Fakultas Pertanian Universitas Gadjah Mada (Faperta UGM) terus menunjukkan komitmennya dalam meningkatkan mutu pendidikan tinggi melalui penguatan akreditasi program studi. Program Studi Agronomi resmi meraih status Akreditasi “Unggul” dari Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi (BAN-PT), yang berlaku sejak 29 April 2025 hingga 10 Juli 2029. Pencapaian ini menjadi bukti nyata konsistensi Faperta UGM dalam menjaga standar akademik tertinggi serta mendukung visi internasionalisasi universitas.
Ketua Program Studi Agronomi, Dr. Panjisakti Basunanda, S.P., M.P., menyampaikan bahwa raihan akreditasi unggul ini merupakan kelanjutan dari status akreditasi A sebelumnya. “Kami merasa sudah waktunya untuk meningkatkan status menjadi unggul, sebagai bentuk keseriusan kami dalam menjaga dan meningkatkan kualitas pendidikan, apalagi di tengah persaingan global yang semakin ketat,” ujarnya.
Ia juga menegaskan bahwa akreditasi nasional ini selaras dengan upaya internasionalisasi yang telah dilakukan, khususnya dalam rangkaian akreditasi internasional ASIIN (ASIIN (Accreditation in Engineering Computer Sciencies Natural Sciences Mathematics), yang tengah dijalani oleh sejumlah prodi di Faperta UGM. “Akreditasi Unggul ini sekaligus menjadi verifikasi bahwa kami layak menjadi mitra di tingkat internasional. Dengan ini, kami punya alasan kuat untuk terus meningkatkan fasilitas dan kualitas pendidikan serta penelitian,” imbuhnya.
Ketua Tim Jaminan Mutu Fakultas Pertanian UGM, Dr. Hani Perwitasari, S.P., M.Sc., menyebutkan bahwa status Unggul ini diperoleh setelah melalui proses asesmen komprehensif oleh BAN-PT. Proses tersebut meliputi evaluasi kurikulum, sarana dan prasarana, kompetensi dosen, hingga capaian mahasiswa. “Hasil ini menunjukkan bahwa Prodi Agronomi telah memenuhi standar nasional tertinggi dalam penyelenggaraan pendidikan tinggi,” jelasnya.
Wakil Dekan Bidang Akademik dan Kemahasiswaan, Dr. Dyah Weny Respatie, S.P., M.Si., turut mengapresiasi langkah Prodi Agronomi. “Ini adalah bentuk konsistensi seluruh sivitas akademika dalam menjaga kualitas pendidikan dan menghasilkan lulusan yang mampu bersaing secara global,” tegasnya.
Hingga saat ini, Fakultas Pertanian UGM telah memiliki delapan program studi yang berhasil meraih akreditasi internasional ASIIN, dan empat program studi lainnya dijadwalkan akan menjalani proses visitasi dalam waktu dekat. Upaya peningkatan status akreditasi nasional menjadi bagian dari strategi berkelanjutan untuk menjamin mutu dan pengakuan pendidikan bertaraf internasional.
Langkah strategis ini juga mendukung implementasi Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs), khususnya SDG 4: Pendidikan Berkualitas dan SDG 17: Kemitraan untuk Mencapai Tujuan. Dengan penguatan pendidikan agronomi yang unggul, UGM berkontribusi aktif dalam menyiapkan lulusan yang siap menjawab tantangan pembangunan sektor pertanian masa depan di tingkat nasional maupun global.
Penulis: Agrit Kirana Bunda
Editor: Desi Utami
Dokumentasi: Jaminan Mutu Faperta UGM