• Tentang UGM
  • Informasi Publik
  • IT Center
  • Perpustakaan UGM
  • Webmail UGM
  • Pertanian Digital
    • Desa Apps
    • Lentera DESA
  • English Version
Universitas Gadjah Mada Universitas Gadjah Mada
Fakultas Pertanian
  • Home
  • Tentang Kami
    • Sarjana
      • Leaflet dan Video Promosi Program Studi
      • SOP Perkuliahan Sarjana
      • Panduan Akademik
      • Bahan Kuliah dan Praktikum
      • Jadwal Kuliah & Praktikum
      • PROGRAM MERDEKA BELAJAR KAMPUS MERDEKA (MBKM)
      • Program Fastrack Faperta
      • Insentif Prestasi Mahasiswa
      • Surat Keterangan Pendamping Ijazah (SKPI)
      • Virtual Office Academic FAPERTA UGM
      • Info Beasiswa
      • International Undergraduate Class (IUC)
      • RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN PEMBELAJARAN SEMESTER (RPKPS)
    • Pascasarjana
      • INFORMASI PERKULIAHAN PASCASARJANA
      • SOP PERKULIAHAN PASCASARJANA
      • Aturan Akademik Pascasarjana
      • Kurikulum Pascasarjana
      • RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN PEMBELAJARAN SEMESTER (RPKPS)
      • Daftar Pembimbing S2 Pascasarjana
      • Daftar Promotor S3 Pascasarjana
    • Kemahasiswaan
    • Alumni
      • Lowongan Kerja
    • Fasilitas Pendukung
      • Perpustakaan
      • UGM Library Video Profile
      • Agriculture Ebooks
      • HPU
    • AIMS
    • Jaminan Mutu
      • EDOM Sarjana
      • EDOM Pascasarjana
      • Standard Operating Procedure – EDOM
      • Rencana Tindak Lanjut EDOM
      • Laporan RTM
  • PMB
  • Departemen
    • Budidaya Pertanian
    • Hama dan Penyakit Tumbuhan
    • Mikrobiologi Pertanian
    • Perikanan
      • Program Studi Akuakultur
      • Program Studi Manajemen Sumber Daya Akuatik
      • Program Studi Teknologi hasil Perikanan
    • Sosial Ekonomi Pertanian
      • Program Studi Ekonomi Pertanian dan Agribisnis
      • Program Studi Penyuluhan dan Komunikasi Pertanian
    • Tanah
  • Penelitian & Publikasi
    • PENELITIAN
    • PENGABDIAN MASYARAKAT
    • PUBLIKASI
      • Buku
    • KERJASAMA
    • Buku Karya Dosen
  • Download
    • Download panduan kuliah online
    • Jadwal Kuliah & Praktikum
    • Bahan Kuliah dan Praktikum
    • Formulir
    • Agriculture Ebooks
    • PROSEDUR OPERASIONAL STANDAR (POS) KEGIATAN FAKULTAS
    • Petunjuk Penulisan Laporan Akhir PKM 2020
    • Panduan Pelayanan Akademik Faperta UGM
    • E-Booklet PPKS UGM
    • Laporan Tahunan Dekan
    • Buku Kenangan Wisuda
  • Beranda
  • SDG 4: Pendidikan Berkualitas
  • SDG 4: Pendidikan Berkualitas
  • page. 13
Arsip:

SDG 4: Pendidikan Berkualitas

Mahasiswi Departemen Sosek Pertanian Kenali Budaya Masyarakat Jepang Melalui Program SUIJI-SLP

Prestasi Friday, 25 October 2024

Regina Claudia Setiawan, mahasiswi Program Studi Ekonomi Pertanian dan Agribisnis, Departemen Sosial Ekonomi Pertanian, Fakultas Pertanian Universitas Gadjah Mada (Faperta UGM) Angkatan 2022, berhasil mendapatkan kesempatan untuk mengikuti Program Six University Initiative Japan Indonesia – Service Learning Program (SUIJI-SLP) 2024.

Program ini merupakan bagian dari konsorsium kerjasama enam universitas di Jepang dan Indonesia, yakni Ehime University, Kagawa University, Kochi University, IPB University, Universitas Gadjah Mada, dan Universitas Hasanuddin.
Pada tahun 2024, sebanyak 24 mahasiswa klaster Agro UGM berpartisipasi dalam program SUIJI-SLP, termasuk Regina Claudia Setiawan (EPA 2022), yang akrab dipanggil Eca. Ia berkesempatan untuk menjalani program sejak tanggal 7 hingga 24 September 2024 di Ehime University, Matsuyama, Jepang, serta di Ainan-Cho sebagai lokasi kegiatan service learning.

Program yang berlangsung selama 17 hari ini memberikan pengalaman mendalam bagi Eca untuk mempelajari nilai-nilai dan budaya masyarakat setempat, serta memahami cara hidup mereka. Ia dapat berkontribusi dalam memperkuat dan mengembangkan potensi budaya serta sumber daya lokal di masyarakat sekitar.
Sebagai salah satu mahasiswa terpilih yang mendapatkan kesempatan berpartisipasi dalam program SUIJI-SLP ini, ia tidak hanya mendapatkan wawasan baru tetapi juga mampu berperan aktif dalam proses pembelajaran berbasis masyarakat yang mendukung pengembangan potensi lokal. Hal ini tentunya bermanfaat baginya untuk memperkaya pengalaman budaya, meningkatkan rasa tanggung jawab, sekaligus mengasah keterampilannya.
“Seneng sekali. Aku berharap temen-temen juga mau ikut dan enjoy program ini. Harapanku, program ini bisa menjadi suatu batu loncatan yang baik buat mahasiswa klaster agro UGM untuk menambah ilmu dan pengetahuan selama masih jadi mahasiswa,” tutur Eca.
Keterlibatan mahasiswa Fakultas Pertanian dalam kegiatan ini menjadi salah satu upaya Fakultas Pertanian UGM untuk mencapai tujuan SDGs antara lain, SDG 4: Pendidikan Berkualitas, SDG 8: Pekerjaan Layak dan Pertumbuhan Ekonomi, dan SDG 17: Kemitraan untuk Mencapai Tujuan.

Penulis : Wilhelmina Alexandra Valmay Putri Aberth
Editor : Agrit Kirana Bunda
Dokumentasi : Regina Claudia Setiawan

Mahasiswa Agronomi, Fakultas Pertanian UGM Raih Juara 2 dalam Lomba Debat Scientific Ilmiah

beritaPrestasi Wednesday, 23 October 2024

Tim debat mahasiswa yang terdiri dari Teddy Prasetyo (Agronomi 2021), Garudhea Iwangga (Agronomi 2020), dan Yunita (Agronomi 2022) berhasil meraih Juara 2 dalam Lomba Debat Scientific Ilmiah yang diadakan oleh Ikatan Mahasiswa Hama Penyakit Tumbuhan (IMHPT) Fakultas Pertanian UGM. Acara yang berlangsung di hari Minggu, 13 Oktober 2024 ini diadakan di ruang KPTU Fakultas Pertanian, Universitas Gadjah Mada.

Salah satu anggota tim debat, Teddy Prasetyo, merasa bersyukur atas pencapaiannya. “Alhamdulillah, bersyukur bisa menjadi Juara 2 dan pastinya senang,” ungkapnya. Teddy dan tim nya secara intensif mempersiapkan argumen selama satu bulan penuh dengan mengumpulkan referensi dari artikel dan jurnal nasional maupun internasional.

Prestasi ini membuktikan kemampuan mahasiswa Fakultas Pertanian UGM dalam bersaing di kancah akademik dan menyuarakan gagasan inovatif di bidang pertanian. Utamanya terkait isu-isu implementasi teknologi digital dalam monitoring penyakit tanaman untuk produktivitas pertanian 5.0, penggunaan pestisida kimia dalam pengendalian penyakit tanaman, pemanfaatan genetically modified organism (GMO) dalam mendukung ketahanan pangan, penerapan area wide pest management serta program food estate. Keenam hal tersebut sekaligus menjadi mosi utama dalam debat kali ini.

“Kami saling meng-counter argumen lawan, tetapi setelah debat selesai, kami semua bersalaman dan suasananya tetap baik-baik saja,” ujar Teddy yang menjelaskan tentang suasana debat. Ia menambahkan, pengalaman tersebut memberikan kesan seru dan menantang, namun juga penuh pembelajaran.

Teddy berharap mahasiswa lain di Fakultas Pertanian UGM dapat terus termotivasi. “Percaya diri saja dengan kemampuan yang dimiliki dan fokuslah memperbaiki diri sendiri agar potensi kita berhasil digali secara maksimal. Insyallah, akan menghasilkan prestasi di kemudian hari,” pesannya.

Keberhasilan tim debat ini menjadi bukti nyata bahwa persiapan yang matang dan telah menunjukkan komitmen terhadap point SDG 2: Tanpa Kelaparan, SDG 4: Pendidikan Berkualitas, SDG 12: Konsumsi dan Produksi yang bertanggung jawab, dan SDG 15: Ekosistem Daratan,

 

Penulis: Alkhansa Khairunnisa

Editor: Agrit Kirana Bunda

 

 

Mahasiswa Pecinta Alam Fakultas Pertanian UGM (PLANTAGAMA) Adakan Pendidikan Rigging untuk Calon Instruktur

Prestasi Tuesday, 22 October 2024

Salah satu badan semi independen (BSI) Fakultas Pertanian UGM yang menaungi mahasiswa pecinta alam, yaitu PLANTAGAMA mengadakan pendidikan Latihan Pemantapan tahap kedua bagi para calon instruktur. Latihan Pemantapan II ini difokuskan pada pelatihan rigging (pemasangan tali) dengan penelurusan gua vertikal menggunakan single rope technique (SRT).

Ketua PLANTAGAMA tahun 2024, Narito Wahyu Prasetyo (Prodi Ekonomi Pertanian dan Agribisnis angkatan 2021), menyampaikan bahwa calon instruktur PLANTAGAMA harus melalui tiga tingkatan Latihan Pemantapan. Ia menjelaskan, Latihan Pemantapan II yang dilakukan di Gua Jomblang, Gunung Kidul, menjadi salah satu sarana bagi para anggota khusus (AK) PLANTAGAMA untuk mengasah keterampilan teknik dalam kondisi vertikal.

“Gua Jomblang ini merupakan gua dengan kondisi vertikal yang mirip dengan tantangan ekspedisi gua lain yang lebih sulit, sehingga melalui latihan ini, harapannya para calon instruktur dapat meningkatkan kesiapan dirinya untuk masa mendatang,” jelas Narito.

Latihan Pemantapan II yang dilakukan pada Sabtu, 12 Oktober 2024 diikuti oleh anggota khusus (AK) 38, yaitu Fitri Muslimah (Akuakultur 2021), serta beberapa anggota khusus (AK) 39, seperti Afifuddin Emilul Fata (Ilmu Tanah 2023), Anzim Wijayani (Agronomi 2023), dan Kalya Meidiana Naomi (Manajemen Sumberdaya Akuatik 2023). Sebagai salah satu pendamping kegiatan, Narito menambahkan alasan dipilihnya Gua Jomblang sebagai lokasi pelatihan.

“Gua Jomblang ini masih terbilang relatif aman dengan pengelolaan yang baik untuk kegiatan caving. Hal ini memungkinkan peserta untuk lebih fokus belajar dalam lingkungan yang terkontrol. Selain itu, Gua Jomblang juga menawarkan pengalaman yang menantang, sehingga cocok bagi pelatihan caving, rigging, atau penelusuran gua,” tambah Narito.

Kedepannya, para calon instruktur perlu menyelesaikan satu tingkatan latihan pemantapan lagi untuk kemudian dinyatakan sebagai calon ketua umum dan bisa melatih anggota lain. Kegiatan pendidikan di lokasi yang mirip dengan kenyataan kedepannya menjadi bukti komitmen untuk mencapai SDGs, khususnya SDG 4: Pendidikan Berkualitas.

 

Penulis: Hanita Athasari Zain
Editor: Desi Utami
Foto: Dokumentasi PLANTAGAMA

Tim PKM-K Fakultas Pertanian UGM Berhasil Raih Dua Medali Perunggu pada Ajang PIMNAS 37

Prestasi Tuesday, 22 October 2024

Tim Program Kreativitas Mahasiswa Bidang Kewirausahaan (PKM-K) Fakultas Pertanian UGM yang mengusung judul “EcoPrime Feed: Inovasi Pemanfaatan Spesies Invasif sebagai Pakan Ikan Berkualitas, Ekonomis, dan Ramah Lingkungan” berhasil meraih dua medali perunggu pada ajang Pekan Ilmiah Mahasiswa Nasional (PIMNAS) ke-37. Tim yang diketuai oleh Gerson Lewis (Akuakultur 2023) tersebut meraih pedali perunggu pada kategori poster dan presentasi.

Lewis menjelaskan, EcoPrime Feed dilatarbelakangi dengan adanya isu di ekosistem perikanan Indonesia yang dihuni oleh spesies invasif yang mampu mengancam kesimbangan ekosistem apabila keberadaannya tergolong berlebihan. Tak hanya itu, EcoPrime Feed juga dicanangkan menjadi solusi atas fenomena meningkatnya food waste yang menyebabkan kelangkaan sumber daya pangan. Untuk itu, Lewis dan timnya membuat produk pakan ikan berkualitas, ramah lingkungan, dan ekonomis dari tiga bahan baku, yaitu eceng gondok, ikan red devil, dan maggot black soldier fly (BSF).

Lewis beserta anggota timnya, Aimmatul Husna (Akuakultur 2023), Sevina Surya Wibianti (Akuakultur 2023), Muhammad Jibril Syahid (Manajemen Sumberdaya Akuatik 2023), dan Jihan Tsabitha (Pembangunan Ekonomi Wilayah 2022), mengungkapkan rasa bangganya atas prestasi yang diraih di ajang PIMNAS 37, yang digelar pada 14-18 Oktober 2024 di Universitas Airlangga, Surabaya.

“Kami merasa sangat bangga dan bersyukur kepada Tuhan karena perjuangan yang kami upayakan bisa membuahkan hasil yang sangat baik dan dapat membanggakan nama Departemen Perikanan Fakultas Pertanian UGM,” ujar Lewis.

Lewis menambahkan, ia dan tim juga bersyukur atas kesempatan untuk menambah wawasan dan bertemu dengan mahasiswa dari berbagai perguruan tinggi di Indonesia, khususnya terkait ilmu-ilmu di bidang kewirausahaan yang tidak didapatkan di bangku kuliah. Lewis berharap, prestasi ini dapat menjadi semangat untuk berinovasi dan membawa kembali Piala “Adhikarta Kertawidya” ke pangkuan Universitas Gadjah Mada di PIMAS ke-38 kedepannya.

Dr. Senny Helmiati, S.Pi., M.Sc., dosen Departemen Perikanan Fakultas Pertanian UGM yang menjadi dosen pembimbing tim PKM-K ini, menyampaikan rasa syukurnya atas pengalaman pertamanya menjadi seorang pembimbing PKM yang mampu lolos hingga PIMNAS dan membawa pulang dua buah medali perunggu.

“Saya sangat bersyukur atas kesempatan untuk membimbing anak-anak muda yang luar biasa, mengantarkan sampai apa yang dicita-citakan oleh mereka. Walaupun hasil ini mungkin belum yang terbaik, tetapi menurut saya, ini adalah awalan yang baik untuk menginspirasi mahasiswa-mahasiswa lainnya,” tutur Senny.

Atas prestasi yang membanggakan ini, Senny juga menyampaikan rasa terima kasihnya kepada pihak Departemen Perikanan dan Fakultas Pertanian UGM yang senantias memberikan dukungan penuh kepada tim EcoPrime Feed. Di sisi lain, prestasi ini juga menjadi sebuah bukti nyata atas komitmen generasi muda untuk mencapai tujuan SDGs, khususnya SDG 1: Tanpa Kemiskinan, SDG 2: Tanpa Kelaparan, SDG 3: Kehidupan Sehat dan Sejahtera, SDG 4: Pendidikan Berkualitas, dan SDG 14: Ekosistem Lautan.

Penulis: Hanita Athasari Zain
Editor: Desi Utami
Foto: Dokumentasi tim EcoPrime Feed

Lentera DESA: Platform Edukasi Agrokompleks yang Lolos Program Innovative Challenge UGM

berita Monday, 21 October 2024

Lentera DESA, sebuah platform edukasi dan pelatihan online di bidang agrokompleks yang mencakup sektor pertanian, perikanan, dan peternakan, kini berhasil menorehkan prestasi dengan lolos dalam program Innovative Challenge yang diselenggarakan oleh Innovative Academy, Universitas Gadjah Mada (UGM). Platform ini tidak hanya menyediakan pelatihan, tetapi juga ruang diskusi yang memungkinkan para pengguna untuk bertukar informasi dan menjalin relasi antar komunitas.

Innovative Challenge adalah program unggulan UGM yang bertujuan menginkubasi dan memfasilitasi berbagai inovasi yang dirancang untuk menyelesaikan permasalahan atau menciptakan solusi baru di berbagai bidang. Program ini memberikan wadah bagi ide-ide kreatif untuk berkembang menjadi solusi yang siap diimplementasikan dan berkelanjutan. Lentera DESA menjadi salah satu inovasi yang berhasil lolos seleksi, sehingga akan mendapatkan pendampingan intensif selama 8 minggu mulai tanggal 12 Oktober – 16 November 2024.

Pada tanggal 12 Oktober 2024 lalu, Lentera Desa mengikuti kegiatan pendampingan dengan topik “Mapping Stakeholder & Customer Archetype” yang diselenggarakan di Artotel Yogyakarta. Pada kegiatan ini Lentera Desa berupaya untuk memetakan permasalahan dan peluang dari sektor edukasi agrokompleks. Serta belajar untuk melakukan riset pasar mandiri agar dapat mengembangkan ide produknya. Kegiatan ini juga dihadiri oleh tim start-up dan inovasi lainnya, serta dibimbing oleh mentor yang berpengalaman di bidangnya.

Salah satu anggota tim Lentera Desa, Rani Nur Rochim (Alumni Faperta 2018) menyampaikan harapannya.

“Kami merasa sangat beruntung bisa lolos dalam program pendampingan ini dengan harapan Lentera DESA bisa semakin berkembang dan bermanfaat bagi masyarakat, khususnya petani”

Lolosnya Lentera DESA ke dalam Innovative Challenge merupakan langkah besar menuju masa depan yang lebih cerah bagi sektor pertanian, perikanan, dan peternakan, melalui solusi digital yang mendukung perkembangan pengetahuan dan keterampilan para pelakunya. Hal ini juga sekaligus menjadi salah satu upaya untuk mencapai SDGs diantaranya SDG 4: Pendidikan Berkualitas, SDG 8: Pekerjaan Layak dan Pertumbuhan Ekonomi, SDG 9: Industri Inovasi Infrastruktur, dan SDG 17: Kemitraan untuk Mencapai Tujuan.

 

Penulis: Agrit Kirana Bunda
Editor: Desi Utami
Dokumentasi: Media Faperta

Hadirkan Pagelaran Kasongo 2024, Program Studi Penyuluhan dan Komunikasi Pertanian UGM Usung Tema “Young Agri-AIvolution”

berita Thursday, 17 October 2024

Program Studi Penyuluhan dan Komunikasi Pertanian Fakultas Pertanian UGM kembali menggelar Pagelaran Kasongo 2024. Pagelaran yang menjadi acara rutin setiap dua tahun sekali ini menjadi pagelaran kesembilan dengan bertema “Young Agri-Aivolution”. Ketua panitia Pagelaran Kasongo, Shafira Azkia Afham, S.P. (lulusan Prodi PKP), menyampaikan bahwa Pagelaran Kasongo ditujukan untuk memperkenalkan Program Studi Penyuluhan dan Komunikasi Pertanian (Prodi PKP) ke masyarakat secara luas demi meningkatkan minat generasi muda di bidang pertanian.

“Adanya Pagelaran Kasongo ini secara umum dimaksudkan untuk memperkenalkan Prodi PKP dan secara khusus untuk meningkatkan minat studi di bidang pertanian. Besar harapan kami, pertanian negeri ini bisa semakin berkembang dengan minat generasi muda yang juga meningkat,” ujar Shafira.

Rangkaian kegiatan Pagelaran Kasongo yang digelar pada Sabtu, 5 Oktober 2024 di Auditorium Prof. Harjono Danoesastro Fakultas Pertanian UGM meliputi pengenalan Fakultas Pertanian UGM oleh Dr. Dyah Woro Untari, S.P., M.P. selaku Ketua Program Studi PKP, dilanjutkan dengan presentasi lomba poster infografis dan short course. Shafira menjelaskan lebih lanjut mengenai kegiatan short course yang diikuti oleh siswa SMA/K sederajat dan mahasiswa umum. Ada beberapa pilihan short course yang dapat diikuti, yaitu kelas media, kelas penyuluhan, dan kelas komunikasi. Shafira menyebutkan, antusias peserta Pagelaran Kasongo 2024 pada kegiatan short course sangat tinggi dengan total peserta sebanyak 75 orang dari siswa-siswi SMA dan mahasiswa dari perguruan tinggi di berbagai wilayah.

Pagelaran Kasongo menjadi pagelaran pertama kali yang diadakan secara luring setelah empat tahun digelar secara daring karena pandemi Covid-19. Shafira memandang antusiasme peserta yang sangat tinggi menjadi sebuah pencapaian bagi Program Studi Penyuluhan dan Komunikasi Pertanian, Departemen Sosial Ekonomi Pertanian, serta bagi Fakultas Pertanian UGM.

“Kami selaku panitia memandang antusiasme tinggi dari para peserta akan memberikan dampak positif bagi seluruh pihak yang terlibat untuk menambah pengalaman, serta relasi yang lebih luas. Melalui kegiatan short course, kami juga memfasilitasi untuk para peserta dapat mengolah cara berpikir secara sistematis sebagai generasi muda di sektor pertanian,” tambah Shafira.

Dalam kesempatan tersebut, Ketua Departemen Sosial Ekonomi Pertanian, Dr. Jangkung Handoyo Mulyo, M.Ec., menyampaikan apresiasi kepada para mahasiswa Prodi PKP selaku panitia Pagelaran Kasongo 2024 yang telah berhasil menggelar salah satu acara bergengsi dari Prodi PKP dan menjawab tantangan untuk melahirkan generasi muda di sektor pertanian.

“Kami dari pengurus Departemen Sosial Ekonomi Pertanian selalu memberikan keleluasaan bagi para mahasiswa untu meningkatkan soft skill, baik melalui berbagai kepanitiaan event maupun himpunan Keluarga Mahasiswa Sosial Ekonomi Pertanian (KMSEP). Hari ini, saya mengapresiasi para mahasiswa yang terlibat aktif sebagai panitia Pagelaran Kasongo 2024 atas digelarnya acara yang menjadi jawaban atas tantangan kita bersama untuk regenerasi di pertanian,” tutur Jangkung.

Pagelaran Kasongo 2024 menjadi wujud kuatnya komitmen mahasiswa dan seluruh tenaga pendidik Fakultas Pertanian UGM untuk mencapai SDGs, utamanya SDG 4: Pendidikan Berkualitas, SDG 8: Pekerjaan Layak dan Pertumbuhan Ekonomi, serta SDG 17: Kemitraan untuk Mencapai Tujuan.

 

Penulis: Hanita Athasari Zain
Editor: Desi Utami
Foto: Dokumentasi Panitia Pagelaran Kasongo 2024

Bekali Kemampuan Publikasi Ilmiah, Fakultas Pertanian Gelar Writing Workshop Bagi Dosen Muda dan Mahasiswa Pascasarjana

berita Wednesday, 16 October 2024

Dalam rangka memberikan pembekalan kepada mahasiswa Pascasarjana Fakultas Pertanian UGM menyelenggarakan seminar bertajuk “How to Write a Scientific Paper” pada Kamis, 6 Juni 2024 secara daring melalui Zoom.

Pemateri workshop ini yaitu Dr. Anthony Young dari School of Agriculture and Food Sustainability, The University of Queensland, Australia. Beliau merupakan seorang akademisi yang berpengalaman dalam bidang pertanian dan keberlanjutan pangan membagikan pengetahuan serta tips penting dalam menyusun karya ilmiah yang berkualitas.

Pada awal seminar, Dr. Anthony memaparkan langkah-langkah penting dalam menulis sebuah paper ilmiah. Beliau menekankan pentingnya memulai karya ilmiah dengan membaca literatur yang relevan, merencanakan penelitian secara matang, serta melaksanakan penelitian dengan baik sambil mencatat hasil penelitian.

Tidak hanya itu saja, saat tahap membuat karya penelitian beliau menjelaskan tips menyusun dan memvisualisasikan data, membuat referensi, serta menyampaikan hasil penelitian yang baik agar dapat dipublikasikan menjadi sebuah paper.

Pada akhir presentasinya, Dr. Anthony Young menekankan pentingnya publikasi ilmiah dengan memberikan pesan inspiratif.

“Penelitian dianggap selesai ketika berhasil dipublikasikan. Prosesnya bisa jadi melelahkan, namun pada akhirnya dapat memberikan kepuasan tersendiri. Selain itu, publikasi tidak hanya mendukung kemajuan karier, tetapi juga membawa manfaat besar bagi masyarakat” ungkapnya.

Workshop ini juga sekaligus menjadi upaya Fakultas Pertanian dalam mencapai SDGs diantaranya SDG 4: Pendidikan Berkualitas dan SDG 17: Kemitraan untuk Mencapai Tujuan.

 

Penulis: Agrit Kirana Bunda

Editor: Desi Utami

Fakultas Pertanian UGM Terima Visitasi Audit Mutu Internal (AMI)

berita Monday, 14 October 2024

Fakultas Pertanian Universitas Gadjah Mada (Faperta UGM) telah menjalani Audit Mutu Internal (AMI) untuk Unit Pengelola Program Studi (UPPS) pada 2-3 Oktober 2024. Visitasi AMI ini bertujuan untuk menilai dan meningkatkan kualitas pendidikan, serta layanan yang diberikan oleh tiap program studi di lingkungan Fakultas Pertanian UGM.

Dalam rangkaian visitasi AMI tersebut, tim asesor yang terdiri atas para ahli di bidang pendidikan tinggi mengevaluasi jalannya beberapa aspek pengelolaan program studi, seperti kurikulum, penelitian, pengabdian kepada masyarakat, dan manajemen. Adapun program studi yang dilakukan audit AMI meliputi sembilan program studi sarjana, delapan program studi magister, serta satu program studi doktor yang dikelola oleh Fakultas Pertanian UGM.

Wakil Dekan Bidang Akademik dan Kemahasiswaan Fakultas Pertanian UGM, Dr. Dyah Weny Respatie, S.P., M.Si., menyampaikan bahwa visitasi AMI ini penting untuk melibatkan seluruh elemen Fakultas Pertanian UGM dengan harapan untuk menjaga kualitas pendidikan yang diberikan.

“Kami berharap, adanya visitasi AMI ini dapat menjadi suatu upaya dan evaluasi untuk kita semua menjaga kualitas pendidikan yang kita jalankan dan juga kontribusi positif bagi masyarakat,” tutur Weny.

Visitasi AMI ini melibatkan dosen, tenaga kependidikan, dan mahasiswa dalam sesi diskusi yang terpisah. Ada lima departemen atau sebagai UPPS di Fakultas Pertanian yang telah menjalani visitasi AMI yaitu Departemen Budidaya Pertanian, Departemen Sosial Ekonomi Pertanian, Departemen Hama dan Penyakit Tanaman, Departemen Perikanan, dan Departemen Mikrobiologi Pertanian terdiri atas 16 program studi. Masing-masing program studi diaudit oleh dua asesor dari Universitas Gadjah Mada. Setelahnya, tim asesor pun menyampaikan hasil audit AMI kepada pengurus departemen dan program studi untuk dapat diambil langkah perbaikan ke depannya. Selanjutnya, Departemen Tanah akan menjalani visitasi AMI pada tanggal 22 Oktober 2024.

Pelaksanaan audit AMI menjadi komitmen Fakultas Pertanian yang didukung oleh seluruh elemen civitas akademika di masing-masing program studi yang kuat untuk mencapai tujuan dalam SDGs, utamanya adalah SDG 4: Pendidikan Berkualitas, SDG 16: Perdamaian Keadilan dan Kelembagaan yang Tangguh, dan SDG 17: Kemitraan untuk mencapai tujuan.

Penulis: Hanita Athasari Zain
Editor: Desi Utami
Foto: Media Faperta UGM

Gelar Kuliah Tamu, Departemen Mikrobiologi Pertanian Bahas Aplikasi Rekayasa Mikroba dan Protein pada Berbagai Industri

berita Monday, 14 October 2024

Pada Jumat, 13 September 2024, Departemen Mikrobiologi Pertanian Universitas Gadjah Mada (UGM) menyelenggarakan kuliah tamu bertema “Microbial and Protein Engineering in Various Industrial Applications”. Acara ini dilaksanakan secara daring melalui platform Zoom dengan menghadirkan Dr. Yosephine Gumulya dari School of Agriculture and Food Sustainability, The University of Queensland, Australia, sebagai pembicara.

Acara dibuka dengan sambutan dari Profil Ir. Irfan Dwidya Prijambada, M.Eng., Ph.D, yang menyoroti pentingnya topik ini dalam dunia industri.

“Topik Microbial and Protein Engineering memiliki banyak aplikasi, khususnya dalam berbagai kegiatan industri. Saya berharap kuliah ini akan memberikan wawasan baru bagi mahasiswa mengenai aktivitas yang berkaitan dengan mikroba dan rekayasa protein di industri. Saya juga berharap ini bermanfaat bagi para mahasiswa,” ujar Prof. Irfan.

Dalam pemaparannya, Dr. Yosephine Gumulya menjelaskan bahwa rekayasa enzim dan mikroba merupakan pendekatan yang kuat untuk mengubah protein dan mikroba guna memenuhi kebutuhan spesifik di berbagai aplikasi industri. Menurutnya, teknologi ini dapat dimanfaatkan dalam berbagai sektor seperti bioteknologi putih untuk memproduksi bahan kimia, merah untuk produksi obat-obat, dan hijau untuk pemulihan lingkungan dan bioremediasi.

Dr. Yosephine juga membahas rekayasa protein untuk aplikasi farmasi, khususnya dalam mengembangkan enzim Cytochrome P450 yang inovatif untuk sintesis metabolit obat. Selain itu, ia juga menguraikan metode CLADE (Combinatorial Libraries of Ancestors for Directed Evolution) dan pengembangan enzim ketol acid reductoisomerase yang baru.

Selain itu, Dr. Yosephine menjelaskan tentang potensi rekayasa mikroba dalam pemulihan sumber daya, seperti biomining untuk bijih berkadar rendah, meningkatkan ketahanan mikroba terhadap stres lingkungan, dan aplikasi mutakhir di luar angkasa. Mikroba juga direkayasa untuk aplikasi pangan, seperti alternatif susu nabati, yoghurt nabati, dan fermentasi nabati.

Suasana kuliah tamu berjalan dengan interaktif dan seru terlihat dengan banyaknya mahasiswa dan juga dosen yang aktif berdiskusi selama sesi tanya jawab berlangsung. Dr. Yosephine juga memberikan pesan kepada peserta kuliah tamu, sekaligus juga menutup pemaparannya.

“Rekayasa enzim dan mikroba adalah pendekatan yang kuat untuk memanfaatkan protein dan mikroba guna memenuhi kebutuhan spesifik dalam berbagai aplikasi industri” pesan Dr. Yosephine

Kuliah tamu ini memberikan wawasan baru dan mendalam bagi mahasiswa tentang aplikasi rekayasa mikroba dan protein dalam berbagai sektor industri, mulai dari farmasi, bioteknologi, hingga pengolahan pangan. Kegiatan ini sekaligus juga mendukung tercapainya SDGs, yakni SDG 4: Pendidikan Berkualitas, SDG 9: Industri Inovasi dan Infrastruktur, SDG 15: Ekosistem Daratan, SDG 17: Kemitraan untuk Mencapai Tujuan.

 

Penulis: Agrit Kirana Bunda
Editor: Desi Utami
Dokumentasi: Departemen Mikrobiologi Pertanian

Peduli Kesehatan Mental, Fakultas Pertanian UGM Hadirkan Layanan Konseling Gratis untuk Sivitas Akademika

berita Monday, 14 October 2024

Fakultas Pertanian UGM terus berkomitmen meningkatkan kesejahteraan mental sivitas akademika melalui layanan Individual Counseling, yang ditujukan bagi dosen, tenaga kependidikan (tendik), dan mahasiswa. Inisiatif ini menjadi bagian dari upaya Fakultas dalam mendukung salah satu program Health Promoting University (HPU) di lingkungan Fakultas Pertanian UGM, yang berfokus pada kesehatan mental.

Layanan Individual Counseling ini hadir untuk memfasilitasi konsultasi gratis yang mencakup berbagai topik yang diresahkan oleh sivitas akademika, seperti karier, kehidupan pribadi, perkuliahan, dan berbagai permasalahan personal.

Bekerja sama dengan Rumah Sakit Khusus (RSK) Puri Nirmala, layanan konseling ini didampingi oleh Ratih Ratnasari S. Psi., M.Psi., Psi. selaku psikolog profesional, sehingga setiap sesi konsultasi dapat berjalan efektif dan sesuai kebutuhan individu. Ketua HPU Fakultas Pertanian UGM, Dr. Desy Putri Handayani, S.Pi., menyampaikan harapan dan dukungannya terkait layanan konseling tersebut.

“Dengan adanya konsultasi gratis bersama psikolog ini diharapkan mahasiswa, dosen, ataupun tendik dapat bercerita dan berbagi permasalahan sehingga dapat mengurangi beban pikiran mereka. Tentunya dengan adanya layanan psikologi dari Puri Nirmala, kita dapat memitigasi hal-hal terburuk yang dapat terjadi apabila civitas akademika di Fakultas Pertanian mengalami permasalahan mental” terang Desy.

Layanan konseling ini tersedia setiap Senin hingga Jumat, mulai pukul 09.00 hingga 14.00, di Ruang Kesehatan, Gedung AGLC Lantai 1. Untuk mengakses layanan tersebut, sivitas akademika Fakultas Pertanian UGM dapat mengisi formulir online melalui tautan http://ugm.id/FapertaCounseling atau menghubungi Call Center HPU Fakultas Pertanian UGM (+62 811 368 875) untuk informasi lebih lanjut.

Melalui langkah ini, Fakultas Pertanian UGM berharap bisa menciptakan lingkungan yang lebih sehat secara mental, mendukung pencapaian akademik, serta mendorong pengembangan personal yang lebih optimal. Layanan konseling ini sekaligus menjadi upaya Fakultas Pertanian UGM dalam mencapai SDGs seperti, SDG 3: Kehidupan Sehat dan Sejahtera, SDG 4: Pendidikan Berkualitas, dan SDG 17: Kemitraan untuk Mencapai Tujuan.
Penulis: Agrit Kirana Bunda
Editor: Desi Utami
Dokumentasi: Media Faperta

1…1112131415…29

BERITA FAKULTAS

  • Workshop Kolaboratif Media Faperta dan AILESH Angkat Peran SDGs Dalam Media Sosial
    05/06/2025
  • Kuliah Umum Internasional “Gender dan Perubahan Iklim” bersama Prof. Ann R. Tickamyer
    05/06/2025
  • Program Coming Soon GIK UGM
    03/06/2025
  • Sinergi Fakultas Pertanian UGM dan KWT Kedung Aren dalam Optimalisasi Lahan Pekarangan, Kembangkan Pepaya Callina
    03/06/2025
  • Skrining dan Deteksi Dini Faktor Risiko PTM, HPU Faperta UGM Gelar Kegiatan Posbindu Rutin
    03/06/2025
Universitas Gadjah Mada

FAKULTAS PERTANIAN
UNIVERSITAS GADJAH MADA

Jl. Flora Bulaksumur Yogyakarta 55281
faperta@ugm.ac.id
Telp./Fax.: +62 (274) 563062

TENTANG FAKULTAS

Visi & Misi

Sasaran & Tujuan

Struktur Organisasi

 

INFORMASI PUBLIK

Permohonan Informasi Publik

Daftar Informasi Tersedia Setiap Saat

Daftar Informasi Tersedia Secara Berkala

JURNAL ONLINE

Jurnal Ilmu Pertanian

Jurnal Perlindungan Tanaman Indonesia

Jurnal Ilmu Perikanan

Vegetalika

Jurnal Agro Ekonomi

PENELITIAN & PUBLIKASI

Penelitian

Publikasi

Buku Karya Dosen


FASILITAS PENDUKUNG

Perpustakaan Fakultas

Laboratorium

Ebooks

KERJASAMA

Kerjasama Fakultas

Kunjungan Sekolah

 

PENDAFTARAN

Sarjana

Pascasarjana

© Universitas Gadjah Mada

KEBIJAKAN PRIVASI/PRIVACY POLICY