Fakultas Pertanian Universitas Gadjah Mada (Faperta UGM) yang dipimpin oleh Prof. Subejo, S.P., M.Sc., Ph.D., berkolaborasi dalam kegiatan kerjasama penelitian dengan Economic Research Institute for ASEAN and East Asia (ERIA). Kegiatan ini bertujuan untuk menganalisis pemanfaatan dan tantangan digitalisasi dalam sektor pertanian dan sistem pangan di Indonesia, dengan judul “Benefits and Challenges of Digitalization in Agriculture and Food System for Enhanced Resilience and Improved Sustainability”.
Kegiatan ini dimulai dengan piloting questioner yang dilaksanakan pada 13-15 Desember 2024 di Kabupaten Kulonprogo, Bantul, dan Sleman. Kuesioner ini ditujukan kepada petani yang sudah menggunakan teknologi digital, guna mengumpulkan data mengenai pengalaman dan pandangan mereka terhadap digitalisasi dalam pertanian.
Siti Mustaqimatud Diyanah, sebagai research associate dari ERIA, menyatakan, “Kami ingin melihat bagaimana digitalisasi di sektor pertanian agar kami bisa memberikan rekomendasi kebijakan yang tepat untuk ASEAN untuk meningkatkan ketahanan dan keberlanjutan agriculture value chain”. Hal ini menunjukkan komitmen program untuk tidak hanya berfokus pada Indonesia, tetapi juga ASEAN yang ditunjukkan dengan keterlibatan delapan negara lain di ASEAN.
Berdasarkan pernyataan di atas jelas bahwa program penelitian ini memiliki tujuan utama untuk mengidentifikasi berbagai manfaat yang dapat diperoleh dari digitalisasi, seperti peningkatan efisiensi produksi, akses informasi yang lebih baik bagi petani, serta pengurangan limbah dalam rantai pasokan pangan. Namun, tantangan seperti keterbatasan akses teknologi di daerah terpencil, kebutuhan pelatihan bagi petani dalam menggunakan teknologi baru, dan biaya implementasi juga menjadi fokus analisis.
Kerjasama antara Faperta UGM dan ERIA diharapkan dapat memberikan wawasan mendalam tentang bagaimana digitalisasi dapat diterapkan secara efektif dalam pertanian. Rekomendasi kebijakan yang dihasilkan dari penelitian ini diharapkan dapat membantu meningkatkan ketahanan pangan dan keberlanjutan sistem pertanian di kawasan ASEAN secara keseluruhan. Bersamaan dengan program ini, mewujudkan kontribusi Faperta UGM dalam mencapai tujuan global SDGs Indonesia yaitu SDG 1: Menghapus Kemiskinan, SDG 2: Mengakhiri Kelaparan, SDG 4: Pendidikan Bermutu, SDG 8: Pekerjaan Layak dan Pertumbuhan Ekonomi, serta SDG 17: Kemitraan untuk Mencapai Tujuan.
Penulis: Rani Nur Rochim
Editor: Desi Utami