Fakultas Pertanian Universitas Gadjah Mada (UGM) memiliki komitmen yang kuat untuk menghasilkan sumber daya manusia yang unggul. Hal tersebut kemudian didukung oleh para alumni Fakultas Pertanian UGM yang tergabung dalam Keluarga Alumni Universitas Gadjah Mada (KAGAMA) Pertanian melalui pemberian beasiswa kepada lima mahasiswa berprestasi di Fakultas Pertanian UGM. Beasiswa tersebut diberikan secara langsung oleh Ketua Umum KAGAMA Pertanian, Ir. YN Hari Hardono, Dekan Fakultas Pertanian UGM, Ir. Jaka Widada, M.P., Ph.D., dan seluruh wakil dekan di Fakultas Pertanian UGM dalam acara Temu Alumni yang digelar pada Minggu, 22 September 2024.
KAGAMA Pertanian bekerja sama dengan Fakultas Pertanian mendirikan Yayasan Harjono Danoesastro di tahun 2022 dengan peruntukkan pemberian beasiswa kepada mahasiswa yang memiliki prestasi akademik yang baik, tapi kurang mampu secara ekonomi. Hingga saat ini, telah terkumpul dana sebesar Rp1.027.265.606 salah satunya dari PT Saraswanti Group yang terus berkomitmen memberikan sumbangan dana beasiswa dan tentunya dari para alumni Fakultas Pertanian UGM.
Kelima mahasiswa penerima Beasiswa KAGAMA Pertanian tahun 2024 merupakan mahasiswa yang berprestasi tidak hanya di bidang akademik, tetapi juga di bidang non-akademik. Para mahasiswa tersebut adalah Niswatul Farikhah (Akuakultur 2022), Rizka Lailia Rachma (Proteksi Tanaman 2023), Hanif Falah Nasrulloh (Agronomi 2022), Miftakhul Ulum (Ilmu Tanah 2023), dan Muhamad Yusron Sidiq (Penyuluhan dan Komunikasi Pertanian 2022).
Dekan Fakultas Pertanian UGM menyampaikan bahwa beasiswa ini diharapkan mampu mendorong para mahasiswa untuk terus berkarya dan mencurahkan prestasi. Di samping itu, Wakil Dekan Bidang Akademik dan Kemahasiswaan, Dr. Dyah Weny Respatie, S.P., M.Si., memandang beasiswa ini merupakan pemacu untuk mahasiswa agar lebih berprestasi.
“Semoga ke depan dana abadi yang dikumpulkan melalui beasiswa ini semakin bertambah, sehingga dapat semakin banyak mahasiswa yang berkesempatan mendapatkan Beasiswa Kagama. Kami juga berharap mahasiswa yang mendapatkan beasiswa ini semakin terpacu untuk berprestasi, serta kelak jika mereka sudah lulus dan sukses akan bersedia berkontribusi menjadi donatur di beasiswa KAGAMA untuk membantu adik-adik yang membutuhkan,” terang Weny.
Salah satu penerima beasiswa, Hanif Falah Nasrulloh (Agronomi 2022), menyatakan rasa syukur dan kebahagiannya atas beasiswa berharga ini. Hanif menjelaskan, beasiswa ini tidak hanya meringankan beban finansialnya, tetapi juga memberikan dorongan dan peluang untuk membangun relasi yang lebih luas di dunia pertanian.
“Saya merasa sangat bersyukur dan terbantu dengan adanya beasiswa ini. Ini memberikan saya kesempatan untuk fokus pada studi dan pengembangan diri. Selain itu, saya semakin termotivasi untuk berkontribusi dalam dunia pertanian, terutama dalam mengembangkan proyek dengan melibatkan pemuda-pemuda yang tertarik dengan pertanian,” ujar Hanif dengan semangat.
Hanif juga menambahkan bahwa saat ini dirinya sedang mengembangkan sebuah proyek dengan visi mendukung pencapaian Sustainable Development Goals (SDG), khususnya tujuan Zero Hunger. Ia berharap proyek ini bisa menjadi wadah bagi para pemuda yang memiliki minat di bidang pertanian untuk turut berpartisipasi dalam upaya memajukan sektor pertanian di Indonesia agar lebih berkelanjutan, inovatif, dan dapat menjadi sektor unggulan yang berperan besar dalam mewujudkan ketahanan pangan nasional.
Melalui Beasiswa KAGAMA Pertanian ini, Fakultas Pertanian UGM berharap dapat terus mencetak generasi muda yang tidak hanya unggul secara akademik, tetapi juga memiliki dedikasi tinggi dalam pengembangan pertanian yang berkelanjutan dan berbasis pada kesejahteraan masyarakat luas. Tentunya, ini juga menjadi komitmen keluarga besar Fakultas Pertanian UGM untuk mencapai tujuan SDG 1: Tanpa Kemiskinan, SDG 4: Pendidikan Berkualitas, SDG 10: Berkurangnya Kesenjangan, dan SDG 17: Kemitraan untuk Mencapai Tujuan.
Penulis: Alkhansa Khairunnisa
Editor: Hanita Athasari Zain
Foto: Media Faperta UGM