way regardless time and geographical boundaries through internet and their devices. Aside from those, it also develops ‘Bincang Desa’ to facilitate interactive discussions among farmers, experts, and extension workers.

Nurul and Harm also talked about Desa Apps UGM’s challenges and strategies within the last 4 years to develop. Partnerships, experts’ support from the university, and using data-generated decisions were keys to keep sustain. Data becomes pivotal, so this organisation uses all information from its platform’s database, social media’s data insight, and other supporting data. In this presentation, they also shared about how Desa Apps UGM introduced a blended learning for agricultural extension combining conventional or field visit and online methods using ‘Lentera DESA’. It was found that field facilitators were key to help farmers adopt digital technology. For further information, the full recorded presentation is accessible via this link: http://ugm.id/ICTforAgDesaAppsUGM.

This collaboration is also a concrete manifestation of the Faculty of Agriculture UGM’s commitment to achieve SDG 2: Zero Hunger, SDG 12: Responsible Consumption and Production, SDG 14: Life Below Water, SDG 15: Life on Land, and SDG 17: Partnerships for the Goals

 

Reported by: Nurul Trya W.

Fakultas Pertanian UGM Lakukan Kajian Nematoda bersama ACIAR Australia

beritakerjasama Saturday, 1 June 2024

Kerja sama Fakultas Pertanian UGM bersama Australian Centre for International Agricultural Research (ACIAR) yang berfokus pada kajian di bidang nematoda baru pertama kali dilakukan. Hal tersebut disampaikan oleh Prof. Dr. Ir. Siwi Indarti, M.P., Guru Besar Bidang Nematologi Pertanian, selaku ketua tim penelitian. 

“Setelah bertahun-tahun Fakultas Pertanian UGM menjalin kerja sama dengan ACIAR dalam berbagai bidang, kajian di bidang nematoda ini menjadi yang pertama kali dilakukan. Kami meyakini bahwa nematoda memiliki dampak yang signifikan terhadap penurunan produksi tanaman pertanian, sehingga fokus proyek penelitian kami adalah terkait identifikasi yang akurat dan presisi agar pengelolaannya menjadi lebih efektif untuk mencegah penularan oleh nematoda ke daerah lain,” jelas Prof. Siwi.

Salah satu agenda dari proyek penelitian tersebut adalah root-knot nematode identification workshop yang berlangsung pada Selasa-Kamis, 27-30 Mei 2024 di Fakultas Pertanian UGM. Dalam kegiatan tersebut, beberapa negara yang terlibat dalam proyek penelitian pun turut hadir, seperti delegasi dari Laos, Vietnam, Filipina, dan Indonesia. Para peserta menunjukkan antusiasme tinggi untuk bisa saling belajar dan berbagi pengetahuan serta pengalaman dalam melakukan identifikasi root-knot nematode (Meloidogyne spp.). 

Senior principal nematologist dari Departemen Pertanian dan Perikanan Pemerintah Queensland Australia, Dr. Anthony Barry Pattison, yang secara langsung hadir pada workshop menjelaskan bahwa bidang nematologi adalah bidang ilmu yang masih berkembang dengan banyak tantangan di dalamnya. Dengan demikian, workshop yang dilakukan menjadi suatu upaya untuk menyebarkan pengetahuan dan melatih seluruh peneliti yang terlibat dalam mengidentifikasi nematoda simpul akar menggunakan teknik yang berbeda.

“Workshop ini bertujuan untuk melatih seluruh peserta dalam mengaplikasikan teknik morfologi tradisional dan teknik molekuler untuk mengidentifikasi nematoda simpul akar (root-knot nematode),” jelas Tony. 

Tony berharap, dari kegiatan workshop tersebut, para peneliti dari tiap negara bisa melakukan teknik-teknik identifikasi nematode di negara asalnya dan lebih memahami nematoda itu sendiri. Menurutnya, hal ini juga akan berdampak pada peningkatan kesadaran bersama terkait ketahanan pangan. Dekan Fakultas Pertanian UGM, Ir. Jaka Widada, M.P., Ph.D., yang hadir membuka workshop mengapresiasi adanya kegiatan ini. 

“Prof. Siwi adalah pakar di bidang nematoda yang sangat tepat untuk berbagi keilmuannya di acara ini. Penelitian beliau yang mutakhir melibatkan Artificial Intelligent untuk identifikasi sebaran nematoda menjadi salah satu kemajuan penemuan penelitian yang dapat ditularkan ke peserta dari negara yang hadir di acara ini” ujar Dekan. 

Kerja sama yang terjalin antara Fakultas Pertanian UGM, ACIAR sebagai penyokong dana, serta Pemerintah Queensland Australia, menjadi wujud nyata upaya seluruh pihak dalam mencapai tujuan SDG 2: Tanpa Kelaparan, SDG 12: Konsumsi dan produksi yang bertanggung jawab, dan SDG 17: Kemitraan untuk Mencapai Tujuan.

 

Penulis: Hanita Athasari Zain

Editor: Desi Utami

Foto: Media Faperta UGM

1…1718192021

BERITA FAKULTAS

  • Pengumuman Pendaftaran Ulang Mahasiswa Semester Gasal TA 2025-2026
    25/06/2025
  • Dukung Mahasiswa Menghadapi UAS, Fakultas Pertanian Selenggarakan Program Sarapan Bergizi Gratis
    24/06/2025
  • Faperta UGM Cetak Prestasi: 22 Dosen Raih Pendanaan Riset dan Pengabdian Dikti Tahun 2025
    20/06/2025
  • Lima Mahasiswa Fakultas Pertanian UGM Lolos Program Beasiswa JASSO di Yamagata University, Jepang
    19/06/2025
  • Wujudkan Mutu Pendidikan Berkualitas: Prodi MEP Faperta UGM Resmi Kantongi Akreditasi Unggul Hingga 2030
    19/06/2025
Universitas Gadjah Mada

FAKULTAS PERTANIAN
UNIVERSITAS GADJAH MADA

Jl. Flora Bulaksumur Yogyakarta 55281
faperta@ugm.ac.id
Telp./Fax.: +62 (274) 563062

TENTANG FAKULTAS

Visi & Misi

Sasaran & Tujuan

Struktur Organisasi

 

INFORMASI PUBLIK

Permohonan Informasi Publik

Daftar Informasi Tersedia Setiap Saat

Daftar Informasi Tersedia Secara Berkala

JURNAL ONLINE

Jurnal Ilmu Pertanian

Jurnal Perlindungan Tanaman Indonesia

Jurnal Ilmu Perikanan

Vegetalika

Jurnal Agro Ekonomi

PENELITIAN & PUBLIKASI

Penelitian

Publikasi

Buku Karya Dosen


FASILITAS PENDUKUNG

Perpustakaan Fakultas

Laboratorium

Ebooks

KERJASAMA

Kerjasama Fakultas

Kunjungan Sekolah

 

PENDAFTARAN

Sarjana

Pascasarjana

© Universitas Gadjah Mada

KEBIJAKAN PRIVASI/PRIVACY POLICY