• Tentang UGM
  • Informasi Publik
  • IT Center
  • Perpustakaan UGM
  • Webmail UGM
  • Pertanian Digital
    • Desa Apps
    • Lentera DESA
  • English Version
Universitas Gadjah Mada Universitas Gadjah Mada
Fakultas Pertanian
  • Home
  • Tentang Kami
    • Sarjana
      • Leaflet dan Video Promosi Program Studi
      • SOP Perkuliahan Sarjana
      • Panduan Akademik
      • Bahan Kuliah dan Praktikum
      • Jadwal Kuliah & Praktikum
      • PROGRAM MERDEKA BELAJAR KAMPUS MERDEKA (MBKM)
      • Program Fastrack Faperta
      • Insentif Prestasi Mahasiswa
      • Surat Keterangan Pendamping Ijazah (SKPI)
      • Virtual Office Academic FAPERTA UGM
      • Info Beasiswa
      • International Undergraduate Class (IUC)
      • RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN PEMBELAJARAN SEMESTER (RPKPS)
    • Pascasarjana
      • INFORMASI PERKULIAHAN PASCASARJANA
      • SOP PERKULIAHAN PASCASARJANA
      • Aturan Akademik Pascasarjana
      • Kurikulum Pascasarjana
      • RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN PEMBELAJARAN SEMESTER (RPKPS)
      • Daftar Pembimbing S2 Pascasarjana
      • Daftar Promotor S3 Pascasarjana
    • Kemahasiswaan
    • Alumni
      • Lowongan Kerja
    • Fasilitas Pendukung
      • Perpustakaan
      • UGM Library Video Profile
      • Agriculture Ebooks
      • HPU
    • AIMS
    • Jaminan Mutu
      • EDOM Sarjana
      • EDOM Pascasarjana
      • Standard Operating Procedure – EDOM
      • Rencana Tindak Lanjut EDOM
      • Laporan RTM
  • PMB
  • Departemen
    • Budidaya Pertanian
    • Hama dan Penyakit Tumbuhan
    • Mikrobiologi Pertanian
    • Perikanan
      • Program Studi Akuakultur
      • Program Studi Manajemen Sumber Daya Akuatik
      • Program Studi Teknologi hasil Perikanan
    • Sosial Ekonomi Pertanian
      • Program Studi Ekonomi Pertanian dan Agribisnis
      • Program Studi Penyuluhan dan Komunikasi Pertanian
    • Tanah
  • Penelitian & Publikasi
    • PENELITIAN
    • PENGABDIAN MASYARAKAT
    • PUBLIKASI
      • Buku
    • KERJASAMA
    • Buku Karya Dosen
  • Download
    • Download panduan kuliah online
    • Jadwal Kuliah & Praktikum
    • Bahan Kuliah dan Praktikum
    • Formulir
    • Agriculture Ebooks
    • PROSEDUR OPERASIONAL STANDAR (POS) KEGIATAN FAKULTAS
    • Petunjuk Penulisan Laporan Akhir PKM 2020
    • Panduan Pelayanan Akademik Faperta UGM
    • E-Booklet PPKS UGM
    • Laporan Tahunan Dekan
    • Buku Kenangan Wisuda
  • Beranda
  • berita
  • page. 69
Arsip:

berita

WORKSHOP ARAH RISET AGRO DAN MARITIM NASIONAL

berita Wednesday, 9 October 2019

Pada hari Selasa, 8 Oktober 2019, Fakultas Pertanian menyelenggarakan Workshop Riset  dengan Nara Sumber Ketua Dewan Riset Nasioal Bapak Dr.Ir. Bambang Setiadi, IPU dengan Tema :” ARAH  RISET AGRO DAN MARITIM  NASIONAL “

Bapak Dr.Ir. Bambang Setiadi, IPU sebelum menjabat sebagai Ketua Dewan Riset Nasional pernah menjabat Ketua Badan Standarsisasi Nasional, ketua BPPT dll.  Pada kesempatan tersebut beliau memaparkan arah riset bidang pertanian dan kemaritiman Indonesia. Dr Bambang Setiadi memaparkan bahwa kegiatan R&D terbukti berperan penting untuk  meningkatkan daya saing pangan dan pertanian menghadapi dan memenangkan persaingan di era globalisasi ekonomi 2) Membangun budaya, mengembangkan dan meningkatkan kapasitas R&D tidak mungkin dilakukan hanya oleh pemerintah 3) Diperlukan kerjasama dan sinergi dengan pelaku usaha, baik PMDN maupun PMA, untuk secara bersama terus berinvestasi dalam kegiatan R&D di bidang pangan dan pertanian Berbeda dengan bidang sektor lainnya, peranan Pemerintah sangat vital dalam membangun R&D pangan dan pertanian. Beliau mendorong para Dosen untuk melakukan penelitian-penelitian yang aplikatif inovatif . Untuk bidang kemaritiman saat ini lebih diarahkan ke riset perubahan iklim.

Workshop dihadiri oleh Dosen Fakultas Pertanian UGM dan beberapa mahasiswa S3 dan alumni. (Materi workshop segera diupload di laman kanalpengetahuan.faperta.ugm.ac.id

PROF. DR. IR. SITI SUBANDIYAH, M.AGR.SC. RAIH ACADEMIC LEADER AWARD 2019

berita Saturday, 5 October 2019

Direktorat Jenderal Sumber Daya Iptek dan Dikti, Kementerian Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi (Kemenristekdikti) menyelenggarakan Academic Leader Award 2019. Acara yang diselenggarakan di Jakarta ini dihadiri oleh para rektor, dosen, dan akademisi dari berbagai perguruan tinggi di Indonesia. Penghargaan Academic Leader 2019 diberikan untuk para akademisi, khususnya dosen yang telah berkontribusi dalam kemajuan pendidikan tinggi di Indonesia. Dua kategori besar dalam penghargaan ini, yaitu kategori dosen berdasarkan bidang keilmuan yang diampu, serta kategori dosen dengan tugas tambahan sebagai pimpinan perguruan tinggi dan kepala lembaga layanan pendidikan tinggi.

Prof. Dr. Ir. Siti Subandiyah, M.Agr.Sc. merupakan salah satu dosen Departemen Hama dan Penyakit Tumbuhan, Faperta UGM yang memiliki banyak prestasi baik dalam negeri maupun luar negeri menjadi salah satu nominasi Dosen Academic Leader dalam Bidang Ilmu Pertanian. Selain itu, juga terdapat dua dosen lainnya dan rektor UGM masuk dalam nominasi masing-masing bidang keahlian. Sebelumnya, Prof. Dr. Ir. Siti Subandiyah, M.Agr.Sc. Diusulkan oleh Direktorat Penelitian UGM untuk maju sebagai nominasi dalam acara ini. Sebanyak tiga dosen diusulkan dengan bidang yang berbeda, yaitu teknologi, humaniora, dan pertanian, serta kategori Dosen dengan Tugas Tambahan Rektor PTN-BH. Beberapa prestasi beliau, publikasi Molecular Plant Pathology pada Jurnal Internasional bereputasi, kerjasama riset internasional dan sebagai Honorary Professor di The University of Queensland. Catatan publikasi antara lain, 8 h-index Scopus, 375 jumlah sitasi Scopus, 13 h-index Google Scholar, dan 791 jumlah sitasi Google Scholar. Beliau berharap kedepannya agar tetap bekerja dengan ikhlas dan tulus. Berikut nama pemenang dalam Academic Leader Award 2019 :

Kategori Dosen sebagai Academic Leader

  • Bidang Sosial Humaniora
    Pemenang : Mahfud Sholihin, Prof., M.Acc., Ph.D. (UGM)
  • Bidang Teknologi
    Runner up : Prof. Arief Budiman, D.Eng (UGM)
  • Bidang Pertanian
    Pemenang : Prof. Dr. Ir. Siti Subandiyah, M.Agr.Sc. (UGM)

Kategori Dosen dengan Tugas Tambahan Rektor PTN-BH
Pemenang : Prof. Ir. Panut Mulyono, M.Eng., D.Eng. (UGM)

Mir

RAPAT SENAT TERBUKA UPACARA DIES NATALIS 73 FAKULTAS PERTANIAN UGM

berita Thursday, 3 October 2019

Faperta UGM, Yogyakarta (27/9)- Rapat senat terbuka yang dihadiri oleh paara guru besar, dosen, karyawan, dan mahasiswa. Acara ini juga dihadiri oleh Rektor UGM, Prof. Ir. Panut Mulyono, M.Eng., D.Eng., IPU., ASEAN Eng. Yang juga memberikan sambutan serta dukungan terhadap capaian Faperta UGM tahun ini. Laporan tahunan disampaikan oleh Dekan Faperta UGM, Dr. Jamhari, S.P., M.P. menyampaikan bahwa rasio mahasiswa pascasarjana/sarjana sebesar 18,9%. Presentasi yang telah melampaui target ini menurut beliau perlu ditingkatkan dalam rangka mewujudkan pascasarjana menjadi tulang punggung pendidikan di Faperta UGM. Peningkatan kualitas pembelajaran dan peningkatan wawasan global juga dilakukan melalui pengiriman mahasiswa untuk belajar di luar negeri (outbound) dan menerima mahasiswa asing (inbound) untuk belajar di Faperta UGM. Jumlah outbound pada 2019 tercacat sebanyak 34 mahasiswa dan inbound sebanyak 83 mahasiswa. Baru-baru ini, kerjasama telah dijalin bersama 4 universitas Taiwan. Berbagai kegiatan pengabdian masyarakat Faperta UGM melalui Penumbuhan Wirausaha Mandiri Pertanian (PWMP), aplikasi DesaApps, KKN, kegiatan sebagai tenaga ahli, dan kanal pengetahuan Faperta UGM. Selain itu, penyelenggaraan acara nasional dan internasional antara lain : Seminar Nasional Hasil Penelitian Kelautan dan Perikanan, Seminar Nasional 30 Tahun PHT di Indonesia, Seminar Nasional Hasil Penelitian Sosial Ekonomi Pertanian, Seminar Nasional Hasil Penelitian Pertanian, dan 3rd International Symposium for Marine and Fisheries Research (ISMFRI).

Rapat senat terbuka ini merupakan puncak acara Dies Faperta 73 dengan pidato oleh Prof. Dr. Ir. Irham, M.Sc. Dengan judul Strategi dan Kebijakan Pembangunan Pertanian Berkelanjutan untuk Mewujudkan Kedaulatan Pangan dan Kesejahteraan Petani. Dalam pidatonya, beliau menekankan tentang kedaulatan pangan suatu bangsa serta melemahnya daya saing bangsa. Daya saing industri pertanian yang masih rendah serta dalam perspektif solidaritas global, perlu memperhatikan berbagai keputusan global terkait kemandirian pangan.

Pemberian buku secara simbolis oleh dosen Faperta UGM kepada Dekan Faperta UGM dan rilis buku 73 Teknologi Tepat Guna dari Faperta UGM ke Direktur Direktorat Pengabdian LPPM UGM, Ir. Irfan Dwidya Prijambada M.Eng., Ph.D. Dalam rapat terbuka senat juga menghadirkan para purnakarya Faperta UGM pada tahun 2019 telah sampai di akhir masa jabatannya. Pemberian penghargaan juga diberikan kepada mahasiswa berprestasi Faperta UGM 2019, dosen pengabdian masyarakat, dosen perolehan sitasi terbanyak, karyawan berprestasi, dan dosen dengan pengiriman mahasiswa terbanyak ke luar negeri. Mir

TALKSHOW SAWIT “THE GOLDEN CROPS”

berita Thursday, 3 October 2019

Faperta UGM, Yogyakarta (28/9)- Sawit merupakan salah satu sumber devisa negara yang tinggi. Berkembangnya perusahaan sawit dari skala kecil hingga besar memberikan peluang kerja dan pendapatan tinggi masyarakat dan negara. Namun, banyak black campaign yang terjadi disebabkan oleh persaingan dagang internasional. Selain itu, pengembangan teknologi di sawit memerlukan waktu yang lama dan tidak mudah. Talkshow Sawit “The Golden Crops” yang dihadirkan KMIT sebagai puncak acara Lustrum IX KMIT.

Pembicara pertama merupakan Plantation Huma Capital Operation Head Gama Plantation, Sutarto Hadi, S.P., M.M. dan pembicara kedua Dr. Ir. Iman Yani Harahap M.S. direktur Pusat Penelitian Kelapa Sawit. Kedua pembicara yang memberikan dua sudut pandang dari kenyataan di lapangan dan pengembangan teknologi di pusat penelitian. Sutarto Hadi, S.P., M.M. memberikan pembuka dengan mengenalkan Gama Plantation yang berubah nama menjadi KNP Crop, memberikan pandangan mengenai perkebunan sawit, aturan-aturan sebagai perusahaan yang berhubungan langsung dengan lingkungan. Tidak dipungkiri bahwa dengan adanya pembukaan lahan hutan ke perkebunan menyebabkan perubahan sumber oksigen bagi mahkluk hidup lainnya. Namun, para perusahaan sawit juga berusaha untuk membuat pertanian berkelanjutan didalamnya. Masa produktif sawit hingga 25 tahun menyebabkan lingkungan cukup stabil.

Permasalahan seperti yang dituduhkan banyak orang mengenai pembakaran hutan, alumni sosial ekonomi pertanian UGM ini menyatakan bahwa perusahaan sawit lebih memilih pembukaan lahan hutan dengan sistem tebang dan menggunakan alat berat karena lebih efektif dan efisien serta biaya yang murah. Selain itu, adanya black campaign yang banyak digaungkan green peace dengan alasan perusakan lahan, paru-paru dunia berkurang, dan punahnya flora dan fauna, padahal penggunaan lahan sawit di seluruh dunia hanya 6% dari total lahan di seluruh dunia dengan produksi 33% dari total kebutuhan minyak di dunia. Indonesia merupakan negara yang cocok dengan tanaman kelapa sawit dengan berbagai macam tanah, utamanya lahan gambut. Selain itu, produksi tanaman kelapa sawit yang hanya akan diganti setelah 25 tahun produksi lebih stabil terhadap lingkungan dibandingkan dengan tanaman semusim seperti kedelai, jagung, dan rapeseed yang hanya satu musim tanam. Kelapa sawit tidak bisa tumbuh di Eropa ataupun tumbuh dengan perkembangan yang tidak baik. Padahal kebutuhan minyak sawit tidak hanya untuk memenuhi kebutuhan minyak goreng, namun sebagai bahan baku dalam makanan, sabun, dan kebutuhan bahan pokok lainnya.

Dr. Ir. Iman Yani Harahap, M.S. menyampaikan bahwa saat ini kelapa sawit menjadi pendapatan utama negara, ketika negara tidak mampu membendung black campaign mengenai kerusakan lingkungan yang sebenarnya tidak dilakukan, maka 20 juta penduduk Indonesia yang bergantung pada komoditas sawit akan kehilangan pekerjaannya. Beliau menambahkan, kompetisi dagang minyak nabati menyebabkan banyak pihak memusuhi Indonesia, dengan lahan yang kecil dapat memproduksi lebih banyak dibandingkan Amerika dan Eropa yang memiliki lahan lebih luas dengan produktivitas rendah. Selain itu, water footprint tanaman kelapa sawit hanya memerlukan 1.098 m3 per TBS, sedangkan kebutuhan air pada tanaman kedelai lebih tinggi hingga 2.000 m3. Saat ini, harga sawit hanya Rp. 1.100 per ton, peran pemerintah diperlukan dalam penentuan harga. Permasalahan lingkungan dapat diatasi dengan teknologi yang saat ini dimiliki. Beliau berharap industri sawit harus dijaga agar tetap berkelanjutan. Mir

DYAH WENI RESPATIE, S.P., M.SI. RAIH GELAR DOKTOR

berita Thursday, 3 October 2019

Faperta UGM, Yogyakarta (25/9)- Dyah Weni Respatie, S.P., M.Si. Merupakan dosen agronomi yang saat ini telah meraih gelar doktor yang ditempuh di Faperta UGM. Sebelumnya, beliau menempuh pendidikan di IPB yang saat ini membidang manajemen dan produksi tanaman di Departemen Budidaya Pertanian UGM.

Judul disertasi yang ditulis oleh beliau yaitu Pemanfaatan Ekstrak Kenikir (Cosmos sulphureus Cav.) sebagai Herbisida Nabati untuk Teki (Cyperus rotundus L.) pada Pertanaman Kedelai (Glycine max L. (Merr.)) dengan tim promotor:

  1. Prapto Yudono
  2. Aziz Purwantoro
  3. Y. Andi Trisyono

Tim penguji :

  1. Didik Indradewa
  2. Donny Widianto, Ph.D.
  3. Endang Sulistyaningsih
  4. Tohari
  5. M. A. Chozin (IPB)

Dengan kelulusan dalam ujian tertutup yang telah dilaksanakan, Dyah Weni Respatie, S.P., M.Si. berhak meraih gelar doktor. Mir

 

WORKSHOP SCIENTIFIC WRITING

berita Thursday, 3 October 2019

 Faperta UGM, Yogyakarta (25/9)- Departemen Mikrobiologi Pertanian, Fakultas  Pertanian UGM mengadakan workshop mengenai Scientific Writing di Ruang  Multimedia Gedung A2A Lt 1 Fakultas Pertanian UGM. Workshop ini menghadirkan Prof. Hideaki Nojiri, editor American Society of Microbiology.

Kegiatan ini dihadiri oleh 30 peserta yang berasal dari mahasiswa Pascasarjana UGM  dan dosen-dosen Fakultas Pertanian UGM. Acara dipandu oleh Dr. Ir. Jaka Widada, M.P. dari Departemen Mikrobiologi Pertanian UGM. Prof. Hideaki Nojiri menjelaskan dengan detail tentang setiap elemen yang ada dalam  sebuah jurnal dan memaparkanya hal-hal yang harus dilakukan serta dihindari. Beliau  menekankan bahwa bagian abstrak merupakan hal terpenting dalam menentukan  apakah sebuah jurnal akan ditolak atau akan lanjut untuk direview oleh expertise. Beliau menambahkan, sebuah naskah bisa saja ditolak tanpa direview dahulu hanya karena abstrak yang buruk, penulisan abstrak yang jelas, tepat, dan mudah dipahami adalah kunci untuk direview oleh expertise.Chu

CSR BCA BERDAYAKAN MASYARAKAT BERSAMA FAPERTA UGM

berita Tuesday, 1 October 2019

Faperta UGM, Yogyakarta (24/9)- BCA merupakan salah satu bank swasta di Indonesia memiliki fungsi lain sebagai Bakti BCA. CSR BCA yang berada dibawah payung Bakti BCA memiliki tiga pilar, yaitu Bakti Solusi Cerdas BCA di bidang pendidikan, Solusi Sinergi BCA di bidang budaya, kesehatan, lingkungan, olahraga, dan empati, serta Solusi Bisnis Unggul. BCA yang telah menjadi mitra kerja UGM sebelumnya telah menandatangangi MoU bersama UGM dalam bidang penelitian, pendidikan, dan pemberdayaan masyarakat. Wakil Pesiden Direktur BCA, Ir. Suwignyo Budiman, M.B.A. yang juga merupakan alumni Faperta UGM, datang dan berencana untuk mengembangkan pemberdayaan masyarakat di bidang Jahe.

Jahe merupakan rempah-rempah unggulan Indonesia banyak diminati oleh eksportir sebagai bahan baku kosmetik dan biofarmaka, namun jumlahnya selalu tidak pernah terpenuhi oleh petani Indonesia. Sedangkan harga yang menjanjikan dan cukup stabil. Dalam pertemuan yang juga dihadiri oleh Dekan Faperta UGM Dr. Jamhari, S.P., M.P., Wakil Dekan II Dr. Ir. Sri Nuryani Hidayah Utami, M.P., M.Sc., Prof. Dr. Ir. Achmadi Priyatmojo, M.Sc., serta Dody Kastono, S.P., M.P. Pertemuan yang membahas maksud dan tujuan dari CSR BCA juga ingin mengetahui budidaya jahe dan potensi lahan yang bisa digunakan. Sebelumnya CSR BCA telah melakukan percobaan di Jawa Tengah, namun kendala yang dihadapi adalah tidak adanya praktisi yang mendampingi dari pertanian dan harga benih yang mahal menyebabkan harga tidak setara dengan modal.

Ir. Suwignyo Budiman, M.B.A. berharap bahwa pasar internasional jahe yang terbuka lebar ini dapat dimanfaatkan oleh masyarakat Indonesia. Permintaan dan harga yang tinggi baik kebutuhan nasional maupun rumah tangga dan juga ekspor dapat dipenuhi melalui kegiatan CSR BCA yang bekerja sama dengan Faperta UGM. Saat ini BCA dan Faperta UGM akan memilih lokasi yang tepat, pemilihan benih varietas unggul sesuai permintaan pasar, pendampingan secara masif kepada masyarakat. Mir

POTENSI MAHASISWA SEBAGAI KATALISATOR TEKNOLOGI BAGI PETANI

berita Tuesday, 1 October 2019

Faperta UGM, Yogyakarta (25/9)- Mahasiswa memiliki kontribusi penting dalam proses penyaluran teknologi dari intitusi pendidikan ke petani. Selain itu, mahasiswa merupakan agen pembangunan dapat melakukan perubahan khususnya di bidang pertanian yang dianggap lambat menerima teknologi. Kegiatan Jambore Petani Muda 3 yang diadakan oleh PT. Petrokimia Gresik yang saat ini juga bekerja sama dengan institusi pendidikan, BPPSDMP, Tanijoy, dan Agradaya. Kegiatan yang saat ini rutin diadakan setiap tahunnya untuk membimbing mahasiswa dalam pembuatan teknologi yang bermanfaat bagi petani.

Rachmad Pribadi, BBA, MPA. memberikan gambaran umum Jambore Petani Muda 3 ini, selain menggandeng 12 universitas di Indonesia, pemenang dari kegiatan jambore ini akan dimentori oleh kedua CEO dari Tanijoy dan Agradaya untuk mengembangkan ide teknologi yang dimiliki. PT. Petrokimia Gresik merupakan salah satu BUMN yang memiliki tugas utama yaitu korporasi, turut berkontribusi dalam dunia pertanian Indonesia khususnya peningkatan produktivitas. Hal ini juga didukung oleh pernyataan Dekan Faperta UGM yang menunjukkan dalam visi Faperta UGM telah tertulis “Smart Eco Bioproduction” yang dalam hal ini telah lahir teknologi maupun gagasan bagi pertanian, misalnya AEP yang diselenggarakan dalam bidang kewirausahaan, aplikasi penghubung petani dan dosen maupun akademisi lainnya melalui DESA Apps

BPPSDMP juga tidak kalah dalam mencetak lulusan pertanian yang siap kerja dan memiliki keterampilan yang mumpuni. Dr. Inneke Kusumawaty S.TP., M.P. selaku kepala BBPSDMP menyampaikan bahwa terdapat enam politeknik pembangunan pertanian dan satu politeknik mekanisasi pertanian yang dimiliki Kementan RI. Dengan dimilikinya politeknik-politeknik yang tersebar di Indonesia, beliau berharap teknologi yang telah ada dapat diadopsi petani dengan mudah dan lebih cepat.

Nanda Putra, CEO Tanijoy yang mengembangkan teknologi keuangan atau fintech yang saat ini telah memiliki 18 titik pelayanan Tanijoy yang tersebar di Sumatra dan Jawa. Sedangkan Andhika Mahardika, seorang lulusan teknik mesin yang saat ini bergerak di bidang pertanian khususnya peningkatan potensi industri pangan. Berawal dari keikutsertaan dalam Gerakan Indonesia Mengajar, beliau memiliki tekad untuk mengembangkan dan memberdayakan desa. Beliau juga menyatakan bahwa ketika banyak mahasiswa pertanian meninggalkan sektor pertanian dan memilih bidang lain, saat itulah banyak lulusan non pertanian berlomba-lomba untuk mempelajarinya. Kedua perusahaan yang saat ini bekerja sama tentunya telah banyak berkontribusi untuk petani dan akan lahir berbagai macam teknologi yang akan dibawa oleh mahasiswa pertanian mendatang. Mir

TEMU ALUMI FAPERTA UGM 2019

berita Wednesday, 25 September 2019

Faperta UGM, Yogyakarta (22/9)- Jika kemarin telah diadakan Talkshow oleh angkatan 1979, kali ini Temu Alumni yang dihadiri oleh alumni Faperta UGM dari berbagai angkatan berkumpul di Auditorium Harjono Danusastro akhir pekan kemarin. Acara yang juga dihadiri oleh Ketua Kagama Pertanian, Ir. Y. N. Hari Hardono. Dalam sambutannya, beliau mendukung kegiatan antara alumni dan mahasiswa yang lebih dekat, misalnya dengan talkshow yang diadakan oleh alumni agar memberi motivasi dan gambaran kerja secara luas. Kedepannya Temu Alumni ini akan diadakan dengan host yang berasal dari tiga jengang yang berbeda 10 tahun. Dalam kegiatan ini juga diberikan secara simbolis beasiswa yang dikumpulkan oleh Kagama Pertanian Jawa Bagian Barat sebesar Rp. 179.000.000 bagi mahasiswa Faperta UGM yang membutuhkan.

Selain itu, alumni juga disuguhkan penampilan tari oleh Sansekerta Faperta UGM. Acara dimeriahkan oleh penampilan setiap host yaitu angkatan 1977, 1978, dan 1979 yang tampil dengan ciri khasnya masing-masing. Kegiatan ini juga terdapat aspirasi alumni yang dibuka oleh Dekan Faperta UGM, Dr. Jamhari, S.P., M.P., para alumni banyak menyuarakan untuk diadakan secara rutin “Professional Goes to Campus” yang akan dihadiri oleh para alumni. Dekan Faperta UGM juga mengamini keinginan para alumni untuk meningkatkan motivasi mahasiswa Faperta UGM. Mir

SEMINAR NASIONAL HASIL PENELITIAN PERTANIAN IX

berita Wednesday, 25 September 2019

Faperta UGM, Yogyakarta (21/9)- Faperta UGM kembali menggelar Seminar Nasional Hasil Penelitian Pertanian IX. Tahun kesembilan secara konsisten menggelar seminar ini yang juga merupakan rangkaian Dies Natalis Faperta UGM ke-73 dengan tema “Pembangunan Pertanian Menuju Indonesia Maju dan Sejahtera”. Seminar yang diikuti oleh mahasiswa, dosen, dan peneliti dari berbagai instansi di Indonesia.

Sebanyak 221 peserta yang terbagi menjadi tujuh bidang yaitu agroforestri dan agronomi, ilmu tanah, perlindungan tanaman, penyuluhan dan komunikasi pertanian, sosial ekonomi pertanian, dan mikrobiologi, serta genetika dan molekuler yang akan mempresentasikan hasil-hasil penelitiannya secara paralel. Seminar ini bertujuan sebagai ajang diseminasi hasil-hasil penelitian dan memperluas jejaring antara peneliti dan akademisi. Acara resmi dibuka oleh Dekan Faperta UGM dengan pemukulan kentongan sebanyak sembilan kali.

Dalam sesi keynote speakers yang dimoderatori Prof. Dr. Ir. Achmadi priyatmojo, M.Sc. Pembicara pertama yaitu Dr. Husnain, M.Sc. Selaku Kepala Balai Besar Litbang Sumber Daya Lahan Pertanian dan pembicara kedua Dekan Fakultas Pertanian UGM, Dr. Jamhari S.P., M.P. Dr. Husnain, M.Sc. menyampaikan memperkenalkan program “SERASI” yang saat ini sedang dikerjakan oleh BB Litbang Sumber Daya Lahan Pertanian yaitu menjadikan lahan rawa sebagai alternatif lahan yang selalu tersedia air. Targetnya dengan optimalisasi lahan 1 juta ha lahan rawa untuk budidaya pertanian. Beliau juga menyampaikan kendala yang dihadapi mengenai alat pertanian yang digunakan, infrastruktur yang perlu diperbaiki, serta kanal untuk percucian air yang memiliki pH asam. Menurut beliau, tidak mudah bagi mereka yang melakukan program ini, namun beliau meyakinkan bahwa dengan cara tersebut lahan rawa bisa digunakan sebagai lahan budidaya seperti pada umumnya. Potensi lahan rawa yang banyak dikerjakan saat ini di Sumatra Selatan, Kalimantan dan Sulawesi.

Dr. Jamhari, S.P., M.P. membuka materi dengan judul “Perguruan Tinggi Pertanian dan Kedaulatan Pangan”. Beliau memberi gambaran bahwa kedaulatan pangan yang diharapkan adalah yang sekaligus menyejahterakan petani dan dapat memenuhi kebutuhan pasar. Peran pendidikan pertanian yaitu sebagai pencetan sumber daya manusia dan teknologi. Teknologi dalam hal ini mencakup shifting production function, dengan input yang sama,harapannya didapat output yang lebih tinggi.

Selanjutnya presentasi paralel dibagi menjadi tiga sesi berdasarkan jadwal yang telah ditentukan. Diakhir acara juga diumumkan Best Paper bagi lima peserta antara lain :

  1. Nama Pemakalah : Slameto, Kiswanto, Rahardian Mawardi, dan Y.S. Rahayu

Instansi : BPTP Lampung

Judul : Keragaman Produksi Beberapa VUB Padi Sawah dengan Sistem Jarwo Super pada Daerah Endemik Hama Wereng di Lampung

  1. Nama Pemakalah : Joko Restuono, Febria Cahya I, dan Wiwit Rahajeng

Instansi : Balitkabi

Judul : Seleksi Produksi Tahap Pertama Klon-Klon Ubi Jalar Berkadar Gula Tinggi

  1. Nama Pemakalah : Syafrullah

Instansi : Universitas Muhammadiyah Palembang

Judul : Pemanfaatan Limbah Minyak Plumas sebagai Pupuk Organik Plus dalam Mewujudkan Swasembada Pangan dan Pertanian Berkelanjutan dengan Meningkatkan Kualitas Tanah dan Produksi Beberapa Varietas Tanaman Kedelai di Lahan Sawah Irigasi

  1. Nama Pemakalah : Rahayu Relawati, Bambang Yudi Ariadi, an Harpowo

Instansi : Universitas Muhammadiyah Malang

Judul : Positioning Produk Baru dari Kampus : Preferensi Konsumen dan Willingness to Pay Produk UMM Bakery

  1. Nama Pemakalah : Toni Herlambang, Noor Salim, Oktarina, dan Teguh Hari Santosa

Instasi : Universitas Muhammadiyah Jember

Judul : Strategi Memperkokoh Ketahanan dan Keamanan Pangan Masyarakat Pinggiran Hutan melalui Model Peningkatan Daya Saing Kopi

Pemenang 1, 2, dan 3 akan direkomendasikan untuk publikasi ke Jurnal Vegetalika. Mir

1…6768697071…80

BERITA FAKULTAS

  • Expo Kewirausahaan 2025 Mahasiswa Ekonomi Pertanian & Agribisnis Suguhkan Inovasi Bisnis FnB
    13/06/2025
  • PENDAFTARAN TDC (Talent Development Class) 2025 TELAH DIBUKA!
    13/06/2025
  • Program Studi Proteksi Tanaman Fakultas Pertanian UGM Raih Akreditasi Unggul dari BAN-PT
    12/06/2025
  • Berkenalan dengan Feni Kusna Meilinda, Wisudawan Terbaik Fakultas Pertanian UGM Periode III 2024/2025
    12/06/2025
  • Rayakan HUT ke-41, Plantagama Faperta UGM Gelar Aksi Kemanusiaan Lewat Donor Darah
    12/06/2025
Universitas Gadjah Mada

FAKULTAS PERTANIAN
UNIVERSITAS GADJAH MADA

Jl. Flora Bulaksumur Yogyakarta 55281
faperta@ugm.ac.id
Telp./Fax.: +62 (274) 563062

TENTANG FAKULTAS

Visi & Misi

Sasaran & Tujuan

Struktur Organisasi

 

INFORMASI PUBLIK

Permohonan Informasi Publik

Daftar Informasi Tersedia Setiap Saat

Daftar Informasi Tersedia Secara Berkala

JURNAL ONLINE

Jurnal Ilmu Pertanian

Jurnal Perlindungan Tanaman Indonesia

Jurnal Ilmu Perikanan

Vegetalika

Jurnal Agro Ekonomi

PENELITIAN & PUBLIKASI

Penelitian

Publikasi

Buku Karya Dosen


FASILITAS PENDUKUNG

Perpustakaan Fakultas

Laboratorium

Ebooks

KERJASAMA

Kerjasama Fakultas

Kunjungan Sekolah

 

PENDAFTARAN

Sarjana

Pascasarjana

© Universitas Gadjah Mada

KEBIJAKAN PRIVASI/PRIVACY POLICY