Universitas Lampung lakukan studi banding ke Fakultas Pertanian Universitas Gadjah Mada terkait program unggulan seperti Fast Track, MBKM, dan penelitian kolaborasi dosen-mahasiswa pada Rabu (15/11). Dikarenakan program tersebut secara nyata dapat mempercepat masa studi mahasiswa, Fakultas Pertanian UGM dipandang sudah lebih baik dan dapat menjadi percontohan bagi Fakultas Pertanian di universitas lainnya.
Kunjungan tersebut bertujuan untuk studi banding terkait pengembangan budaya mutu di perguruan tinggi di Universitas Lampung terutama untuk program studi Ilmu Tanah, Proteksi Tananaman, serta Penyuluhan dan Komunikasi Pertanian. “Fakultas Pertanian UGM dipandang sudah lebih baik sehingga Universitas Lampung melakukan benchmarking dengan kami,” ungkap Wakil Dekan Bidang Akademik dan Kemahasiswaan Fakultas Pertanian UGM, Dr. Dyah Weny Respatie, S.P., M.Si. Kegiatan tersebut dihadiri oleh beberapa pejabat dari Fakultas Pertanian UGM dan UNILA serta perwakilan prodi Ilmu Tanah, Proteksi Tanaman, dan Penyuluhan dan Komunikasi Pertanian Fakultas Pertanian
Beberapa hal yang dibahas dalam kegiatan studi banding tersebut diantaranya terkait Sistem Penjaminan Mutu Internal (SPMI), Kurikulum, Akreditasi, dan Program Unggulan guna mempercepat masa kelulusan. Pihak dari FAPERTA UGM memberikan beberapa masukan untuk mempercepat masa kelulusan berdasarkan program yang telah diterapkan. Selain itu, perwakilan dari masing-masing prodi yang hadir juga menjabarkan kurikulum dan rencana kerja sama. Fakultas Pertanian UGM telah memiliki banyak lulusan dengan masa studi yang terbilang cepat dengan hasil yang memuaskan. Pada tahun 2023, mahasiswa dari prodi Proteksi Tanaman angkatan 2019 FAPERTA UGM telah seluruhnya menyelesaikan studi. Dari adanya penerapan program dan bukti yang nyata, UNILA menyatakan bahwa berbagai program tersebut menjadi contoh yang baik dan akan diterapkan
Selanjutnya, UNILA berencana mengunjungi Fakultas Pertanian UGM kembali untuk studi banding terkait akreditasi internasional ASIIN yang telah dimiliki oleh 8 program studi sarjana di Fakultas Pertanian UGM.
“Kita menjadi salah satu trend setter. FAPERTA UGM dilihat oleh perguruan tinggi yang lain, salah satunya dengan adanya universitas lain yang mau studi banding karena melihat itu. Itu menjadi suatu hal yang dapat mendorong kita, khususnya fakultas untuk lebih maju lagi,” ujar Weny. Rencana program unggulan lain yang akan lebih didorong oleh Fakultas Pertanian UGM adalah program KIP Fast track dan internasionalisasi melalui program IUC.
Penulis : Talita Salma Damayanti