• Tentang UGM
  • Informasi Publik
  • IT Center
  • Perpustakaan UGM
  • Webmail UGM
  • Pertanian Digital
    • Desa Apps
    • Lentera DESA
  • English Version
Universitas Gadjah Mada Universitas Gadjah Mada
Fakultas Pertanian
  • Home
  • Tentang Kami
    • Tentang Fakultas
      • Visi & Misi
      • Sasaran & Tujuan
      • Struktur Organisasi
    • Program Studi
    • Sarjana
      • Leaflet dan Video Promosi Program Studi
      • SOP Perkuliahan Sarjana
      • Panduan Akademik
      • Bahan Kuliah dan Praktikum
      • Jadwal Kuliah & Praktikum
      • PROGRAM MERDEKA BELAJAR KAMPUS MERDEKA (MBKM)
      • Program Fastrack Faperta
      • Insentif Prestasi Mahasiswa
      • Surat Keterangan Pendamping Ijazah (SKPI)
      • Virtual Office Academic FAPERTA UGM
      • Info Beasiswa
      • International Undergraduate Class (IUC)
      • RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN PEMBELAJARAN SEMESTER (RPKPS)
    • Pascasarjana
      • INFORMASI PERKULIAHAN PASCASARJANA
      • SOP PERKULIAHAN PASCASARJANA
      • Uang Kuliah Tunggal (UKT) Program Profesi dan Pascasarjana
      • Aturan Akademik Pascasarjana
      • Kurikulum Pascasarjana
      • RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN PEMBELAJARAN SEMESTER (RPKPS)
      • Daftar Pembimbing S2 Pascasarjana
      • Daftar Promotor S3 Pascasarjana
      • Dokumen Seminar dan Ujian S3 Pascasarjana
    • Kemahasiswaan
    • Alumni
      • TRACER STUDY
      • Lowongan Kerja
    • Fasilitas Pendukung
      • AGROTROPICA LEARNING CENTER UGM
      • Perpustakaan
      • UGM Library Video Profile
      • Agriculture Ebooks
      • HPU
    • AIMS
    • Jaminan Mutu
      • EDOM Sarjana
      • EDOM Pascasarjana
      • Standard Operating Procedure – EDOM
      • Rencana Tindak Lanjut EDOM
      • Laporan RTM
    • Profil Dosen
  • PMB
  • Departemen
    • Budidaya Pertanian
    • Hama dan Penyakit Tumbuhan
    • Mikrobiologi Pertanian
    • Perikanan
      • Departemen Perikanan
      • Program Studi Akuakultur
      • Program Studi Manajemen Sumber Daya Akuatik
      • Program Studi Teknologi hasil Perikanan
    • Sosial Ekonomi Pertanian
      • Program Studi Ekonomi Pertanian dan Agribisnis
      • Program Studi Penyuluhan dan Komunikasi Pertanian
    • Tanah
  • Penelitian & Publikasi
    • PENELITIAN
    • PENGABDIAN MASYARAKAT
    • PUBLIKASI
      • Buku
    • KERJASAMA
    • Buku Karya Dosen
  • Download
    • Peraturan
    • Download panduan kuliah online
    • Jadwal Kuliah & Praktikum
    • Bahan Kuliah dan Praktikum
    • Formulir
    • Agriculture Ebooks
    • PROSEDUR OPERASIONAL STANDAR (POS) KEGIATAN FAKULTAS
    • Petunjuk Penulisan Laporan Akhir PKM 2020
    • Panduan Pelayanan Akademik Faperta UGM
    • E-Booklet PPKS UGM
    • Laporan Tahunan
    • Buku Kenangan Wisuda
  • Beranda
  • SDG 8: Pekerjaan Layak dan Pertumbuhan Ekonomi
  • SDG 8: Pekerjaan Layak dan Pertumbuhan Ekonomi
Arsip:

SDG 8: Pekerjaan Layak dan Pertumbuhan Ekonomi

Pengukuhan Guru Besar Prof. Ir. Donny Widianto, Ph.D.: Lentera bagi Dunia Pendidikan dan Inovasi Pertanian

berita Friday, 31 October 2025

Fakultas Pertanian Universitas Gadjah Mada (Faperta UGM) kembali menorehkan prestasi akademik dengan dikukuhkannya Prof. Ir. Donny Widianto, Ph.D. sebagai Guru Besar bidang Ilmu Bioteknologi Mikroba. Acara pengukuhan yang berlangsung di Auditorium Prof. Hardjono Danoesastro ini menjadi momen penuh makna, tidak hanya sebagai pengakuan atas dedikasi dan kontribusi Prof. Donny, tetapi juga sebagai inspirasi bagi seluruh sivitas akademika UGM untuk terus berkarya dan berinovasi bagi kemajuan bangsa.

Dalam sambutannya, Dekan Fakultas Pertanian UGM, Ir. Jaka Widada, M.P., Ph.D., menyampaikan apresiasi dan kebanggaan atas capaian tersebut.

“Selamat kepada Prof. Donny atas dedikasi dan kontribusi luar biasa selama ini. Gelar Guru Besar bukanlah akhir, melainkan awal dari karya-karya berikutnya. Seorang guru besar adalah lentera bagi ilmu pengetahuan. Guru yang baik ibarat lilin, yang menghabiskan dirinya sendiri untuk menerangi orang lain,” ungkap Dekan dalam sambutannya.

Acara ini juga diwarnai dengan penyerahan kenang-kenangan dari PT. Cheil Jedang Indonesia, yang disampaikan langsung oleh Direktur PT. Cheil Jedang Indonesia, Bapak Onanis Wahju, sebagai bentuk apresiasi dan dukungan terhadap kiprah akademisi dalam pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi di bidang pertanian.

Dalam kesempatan yang penuh haru, Prof. Ir. Donny Widianto, Ph.D. menyampaikan rasa syukur dan terima kasih kepada keluarga, rekan sejawat, serta panitia yang telah mendukung terselenggaranya acara ini.“Terima kasih kepada keluarga, teman-teman, dan semua pihak yang telah mendukung dan mensukseskan acara ini. Semoga kita semua senantiasa diberi keberkahan dalam setiap langkah dan karya,” ujar Prof. Donny.

Pengukuhan ini menjadi simbol pengakuan atas kiprah dan komitmen Prof. Donny dalam pengembangan ilmu pengetahuan, riset, dan pengabdian masyarakat, khususnya di bidang pertanian. Dengan semangat keilmuan dan dedikasi yang tinggi, beliau diharapkan terus menjadi inspirasi bagi generasi muda akademisi dalam mewujudkan pertanian berkelanjutan dan inovatif.

Lebih dari sekadar perayaan akademik, pengukuhan Guru Besar ini juga mencerminkan komitmen Fakultas Pertanian UGM dalam mendorong inovasi pendidikan tinggi yang adaptif, berintegritas, dan berkelanjutan. Hal ini sekaligus menjadi bentuk kontribusi nyata terhadap pencapaian Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (Sustainable Development Goals/SDGs), di antaranya SDG 2: Tanpa Kelaparan, SDG 4: Pendidikan Berkualitas, SDG 8: Pekerjaan Layak dan Pertumbuhan Ekonomi, serta SDG 13: Penanganan Perubahan Iklim.

Penulis: Ghorizatu Shofra
Editor: Desi Utami

111 Wisudawan Ikuti Purnawisuda Pascasarjana Fakultas Pertanian UGM Periode I Tahun Akademik 2025/2026

berita Wednesday, 29 October 2025

Fakultas Pertanian Universitas Gadjah Mada (Faperta UGM) menggelar acara Purnawisuda Pascasarjana Periode I Tahun Akademik 2025/2026 pada Selasa, 21 Oktober 2025  bertempat di Auditorium Prof. Hardjono Danoesastro, Fakultas Pertanian UGM

Acara ini diikuti oleh 111 wisudawan, terdiri atas 27 wisudawan dan 84 wisudawati, yang meliputi 98 lulusan Program Magister (S2) dan 13 lulusan Program Doktor (S3). Dari jumlah tersebut, sebanyak 35 orang merupakan mahasiswa Program Fast Track yang berhasil menyelesaikan pendidikan sarjana dan magister dalam waktu kurang dari lima tahun.

Dalam sambutannya, Dekan Fakultas Pertanian UGM, Ir. Jaka Widada, M.P., Ph.D., menyampaikan rasa bangga atas capaian seluruh wisudawan. Beliau menyebut bahwa wisuda kali ini istimewa karena terdapat sembilan lulusan yang berhasil meraih IPK sempurna, yang terdiri dari tiga lulusan program doktor dan enam lulusan program magister.

Selain itu, Amanda Eka Lupita dinobatkan sebagai wisudawan magister termuda, sementara tiga lulusan magister tercepat, yakni Annisa Indah Permatasari, Nimas Suci Kusuma Melati, dan Nadya Anggina Br Sembiring berhasil menuntaskan studi hanya dalam satu tahun enam bulan.

“Yang juga membanggakan, sebanyak 35 lulusan merupakan bagian dari Program Fast Track. Program unggulan yang memungkinkan mahasiswa menyelesaikan jenjang sarjana dan magister dalam waktu yang lebih singkat. Harapannya, program ini bisa terus berkembang dan jumlah pesertanya semakin meningkat,” ujar Dekan.

Beliau juga menambahkan bahwa saat ini jumlah mahasiswa pascasarjana di Fakultas Pertanian mencapai 29% dari total mahasiswa keseluruhan, dan diharapkan dapat terus meningkat hingga 40% di masa mendatang.

Sebagai bentuk apresiasi, fakultas juga memberikan beasiswa penghargaan bagi wisudawan terbaik program magister untuk melanjutkan studi doktoral.

Menutup sambutannya, Dekan berpesan agar para wisudawan dan wisudawati selalu menjaga nama baik almamater serta terus berkontribusi bagi masyarakat.

“Semoga capaian ini menjadi langkah awal untuk terus berkarya, menjaga nama baik almamater, dan membawa semangat Fakultas Pertanian UGM di manapun kalian berada. Kalian akan selalu menjadi bagian dari civitas akademika UGM,” ucap Dekan.

Dalam kesempatan tersebut, Raden Rara Aulia Qonita, lulusan Program Doktor Ilmu Pertanian (minat Manajemen Agribisnis), menyampaikan pidato mewakili wisudawan.

Ia menegaskan bahwa momen wisuda bukanlah akhir dari perjuangan, melainkan langkah awal untuk memberikan kontribusi nyata bagi masyarakat.

“Hari ini bukan sekadar perayaan, tapi sebuah penanda bahwa kita dituntut untuk menjadi insan yang lebih kompetitif, inovatif, dan adaptif terhadap perubahan. Ilmu pengetahuan adalah bekal untuk membangun perubahan, dan dalam proses belajar, kita juga ditempa oleh ketekunan, kesabaran, serta semangat pantang menyerah,” ujar Aulia.

Acara purnawisuda ini tidak hanya menjadi momen perayaan capaian akademik, tetapi juga simbol dedikasi dan komitmen Fakultas Pertanian UGM dalam mencetak sumber daya manusia unggul, berintegritas, dan berkontribusi nyata bagi kemajuan bangsa dan keberlanjutan dunia.

Keberhasilan Fakultas Pertanian UGM dalam melahirkan para lulusan unggul ini menjadi bukti nyata peran fakultas dalam mendukung pembangunan berkelanjutan (Sustainable Development Goals/SDGs).

Melalui kontribusi akademik, riset, dan inovasi yang dihasilkan, Faperta UGM turut berperan dalam pencapaian berbagai tujuan pembangunan global, antara lain: SDG 1:Tanpa Kemiskinan, SDG 2: Tanpa Kelaparan, SDG 3:Kehidupan Sehat dan Sejahtera, SDG 4: Pendidikan Berkualitas, SDG 8: Pekerjaan Layak dan Pertumbuhan Ekonomi, serta SDG 10: Berkurangnya Kesenjangan.

Penulis:Ghorizatu Shofra

Editor: Desi Utami

UGM Raih Juara II Mandaya Awards 2025 Kategori Perguruan Tinggi Negeri

beritaPrestasi Friday, 24 October 2025

Universitas Gadjah Mada (UGM) kembali mencatatkan prestasi nasional dengan meraih Juara II dalam ajang Mandaya Awards 2025 untuk kategori Perguruan Tinggi Negeri. Penghargaan ini diserahkan langsung oleh Menteri Koordinator Bidang Pemberdayaan Masyarakat Republik Indonesia, Abdul Muhaimin Iskandar, kepada Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan, Pengabdian kepada Masyarakat, dan Alumni UGM, Dr. Arie Sujito, pada Kamis (16/10) di Plaza BP Jamsostek, Jakarta.

Mandaya Awards merupakan bentuk apresiasi terhadap institusi dan individu yang menunjukkan praktik terbaik dalam pemberdayaan masyarakat berkelanjutan. “Penghargaan ini diberikan kepada mereka yang mampu membangun ekosistem pemberdayaan yang kolaboratif dan berakar pada kearifan lokal,” ujar Menteri dalam sambutannya.

UGM meraih penghargaan melalui program pengabdian masyarakat yang dilaksanakan di Dusun Gunung Gambar, Desa Kampung, Kapanewon Ngawen, Kabupaten Gunungkidul. Program ini digagas oleh tim dari Fakultas Pertanian UGM dengan fokus pada pengembangan wisata kopi berbasis partisipasi warga. Inisiatif tersebut dinilai berhasil meningkatkan kapasitas produksi serta memperkuat ekonomi lokal melalui inovasi dalam pemasaran kopi robusta. Pendekatan UGM menekankan bahwa pemberdayaan masyarakat harus berangkat dari kebutuhan dan potensi riil di lapangan.

Dr. Arie Sujito menyampaikan apresiasinya atas penghargaan tersebut dan menilai capaian ini sebagai hasil kerja kolektif seluruh sivitas akademika. Ia menegaskan bahwa pengabdian kepada masyarakat merupakan inti dari tridarma perguruan tinggi. Ke depan, UGM berkomitmen untuk memperluas dampak sosial melalui inovasi berbasis riset dan kemitraan lintas sektor. “Alhamdulillah, penghargaan ini menjadi penyemangat bagi kami untuk terus menghadirkan manfaat nyata bagi masyarakat,” ujarnya.

Program wisata kopi Gunung Gambar melibatkan dosen dan mahasiswa dalam seluruh tahapan, mulai dari pelatihan budidaya, pengolahan pascapanen, hingga promosi digital. Kolaborasi ini menunjukkan peran strategis perguruan tinggi sebagai mitra pembangunan desa. Model kerja yang diterapkan juga menekankan aspek keberlanjutan melalui pendampingan rutin dan peningkatan kapasitas petani muda.

Menurut Arie, keberhasilan program di Gunung Gambar menjadi bukti bahwa riset dan pengabdian dapat berjalan beriringan. UGM akan terus mendorong replikasi praktik serupa di berbagai wilayah Indonesia, khususnya daerah dengan potensi lokal yang belum tergarap. Universitas juga berupaya menjadikan setiap kegiatan pengabdian sebagai ruang pembelajaran bersama antara akademisi dan masyarakat. “Kami percaya kampus akan bermakna ketika hadir dan tumbuh bersama masyarakat,” tuturnya.

Penganugerahan Mandaya Awards 2025 turut dihadiri oleh perwakilan pemerintah daerah, perguruan tinggi, lembaga swasta, dan organisasi masyarakat dari berbagai penjuru Indonesia. Ajang ini menjadi momentum penting untuk memperkuat kolaborasi multipihak dalam mendorong kemandirian desa dan peningkatan kesejahteraan rakyat. UGM berharap penghargaan ini dapat menginspirasi lebih banyak institusi untuk berperan aktif dalam pemberdayaan masyarakat. “Pemberdayaan bukan sekadar program, tetapi gerakan bersama untuk memperkuat bangsa dari akar rumput,” pungkas Arie.

Program pengembangan wisata kopi Gunung Gambar turut mendukung pencapaian beberapa SDGs, antara lain: SGD 2: Tanpa Kelaparan, SDG 4: Pendidikan Berkualitas, SDG 8: Pekerjaan Layak dan Pertumbuhan Ekonomi, SDG 12: Konsumsi dan Produksi yang Bertanggung Jawab, dan SDG 17: Kemitraan untuk Mencapai Tujuan.

 

Penulis: Triya Andriyani & Beny Nabila Happy Fauziah

Editor: Desi Utami

Foto: Dokumentasi DPKM

 

Mahasiswa Fakultas Pertanian UGM Berdayakan Ibu PKK Kalimundu Olah Limbah Tongkol Jagung Menjadi Briket Ramah Lingkungan

berita Friday, 24 October 2025

Tim Program Kreativitas Mahasiswa bidang Pengabdian kepada Masyarakat (PKM-PM) Universitas Gadjah Mada yang tergabung dalam kelompok BIJAK (Briket Jagung Kalimundu) menghadirkan inovasi pemanfaatan limbah pertanian melalui kegiatan “Pemberdayaan PKK Dusun Kalimundu Melalui Pengolahan Limbah Tongkol Jagung Menjadi Briket dengan Optimalisasi Pembakaran Kalor”. Kegiatan ini berlangsung dari 28 Agustus hingga 20 September 2025 di Dusun Kalimundu, Kalurahan Gadingharjo, Kecamatan Sanden, Kabupaten Bantul.

Program ini diketuai oleh Anisa Eka Zakiya (Ekonomi Pertanian dan Agribisnis 2023), bersama anggota tim Asyifa Nur Afanie, Laluna Lena (Ekonomi Pertanian dan Agribisnis 2023), Muhammad Wildan Mustofa (Proteksi Tanaman 2024), dan Salma Salsabila (Teknik Kimia 2023). Di bawah bimbingan Hariyani Dwi Anjani, S.P., M.Sc., Dosen Fakultas Pertanian UGM, tim BIJAK menginisiasi pelatihan pengolahan limbah tongkol jagung menjadi briket sebagai solusi energi alternatif sekaligus peluang ekonomi kreatif bagi masyarakat.

Dusun Kalimundu, yang merupakan salah satu wilayah penghasil jagung di Bantul, menghasilkan limbah tongkol jagung hingga 99,8 ton per tahun. Selama ini limbah tersebut hanya dibuang atau dibakar, berpotensi mencemari lingkungan dan menghambat saluran irigasi. Melalui program ini, ibu-ibu PKK diberdayakan untuk mengolah limbah menjadi briket yang ramah lingkungan dan bernilai ekonomis.

Kegiatan pelatihan dilakukan dalam lima pertemuan akhir pekan yang diikuti oleh 20 peserta aktif dari anggota PKK. Bertempat di rumah Dukuh Kalimundu, pelatihan berlangsung interaktif dan mendapat dukungan penuh dari tokoh masyarakat setempat. Ketua PKK Kalimundu, Agni Pririanismara, menyampaikan harapannya agar program ini berkelanjutan dan mampu dikembangkan secara mandiri oleh ibu-ibu PKK. “Memanfaatkan limbah yang tersedia di sekitar kita, khususnya tongkol jagung, merupakan langkah yang tepat,” ujarnya.

Sementara itu, Anisa selaku ketua tim menekankan bahwa program ini tidak hanya mengurangi limbah pertanian, tetapi juga membuka peluang usaha baru yang dapat meningkatkan kesejahteraan warga. “Briket ini memiliki nilai ekonomis sekaligus ramah lingkungan,” jelasnya.

Dengan semangat kolaborasi dan inovasi, mahasiswa Fakultas Pertanian UGM terus menunjukkan komitmen dalam mendukung pertanian berkelanjutan dan pemberdayaan masyarakat desa. Program BIJAK turut mendukung pencapaian Sustainable Development Goals (SDGs), antara lain: SDG 7: Energi Bersih dan Terjangkau, SDG 8: Pekerjaan Layak dan Pertumbuhan Ekonomi, SDG 12: Konsumsi dan Produksi yang Bertanggung Jawab, dan SDG 13: Penanganan Perubahan Iklim.

Penulis: Tim PKM-PM BIJAK UGM & Beny Nabila Happy Fauziah

Editor : Desi Utami

 

Prestasi Gemilang Lulusan Fast Track Faperta UGM, Lima Wisudawan Raih IPK 4.00

Prestasi Thursday, 23 October 2025

Fakultas Pertanian Universitas Gadjah Mada (Faperta UGM) kembali menorehkan prestasi membanggakan melalui para lulusan Program Fast Track yang berhasil meraih Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) sempurna, 4.00, pada Wisuda Pascasarjana Periode I Tahun Akademik 2025/2026, Selasa 21 Oktober 2025, bertempat di Auditorium Prof. Hardjono Danoesastro, Fakultas Pertanian UGM.

Kelima wisudawan berprestasi tersebut adalah Amellia Christy Maharani (Ilmu Hama Tanaman), Nurul Aulia Dewi, Erika Ananda Putri, dan Dianya Anugrah Saputri (ketiganya dari Program Studi Fitopatologi), serta Dea Monica Efendi (Ekonomi Pertanian). Pencapaian ini menjadi bukti nyata dedikasi dan kerja keras mahasiswa Program Fast Track Faperta UGM dalam menempuh pendidikan di dua jenjang, sarjana dan magister, dalam waktu yang relatif singkat.

Program Fast Track sendiri merupakan program unggulan yang memungkinkan mahasiswa berprestasi menempuh pendidikan sarjana dan magister secara terintegrasi dalam waktu kurang dari lima tahun. Melalui program ini, mahasiswa dituntut untuk mampu mengatur waktu, menjaga konsistensi belajar, serta aktif melakukan penelitian di bawah bimbingan dosen pembimbing.

Salah satu lulusan berprestasi, Dea Monica Efendi, mengungkapkan bahwa pencapaian IPK sempurna tidak diraih dengan mudah. Ia mengaku harus menghadapi berbagai tantangan, mulai dari manajemen waktu, penyusunan jadwal kegiatan, hingga menyeimbangkan antara kuliah, penelitian, dan penyusunan tesis.

“Dalam prosesnya, saya membuat jadwal mingguan agar waktu bisa terkelola dengan baik. Selain itu, berdiskusi secara rutin dengan dosen pembimbing juga sangat membantu dalam memahami arah penelitian dan penyusunan tesis,” ujar Dea.

Dea juga berbagi tips bagi mahasiswa lain yang ingin meraih hasil maksimal di dunia akademik. “Kuncinya adalah belajar dan mengerjakan tesis sesuai arahan pembimbing, rajin berdiskusi, dan jangan ragu untuk bertanya jika menemui kesulitan. Konsistensi dan komunikasi yang baik dengan dosen pembimbing menjadi hal yang sangat penting,” tambahnya.

Pencapaian kelima wisudawan ini menjadi bukti keberhasilan Fakultas Pertanian UGM dalam membina mahasiswa berprestasi melalui pembelajaran yang terintegrasi dan berbasis penelitian. Prestasi tersebut sekaligus menunjukkan komitmen Faperta UGM dalam mencetak lulusan unggul, adaptif, dan siap berkontribusi bagi kemajuan sektor pertanian berkelanjutan di Indonesia.

Prestasi ini menunjukkan komitmen Faperta UGM dalam mendorong inovasi pendidikan tinggi yang adaptif dan berkualitas, sekaligus menjadi kontribusi nyata terhadap pembangunan sumber daya manusia unggul dalam mendukung Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (Sustainable Development Goals/SDGs), di antaranya SDG 1: Tanpa Kemiskinan, SDG 2: Tanpa Kelaparan, SDG 3: Kehidupan Sehat dan Sejahtera, SDG 4: Pendidikan Berkualitas, SDG 8: Pekerjaan Layak dan Pertumbuhan Ekonomi, serta SDG 10: Berkurangnya Kesenjangan.

Penulis: Ghorizatu Shofra
Editor: Desi Utami

Mengubah Tantangan Menjadi Prestasi: Kisah Dea Monica Efendi, Lulusan Fast Track Fakultas Pertanian UGM

Prestasi Thursday, 23 October 2025

Fakultas Pertanian Universitas Gadjah Mada (Faperta UGM) menyelenggarakan prosesi wisuda Pascasarjana Periode I Tahun Akademik 2025/2026 pada Selasa, 21 Oktober 2025. Kegiatan ini merupakan bentuk apresiasi atas pencapaian akademik para mahasiswa yang telah menyelesaikan studi di jenjang magister dan doktor. Momentum ini tidak hanya menjadi simbol keberhasilan mahasiswa, tetapi juga mencerminkan komitmen universitas dalam mencetak lulusan yang siap berkontribusi bagi pembangunan pertanian berkelanjutan.

Sebagai bagian dalam mendukung Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs), Fakultas Pertanian UGM terus berkomitmen menciptakan ekosistem akademik yang mendukung mahasiswa untuk berkembang secara intelektual dan sosial. Melalui program-program inovatif seperti Fast Track, fakultas berharap dapat melahirkan generasi muda yang tidak hanya unggul secara akademik, tetapi juga memiliki kepedulian terhadap isu-isu global dan mampu menjadi agen perubahan di masyarakat.

Salah satu lulusan yang menarik perhatian dalam prosesi wisuda kali ini adalah Dea Monica Efendi, mahasiswa Program Studi Manajemen Ekonomi Pertanian Angkatan 2023 yang menjadi lulusan terbaik fakultas. Melalui Program Fast Track, Dea berhasil menyelesaikan pendidikan sarjana dan magister secara terintegrasi dalam waktu kurang dari lima tahun.

Dalam wawancara bersama tim media faperta, Dea mengungkapkan motivasinya mengikuti program ini. Menurutnya, Fast Track memberikan peluang untuk memperdalam bidang ilmu yang telah ditekuninya sejak jenjang S1, khususnya ekonomi pertanian, serta meningkatkan kemampuan analisis terhadap isu-isu strategis yang semakin kompleks.

“Program ini sangat efisien, baik dari segi waktu maupun biaya. Saya bisa mendapatkan dua gelar dalam lima tahun, dan pembayaran UKT untuk semester awal S2 digabungkan dengan semester akhir S1. Selain itu, saya merasa tantangan di bidang ekonomi pertanian semakin membutuhkan analisis mendalam, dan lingkungan akademik di fakultas pertanian sangat mendukung kolaborasi dan inovasi,” jelas Dea.

Di balik efisiensi tersebut, Dea juga menghadapi tantangan yang tidak ringan. Beban akademik ganda dan manajemen waktu menjadi aspek penting yang harus dihadapi dengan strategi yang matang. Ia menerapkan skala prioritas dan menyusun jadwal mingguan untuk memastikan setiap tugas akademik dapat diselesaikan tepat waktu.

“Saya biasanya mengerjakan skripsi di dini hari, karena lebih fokus. Malam hari saya gunakan untuk belajar materi S2. Saya juga rutin berdiskusi dengan dosen pembimbing dan teman-teman sesama Fast Track agar proses belajar lebih efisien dan tidak terasa berat,” tambahnya.

Ketekunan Dea tidak hanya tercermin dalam manajemen waktu, tetapi juga dalam komitmennya menjaga integritas akademik. Sebagai penerima Beasiswa KAGAMA Fakultas Pertanian, ia merasa memiliki tanggung jawab moral untuk menyelesaikan studi dengan baik dan berkontribusi kembali kepada masyarakat.

“Beasiswa ini bukan hanya bantuan finansial, tetapi juga motivasi untuk terus berprestasi. Saya ingin membuktikan bahwa saya layak menerima kepercayaan ini, dan kelak dapat memberikan dampak nyata di bidang pertanian,” ujarnya.

Program Fast Track yang ditawarkan Fakultas Pertanian UGM merupakan bagian dari upaya institusi dalam mendukung pencapaian Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs). Secara khusus, program ini berkontribusi pada: SDG 2: Tanpa Kelaparan, SDG 4: Pendidikan Berkualitas, SDG 8: Pekerjaan Layak dan Pertumbuhan Ekonomi, dan SDG 13: Penanganan Perubahan Iklim.

Penulis: Beny Nabila Happy Fauziah

Editor : Desi Utami

 

Prestasi Mahasiswa Faperta UGM di Ajang Internasional: Isa Rahmat Aulia Raih Dua Penghargaan di Pugnator Championship 2025

Prestasi Thursday, 23 October 2025

Fakultas Pertanian Universitas Gadjah Mada (Faperta UGM) kembali mencatatkan prestasi membanggakan melalui kiprah mahasiswanya di tingkat internasional. Salah satu mahasiswa Program Studi Manajemen Sumberdaya Akuatik, Isa Rahmat Aulia, berhasil meraih peringkat ketiga dalam dua kategori kompetisi pada ajang Pugnator Yogyakarta Sport Tourism Taekwondo Open International Championship 2025, yang diselenggarakan pada 3-5 Oktober 2025 di GOR Universitas Negeri Yogyakarta.

Kompetisi ini diikuti oleh lebih dari 3.000 peserta dari tujuh negara, yaitu Pakistan, Malaysia, Indonesia, Thailand, Singapura, Timor Leste, dan Filipina. Isa tampil gemilang dalam kategori Kyorugi Senior Putra – Kelahiran 2007 ke bawah, kelas 54.01–58 kg dan Poomsae Senior Hijau/Hijau Strip – Taegeuk 2.

Kedua kategori tersebut merupakan bagian dari cabang olahraga taekwondo tingkat internasional yang menuntut ketangkasan, teknik, dan konsistensi tinggi. Atas pencapaian tersebut, Isa menerima dua medali perunggu dan memperoleh insentif prestasi mahasiswa dari Fakultas Pertanian UGM.

Prestasi Isa tidak hanya mencerminkan semangat kompetitif mahasiswa Faperta UGM, tetapi juga menunjukkan bahwa pengembangan karakter dan keterampilan non-akademik menjadi bagian penting dalam pembentukan lulusan yang unggul dan berdaya saing.

Program insentif prestasi mahasiswa merupakan salah satu bentuk dukungan fakultas terhadap pencapaian mahasiswa dalam berbagai bidang, baik akademik maupun non-akademik. Melalui kebijakan ini, Faperta UGM berharap dapat mendorong lebih banyak mahasiswa untuk aktif berpartisipasi dalam kompetisi nasional dan internasional, serta memperkuat kontribusi institusi dalam mendukung Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs), khususnya: SDG 4: Pendidikan Berkualitas, SDG 8: Pekerjaan Layak dan Pertumbuhan Ekonomi, dan SDG 17: Kemitraan untuk Mencapai Tujuan.

Penulis: Beny Nabila Happy Fauziah

Editor: Desi Utami

 

Integrasi S1-S2 dalam 5 Tahun: Strategi Faperta UGM Percepat Pendidikan Berkualitas

berita Tuesday, 21 October 2025

Fakultas Pertanian Universitas Gadjah Mada (Faperta UGM) terus mendorong inovasi dalam pengembangan akademik melalui program unggulan Fast Track. Program ini memberikan kesempatan bagi mahasiswa terpilih untuk menyelesaikan studi jenjang sarjana (S1) dan magister (S2) secara terintegrasi dalam waktu lima tahun, serta memperoleh dua gelar akademik sekaligus. Skema ini dirancang untuk mempercepat jenjang pendidikan tinggi sekaligus memperkuat kapasitas analitis dan profesional mahasiswa di bidang pertanian. Pada tahun ini, sebanyak 35 mahasiswa Program Fast Track mengikuti Wisuda Pascasarjana Periode I 2025/2026 pada Selasa, 21 Oktober 2025.

Dekan Fakultas Pertanian, Ir. Jaka Widada, M.P., Ph.D., dalam sambutannya menyampaikan, “Program Fast Track merupakan program unggulan di Fakultas Pertanian, karena mahasiswa bisa lulus dengan waktu yang lebih cepat, dengan biaya yang lebih murah. Mudah-mudahan peserta program Fast Track ini semakin bertambah dan bisa membawa jumlah mahasiswa pasca di fakultas pertanian ini meningkat. Perlu Bapak-Ibu ketahui bahwa jumlah mahasiswa program Fast Track di Fakultas Pertanian saat ini berada pada 29 persen dari total keseluruhan mahasiswa. Harapannya nanti di tahun-tahun mendatang program Fast Track akan bisa mencapai 40 persen.”

Salah satu wisudawan program Fast Track adalah Dea Monica Efendi, dari Program Studi Magister Ekonomi Pertanian. Dea berhasil menyelesaikan studi dengan predikat cumlaude dan meraih IPK sempurna 4.00, serta dinobatkan sebagai Lulusan Terbaik Fakultas Pertanian pada periode ini. Ia menuntaskan studi magister dalam waktu 1 tahun, 11 bulan, dan 16 hari.

Dalam wawancara bersama Tim Media Faperta, Dea menyampaikan bahwa Program Fast Track memberinya ruang untuk memperdalam bidang ekonomi pertanian secara berkelanjutan, sekaligus melatih kemampuan manajemen waktu dan strategi belajar yang efektif.

“Menurut saya, dengan adanya program ini kita tidak perlu terlalu mengulang apa yang telah kita pelajari di S1 karena masih tumpang tindih antara perkuliahan S2, sehingga kita hanya perlu memperdalam pemahaman yang kita miliki. Dengan bergabung dalam program ini, teman-teman tidak hanya mempercepat perjalanan akademik, tetapi juga membuka jalan menuju karir yang lebih luas utamanya di bidang pertanian,” ujarnya.

Selain Dea, beberapa mahasiswa Fast Track lainnya juga menunjukkan prestasi luar biasa. Di antara para lulusan terbaik periode ini, terdapat pula Amanda Eka Lupita (Magister Ilmu Hama Tanaman) sebagai lulusan termuda dengan usia 22 tahun, 6 bulan, 29 hari, serta Nadya Anggina Br Sembiring, Annisa Indah Permatasari, dan Nimas Suci Kusuma Melati dari Magister Ekonomi Pertanian, yang masing-masing meraih predikat lulusan tercepat dengan masa studi magister kurang dari 1 tahun 6 bulan.

Sebagai pencapaian penting, pada periode sebelumnya, sebanyak 11 mahasiswa Program Fast Track juga telah berhasil menyelesaikan studi sehingga total lulusan program Fast Track sebanyak 46 mahasiswa. Hal ini menunjukkan konsistensi keberhasilan program ini dari tahun ke tahun. Selain itu, keberhasilan mereka menjadi bukti nyata bahwa integrasi antara pendidikan sarjana dan magister dapat dilakukan secara efektif dengan dukungan sistem pembelajaran yang adaptif, kolaboratif, dan berbasis riset.

Program Fast Track Faperta UGM diharapkan dapat terus berkembang dan menjadi model percepatan studi yang inspiratif, sekaligus memperkuat kontribusi fakultas dalam mencetak generasi akademisi dan profesional yang unggul, inovatif, dan berdampak bagi masyarakat. Program Fasttrack Faperta UGM turut mendukung pencapaian beberapa SDGs, antara lain: SDG 4: Pendidikan Berkualitas, SDG 8: Pekerjaan Layak dan Pertumbuhan Ekonomi, dan SDG 17: Kemitraan untuk Mencapai Tujuan.

Penulis: Beny Nabila Happy Fauziah

Editor: Desi Utami

 

Faperta UGM Perkuat Sinergi Industri dan Akademisi lewat Penandatanganan Kerja Sama di Rapat Senat Dies Natalis ke-79

berita Friday, 3 October 2025

Fakultas Pertanian Universitas Gadjah Mada (Faperta UGM) menyelenggarakan Rapat Senat Terbuka dalam rangka Dies Natalis ke-79 yang berlangsung pada Jumat, 26 September 2025 di Auditorium Prof. Harjono Danoesastro Faperta UGM. Acara ini menjadi momen penting tidak hanya untuk merayakan perjalanan panjang Fakultas Pertanian UGM, tetapi juga sebagai ajang penandatanganan nota kesepahaman (MoU) dengan sejumlah mitra strategis di bidang industri dan pendidikan.

Dekan Fakultas Pertanian UGM, Ir. Jaka Widada, M.P., Ph.D., menyampaikan bahwa kerja sama ini merupakan langkah nyata untuk memperkuat peran perguruan tinggi dalam pembangunan pertanian yang berkelanjutan.

“Melalui kerja sama ini, kami ingin membuka akses pendidikan yang lebih luas, menghadirkan teknologi tepat guna untuk petani, serta menyiapkan generasi muda agar siap menghadapi tantangan pertanian masa depan,” ujar Jaka Widada.

Kerja sama pertama dilakukan dengan PT Bisi International, yang diwakili oleh Direktur Produksi PT Bisi International, Ir. Adi Christanto. Pada kesempatan ini, PT Bisi memberikan dukungan pendidikan berupa beasiswa senilai Rp100 juta per semester bagi mahasiswa Program Fast Track Pascasarjana Fakultas Pertanian UGM. Program ini diharapkan dapat meningkatkan kualitas sumber daya manusia pertanian melalui akses pendidikan yang lebih luas dan berkelanjutan.

Kerja sama berikutnya ditandatangani bersama PT Global Edukasi Talenta Inkubator (GETI) melalui Direktur Utama, Amalia Prabowo, S.Sos., M.M. yang menginisiasi Program Magang Berdampak. Program ini bertujuan untuk memberikan pengalaman praktis kepada mahasiswa, khususnya di sektor agribisnis dan teknologi, agar lebih siap menghadapi tantangan dunia kerja.

Pada kesempatan yang sama, turut hadir Dekan Fakultas MIPA UGM, Prof. Dr. Eng. Kuwat Triyana, M.Si., untuk melakukan penandatanganan kerja sama pendirian Minat Studi Agribusiness Digital Strategy pada Program Magister Manajemen Agribisnis (MMA) Faperta UGM. Program studi ini diprakarsai oleh PT GETI bekerja sama dengan Fakultas Pertanian dan Fakultas MIPA UGM sebagai langkah strategis mempersiapkan sumber daya manusia yang adaptif terhadap transformasi digital di bidang agribisnis.

Acara penandatanganan kerja sama ini turut disertai dengan serah terima Beasiswa Prof. Harjono Danoesastro dari Direktur Utama Saraswanti Group, Ir. Nugroho Hari Hardono, kepada Fakultas Pertanian UGM. Beasiswa senilai Rp100 juta ini ditujukan untuk mendukung mahasiswa berprestasi agar dapat terus mengembangkan diri di bidang pertanian.

Serangkaian kerja sama yang ditandatangani pada Dies Natalis ke-79 ini mencerminkan komitmen Fakultas Pertanian UGM untuk memperkuat sinergi dengan dunia industri, meningkatkan mutu pendidikan, dan mendukung pembangunan sektor pertanian yang berkelanjutan.

Kerja sama yang terjalin pada acara ini turut mendukung pencapaian Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs), antara lain SDG 2: Tanpa Kelaparan, SDG 4: Pendidikan Berkualitas, SDG 8: Pekerjaan Layak dan Pertumbuhan Ekonomi, SDG 9:  Industri, Inovasi, dan Infrastruktur, dan SDG 17: Kemitraan untuk Mencapai Tujuan.

Penulis: Ghorizatu Shofra
Editor: Desi Utami
Dokumentasi: Media Faperta UGM

Temu Alumni Kagama Fakultas Pertanian UGM: Merajut Silaturahmi, Mendukung Pendidikan Pertanian Berkelanjutan

berita Friday, 3 October 2025

Fakultas Pertanian Universitas Gadjah Mada (Faperta UGM) menggelar Temu Alumni Kagama Pertanian pada Minggu (21/9) di Auditorium Hardjono Danoesastro. Kegiatan yang mengusung tema “Merajut Tali Silaturahmi Alumni, Mendukung Pendidikan Pertanian Berkelanjutan” ini dihadiri ratusan alumni lintas angkatan, mulai dari angkatan 1985, 1995, hingga 2005, yang sekaligus menjadi tuan rumah acara.

Acara dibuka dengan tari pendet Bali sebagai tarian selamat datang, yang dibawakan oleh Ni Made Savita Rasjman (Mahasiswi S2 Fitopatologi), Made Getas Pudak Wangi (Mahasiswi S3 Doktor Ilmu Pertanian), serta Prof. Ani Widiastuti, S.P., M.Sc., Ph.D. (Ketua Program Studi S2 Fitopatologi). Penampilan ini menjadi simbol kehangatan dan penghormatan untuk seluruh alumni yang hadir.

Dalam sambutannya, Ketua Umum Kagama Pertanian, Ir. Y. Hari Hardono, M.M., menekankan pentingnya kolaborasi alumni dalam mendukung pengembangan pendidikan pertanian.

“Kagama Pertanian adalah rumah besar yang menyatukan alumni lintas generasi. Melalui pertemuan ini, kami ingin terus berkontribusi nyata dalam mendukung pendidikan pertanian yang berkelanjutan, baik melalui jejaring, beasiswa, maupun berbagai program yang bermanfaat untuk mahasiswa,” ungkapnya.

Sementara itu, Dekan Fakultas Pertanian UGM, Ir. Jaka Widada, M.P., Ph.D., menyampaikan apresiasi tinggi kepada seluruh alumni atas kepeduliannya terhadap fakultas.

“Fakultas Pertanian tidak akan bisa berjalan sendiri tanpa dukungan alumni. Donasi, beasiswa, dan jejaring yang dibangun oleh Kagama Pertanian menjadi energi besar bagi kami untuk melahirkan generasi baru yang siap menjawab tantangan global dalam bidang pertanian,” ujarnya.

Turut hadir pula Rektor UGM, Prof. dr. Ova Emilia, M.Med.Ed., Sp.OG(K), Ph.D., yang memberikan sambutan sekaligus menegaskan komitmen universitas dalam mendukung pembangunan pertanian berkelanjutan.

“Pertanian adalah salah satu fondasi penting kedaulatan bangsa. Melalui peran alumni Fakultas Pertanian UGM, kita bisa bersama-sama memperkuat riset, pendidikan, dan inovasi pertanian yang berkelanjutan, sekaligus mendukung pencapaian Tujuan Pembangunan Berkelanjutan,” jelasnya.

Pada kesempatan ini, dilakukan penyerahan donasi dari Saraswati Grup sebesar Rp100 juta, yang diserahkan secara simbolis kepada Fakultas Pertanian UGM. Donasi tersebut kemudian diwujudkan dalam bentuk pemberian beasiswa Kagama Pertanian kepada enam mahasiswa dari enam program studi yang berbeda.

Acara semakin meriah dengan penampilan dari alumni angkatan 1985, 1995, dan 2005, yang menampilkan berbagai hiburan seperti bernyanyi bersama dan berjoget. Suasana penuh keakraban ini mencerminkan eratnya tali persaudaraan yang terus terjaga antar alumni.

Selain itu, pada momentum ini juga dilaksanakan pemilihan Ketua Kagama Pertanian periode 2026–2029, yang menetapkan Mahmudi sebagai ketua terpilih. Ia diharapkan mampu melanjutkan semangat kolaborasi dan memperkuat kontribusi alumni bagi pengembangan fakultas.

Rangkaian acara ditutup dengan sesi ramah tamah, makan siang bersama, serta penegasan komitmen untuk terus mempererat silaturahmi alumni dalam mendukung kiprah Fakultas Pertanian UGM di masa mendatang.

Penyelenggaraan acara Temu Alumni Kagama Pertanian UGM sebagai ajang berkumpul lintas angkatan, saling berbagi kebahagiaan, jejaring, dan informasi menjadi wujud nyata kontribusi terhadap SDG 4: Pendidikan Berkualitas, SDG 8: Pekerjaan Layak dan Pertumbuhan Ekonomi, SDG 10: Berkurangnya Kesenjangan, serta SDG 17: Kemitraan untuk Mencapai Tujuan.

Penulis: Ghorizatu Shofra
Editor: Desi Utami
Dokumentasi: Media Faperta UGM

123…12

BERITA FAKULTAS

  • GIK Education Festival 2025
    06/11/2025
  • Lowongan BSI -ODP General
    02/11/2025
  • Pengukuhan Prof. Donny Widianto: Memperkuat Peran Mikrobia dalam Pertanian Berkelanjutan
    31/10/2025
  • Pengukuhan Guru Besar Prof. Ir. Donny Widianto, Ph.D.: Lentera bagi Dunia Pendidikan dan Inovasi Pertanian
    31/10/2025
  • Dosen Muda Faperta UGM Raih Amabel Fulton APEN Award 2025 di Australia
    29/10/2025
Universitas Gadjah Mada

FAKULTAS PERTANIAN
UNIVERSITAS GADJAH MADA

Jl. Flora Bulaksumur Yogyakarta 55281
faperta@ugm.ac.id
Telp./Fax.: +62 (274) 563062

TENTANG FAKULTAS

Visi & Misi

Sasaran & Tujuan

Struktur Organisasi

 

INFORMASI PUBLIK

Permohonan Informasi Publik

Daftar Informasi Tersedia Setiap Saat

Daftar Informasi Tersedia Secara Berkala

JURNAL ONLINE

Jurnal Ilmu Pertanian

Jurnal Perlindungan Tanaman Indonesia

Jurnal Ilmu Perikanan

Vegetalika

Jurnal Agro Ekonomi

PENELITIAN & PUBLIKASI

Penelitian

Publikasi

Buku Karya Dosen

 

FASILITAS PENDUKUNG

Perpustakaan Fakultas

Laboratorium

Ebooks

Health Promoting Unit (HPU) Faperta

KERJASAMA

Kerjasama Fakultas

Kunjungan Sekolah

 

PENDAFTARAN

Sarjana

Pascasarjana

© Universitas Gadjah Mada

KEBIJAKAN PRIVASI/PRIVACY POLICY

[EN] We use cookies to help our viewer get the best experience on our website. -- [ID] Kami menggunakan cookie untuk membantu pengunjung kami mendapatkan pengalaman terbaik di situs web kami.I Agree / Saya Setuju