Fakultas Pertanian Universitas Gadjah Mada (Faperta UGM) terus menunjukkan komitmennya dalam memberdayakan petani lokal. Kali ini, komitmen tersebut diwujudkan melalui kerja sama dengan Indomaret, Dinas Pertanian, Pangan, dan Perikanan Kabupaten Sleman, serta Petani Milenial Sleman untuk meluncurkan Program Pemberdayaan Ekonomi Wilayah melalui Budidaya Pepaya California. Penandatanganan Perjanjian Kerja Sama (PKS) tersebut digelar pada Selasa, 7 Januari 2024, di Ruang Venture, Gedung AGLC Lantai 6, Fakultas Pertanian UGM.
Penandatangan PKS ini juga dihadiri oleh Ir. Jaka Widada, M.P., Ph.D.(Dekan Fakultas Pertanian UGM), Ir. Suparmono, M.M. (Kepala Dinas Pertanian, Pangan dan Perikanan (DP3) Kabupaten Sleman), Liem Astuti, S.P., M.Si. (Kepala Bidang Penyuluhan Pertanian), Feki Oktavianus (Microeconomics Executive Director Indomaret), Purwanto Wahyudi (Marketing Microeconomics Project Executive Indomaret), perwakilan Kelompok Petani Millenial Sleman, dan Tim Ahli Faperta UGM.
Acara dimulai dengan sambutan dari Dekan Fakultas Pertanian UGM, Ir. Jaka Widada, M.P., Ph.D., yang menekankan pentingnya kolaborasi untuk memperkuat sektor pertanian lokal.
“Kami bahagia dan bangga dapat berkolaborasi dengan Indomaret, Dinas Pertanian Sleman, serta Petani Milenial Sleman untuk memulai program budidaya Pepaya California ini. Kerja sama ini diharapkan mampu memberikan manfaat nyata, mencukupi kebutuhan pepaya berkualitas, serta meningkatkan kesejahteraan petani lokal,” ujar Dekan Faperta UGM, Dr. Jaka.
Menyambut positif program ini, Feki Oktavianus selaku Microeconomics Executive Director Indomaret, menyampaikan dukungannya dengan menyatakan bahwa kerja sama ini memiliki potensi yang baik dan momentum strategis untuk mendukung pengembangan ekonomi di wilayah Sleman. Ia juga menekankan bahwa program ini diharapkan dapat memberdayakan petani, meningkatkan pendapatan masyarakat, khususnya petani, serta membantu mengurangi angka pengangguran.
Kepala Dinas Pertanian, Pangan, dan Perikanan Kabupaten Sleman, Ir. Suparmono, M.M., menyatakan bahwa kerja sama ini merupakan kali kedua antara pemerintah, Faperta UGM, dan Indomaret untuk pemberdayaan petani. Sebelumnya, pada 2024, kerja sama serupa telah terlaksana dengan program budidaya semangka tanpa biji di Kabupaten Sleman. Hasil dari program tersebut menunjukkan kemajuan positif dan masih berlangsung hingga kini.
Dalam acara ini, juga turut dipaparkan perkembangan program pemberdayaan semangka selama setahun terakhir. Selain itu, tim Faperta UGM juga mempresentasikan hasil studi kelayakan terkait pemberdayaan Pepaya California yang diwakili oleh Doddy Kastono, S.P., M.Sc.
Puncak acara adalah penandatanganan PKS yang diikuti oleh sesi foto bersama seluruh pihak terkait, termasuk perwakilan dari Faperta UGM, Indomaret, DP3 Sleman, dan Petani Milenial Sleman. Dengan penandatanganan PKS ini, diharapkan dapat membuka pintu bagi program-program pemberdayaan ekonomi lainnya yang berfokus pada sektor pertanian dan meningkatkan sinergi antara petani, pemerintah, akademisi, dan sektor bisnis.
“Kami berharap kerjasama ini dapat terus berlanjut, bahkan mencakup komoditas lain di masa mendatang, menciptakan simbiosis mutualisme antara seluruh pemangku kepentingan” tambah Ardhi Prasetyo selaku Direktur Petani Milenial.
Kegiatan PKS ini juga menjadi pendukung terwujudnya tujuan SDG 1: Tanpa Kemiskinan, SDG 2: Tanpa Kelaparan, SDG 8: Pekerjaan Layak dan Pertumbuhan Ekonomi, SDG 15: Ekosistem Daratan, dan SDG 17: Kemitraan untuk Mencapai Tujuan.
Penulis: Agrit Kirana Bunda
Editor: Desi Utami